5 Negara yang Punya Kuliner yang Dibungkus Daun Pisang Selain Indonesia
Asia memang terkenal dengan kuliner-kuliner tradisionalnya, rasanya ada banyak sekali aneka ragam kuliner Asia, baik makanan berat, cemilan, hingga makanan khasnya. Berbicara tentang kuliner Asia, masyarakat Asia sering menggunakan daun pisang untuk membungkus berbagai macam kuliner tradisionalnya. Penggunaan daun pisang bukan serta merta hanya untuk membungkus saja, tetapi juga bisa membuat aroma kuliner menjadi lebih wangi dan menjadikan citarasa kuliner jadi lebih lezat. Daun pisang juga berfungsi untuk membuat makanan jadi lebih awet dan tahan lama. Di Indonesia penggunaan daun pisang bisa kamu temukan pada kuliner lemper, lontong, arem-arem, kue bugis, lemet dan masih banyak lagi. Selain Indonesia, kamu juga bisa menemukan daun pisang yang membungkus beberapa kuliner Asia di bawah ini:
1. Chimaki dari Jepang
Sumber : Learnjapanese123.com
Pertama ada chimaki yang berasal dari Jepang. Kuliner ini berbentuk seperti kerucut dan sering disajikan sebagai makanan untuk perayaan Hari Anak Jepang yang jatuh pada tanggal 5 Mei. Chimaki memiliki dua jenis, yang pertama adalah chimaki manis yang terbuat dari beras ketan dan gelatin yang disebut yokan dengan kombinasi bubuk kedelai. Dan yang kedua ada chimaki gurih, yang terbuat dari beras ketan dengan isian daging dan sayur-sayuran.
2. Banh Gio dari Vietnam
Sumber : Monvietchannel.com
Yang kedua ada banh gio yang berasal dari Vietnam. Banh gio memiliki bentuk piramida yang unik. Banh gio dibuat dari campuran beras, air dan garam. Di dalamnya terdapat isian seperti daging babi cincang yang dibumbui dengan saus ikan, lada, dan garam. Kuliner ini termasuk jajanan pasar yang dijual dengan harga sangat terjangkau sehingga mudah dijumpai di pasar tradisional, kantin sekolah, hingga warung dekat sekolah.
3. Suman Malagkit dari Filipina
Sumber : Smoergasbord.wordpress.com
Jika kuliner di atas memiliki citarasa gurih dan asin, suman malagkit memiliki citarasa yang manis dan gurih karena di dalamnya terbuat dari beras ketan, garam dan santan yang dibungkus daun pisang dan dikukus hingga matang. Suman malagkit yang berasal dari Filipina ini tidak bisa disantap begitu saja, kamu harus menyantapnya dengan siraman saus karamel yang dibuat dari gula aren dan kelapa. Perpaduan cita rasanya sudah tentu lezat dengan tekstur yang kenyal dan legit.
4. Pulut Inti dari Malaysia
Sumber : Seasaltwithfood.com
Selanjutnya ada kuliner yang berbalut daun pisang dari negeri tetangga. Pulut inti yang berasal dari Malaysia. Pulut inti terbuat dari beras ketan dengan taburan kelapa parut di atasnya yang dicampur dengan gula merah. Cita rasanya sudah pasti gurih dan manis. Pulut inti banyak disajikan sebagai snack box atau cemilan ketika ada acara pertemuan seperti rapat atau pertemuan keluarga.
5. Zong Zi dari China
Sumber : Archive.shine.cn
Terakhir ada zong zi yang merupakan kuliner khas masyarakat Tionghoa. Sebenarnya kuliner ini sangat familiar di lidah masyarakat Indonesia, karena di Indonesia lebih dikenal dengan nama bacang. Zong zi dibuat dari beras ketan yang di dalamnya terdapat isian daging cincang dan sayur-sayuran. Selain itu zong zi juga ditambahkan tambahan kuning telur asin, sehingga cita rasanya lebih gurih dan legit. Zong zi biasa disantap sebagai menu sarapan karena banyak dijual di pagi hari.
Itulah beberapa kuliner Asia yang menggunakan daun pisang. Menurut kamu dari kelimanya lebih enak yang mana? Untuk lebih jelasnya, kamu bisa coba santap salah satu kuliner di bawah ini dulu yuk!