Opor, kari,
dan gulai, ketiganya seperti saudara kembar karena sekilas dari segi tampilan
ketiganya sangat mirip. Ketiga kuliner ini sama-sama menggunakan santan sebagai
salah satu bahan bakunya sehingga membuat aromanya lebih legit dan gurih. Ketiga
kuliner ini bisa dengan mudah kamu jumpai di Indonesia. Tak hanya dari segi
penampilannya saja yang serupa, ketiganya juga memiliki citarasa yang sangat
mirip karena bumbu dasar yang digunakan sama. Opor, kari, dan gulai samsa-sama menggunakan
bumbu bawang merah, bawang putih, kemiri, lengkuas, jahe, serai, dan daun
jeruk. Kalau bumbunya saja sama, lalu bagaimana kita membedakannya? Mari kita
lihat penjelasan di bawah ini dulu!
Opor
Sumber: Kokiku.tv
Opor
merupakan kuliner khas Jawa Timur dan Jawa Tengah. Kuliner ini selalu muncul
pada perayaan Hari Raya Idul Fitri karena menjadi kuliner yang wajib ada. Meski
menggunakan bumbu yang sama, tapi opor menggunakan banyak kemiri sehingga
warnanya terlihat lebih pucat dibanding kari dan gulai. Bumbu tambahan lainnya
adalah kencur yang menambah cita rasa segar yang berbeda. Opor terdiri dari
ayam, telur, tahu, dan tempe yang biasanya disantap bersama dengan ketupat atau lontong.
Kari
Sumber: Saatnyamakan.com
Kari
Indonesia merupakan perpaduan dari kari Timur Tengah dan India dengan kuah yang
lebih encer dibanding negara asalnya. Untuk bahan bakunya, kari bisa
menggunakan daging ayam atau daging sapi yang dicampur dengan wortel dan
kentang sebagai sayurannya. Sedangkan untuk bumbunya sudah pasti ada perbedaan
dibanding opor dan gulai. Bumbu kari biasanya ditambahkan kunyit, ketumbar,
jintan, salam, bubuk cabai, dan pastinya bubuk kari yang membuat warnanya jadi
lebih kuning serta aroma dan citarasanya jadi lebih berbeda. Tak seperti opor
yang disantap dengan lontong atau ketupat, kari akan terasa lebih sedap jika
disantap dengan nasi putih hangat.
Gulai
Sumber: Pergikuliner.com
Gulai merupakan kuliner khas Sumatera Barat yang sering kamu jumpai di restoran Padang. Gulai biasa dibuat dari bahan baku ayam atau daging dengan bumbu utama yang sama dengan opor dan kari, hanya saja kamu harus menambahkan beberapa jenis rempah pada gulai seperti ketumbar, kunyit, cabai, lada, pala, adas, kayu manis, dan jinten. Berhubung rempah-rempahnya lebih banyak dibanding kedua kuliner di atas, cita rasa gulai jadi lebih berempah dan berat. Kuahnya juga lebih kental dibanding opor dan kari karena menggunakan santan yang kental. Selain gulai dari Sumatera Barat, ternyata ada gulai yang berasal dari Jawa Timur yang sering disebut dengan gule. Gule memiliki kuah yang lebih encer dibanding gulai Sumatera Barat. Gule lebih mirip dengan opor dibanding gulai. Bahan baku yang digunakan juga berbeda karena gule menggunakan daging sapi atau daging kambing dengan jerohannya.
Sekarang sudah tahu kan perbedaan dari ketiganya, bagaimana kalau kamu langsung membuktikan perbedaannya dengan mencicipnya langsung di tempat makan rekomendasi Pergikuliner di bawah ini yuk!
Mau tau lebih banyak lokasi tempat makan enak di JABODETABEK, Bandung dan Surabaya? Cek PergiKuliner.com sebelum kamu pergi kulineran!