Teh menjadi salah satu minuman yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat di Eropa dan Asia, termasuk di Jepang. Di Indonesia jenis teh yang banyak dikonsumsi adalah teh hitam, sedangkan di Jepang, teh hijau lebih dominan dikonsumsi oleh masyarakat setempat. Tapi bukan berarti masyarakat Indonesia tidak suka dengan teh hijau. Menjadi salah satu jenis minuman yang menyehatkan, teh hijau juga banyak disukai masyarakat Indonesia. Teh hijau bermanfaat untuk melindungi sel-sel dalam tubuh dari risiko penyakit kanker, mengontrol kadar gula darah dalam tubuh, melindungi kinerja jantung, dan masih banyak lagi. Sebenarnya ada banyak sekali jenis teh hijau, tapi yang paling terkenal adalah matcha karena banyak digunakan dalam dunia kuliner sebagai campuran dessert. Tapi selain matcha, masih ada lima varian teh hijau yang perlu kamu ketahui, yaitu:
1. Gyokurocha
Sumber: Shopify.com
Varian teh hijau yang pertama adalah gyokurocha yang memiliki warna hijau jernih ketika diseduh. Gyokurocha diambil dari ujung daun teh yang masih muda. Varian teh hijau ini mempunyai rasa yang manis dan tidak terlalu sepat karena kandungan tanin dan kafein di dalamnya sangat sedikit. Harganya bisa dikatakan jauh lebih mahal dibandingkan dengan varian teh hijau lainnya karena gyokurocha termasuk dalam teh mahal dari Jepang.
2. Bancha
Sumber: Indonesia.alibaba.com
Bancha adalah varian teh hijau berikutnya yang juga perlu kamu ketahui. Varian teh hijau ini memang tidak sepopuler gyokurocha di Indonesia, tapi keberadaannya di Jepang sendiri sangat populer. Tak seperti teh hijau kebanyakan yang warnanya kehijauan saat diseduh, bancha memiliki warna yang agak kecoklatan seperti teh hitam. Hal ini dikarenakan proses pembuatannya dipanggang, bukan disangrai seperti teh hijau kebanyakan. Berhubung dihasilkan dari daun teh yang sudah tua, maka cita rasanya tidak terlalu sepat. Meski dihasilkan dari daun teh tua, tapi kadar kafeinnya sangat rendah.
3. Sencha
Sumber: J-okini.com
Berikutnya ada sencha yang juga dari tampilannya tak hijau terang seperti teh hijau pada umumnya. Sencha memiliki warna seduhan teh yang agak terang alias cenderung hijau keputihan seperti teh putih. Bentuknya agak pipih seperti tabung karena dalam proses pembuatannya setelah dikukus, sencha akan dipilin-pilin sebelum dipanggang. Sencha memiliki cita rasa yang sangat lembut dan tidak terlalu kuat seperti teh hijau pada umumnya. Oleh karena itu, sencha banyak digunakan pada acara minum teh atau jamuan khusus karena rasanya yang bisa menenangkan dan membuat orang lebih santai.
4. Hojicha
Sumber: Chopstickchronicles.com
Hojicha menjadi varian teh hijau selain matcha yang cukup populer
di Indonesia karena menu minuman hojicha kerap kali kamu jumpai ada di beberapa
kedai kopi ternama di Indonesia. Hojicha adalah varian teh hijau yang terbilang
unik karena tidak 100% dibuat dari daun teh. Di dalamnya terdapat gandum
sehingga menghasilkan cita rasa, aroma, dan warna seduhan teh yang berbeda.
Cita rasanya agak pahit dengan aroma dan rasa yang kuat.
5. Genmaicha
Sumber: Perfectsouth.com.au
Terakhir ada genmaicha yang termasuk dalam varian teh hijau. Sama seperti hojicha, genmaicha juga tidak dibuat dari 100% daun teh murni karena di dalamnya terdapat campuran beras merah yang sudah dipanggang terlebih dahulu, baru kemudian dicampur dengan daun teh hijau. Cita rasa dari genmaicha ini punya campuran rasa sepat dengan sedikit rasa pedas. Hasil seduhan genmaicha memiliki warna yang hijau agak kekuningan
Itu dia lima varian teh hijau dari Jepang yang perlu kamu ketahui. Setelah menambah wawasan kamu dengan varian teh hijau di atas, sekarang waktunya kamu nikmatin aneka minuman dari olahan matcha atau relaksasi pikiran kamu dengan minum teh di tempat-tempat rekomendasi PergiKuliner di bawah ini yuk!