Fannie Huang||IG:@fiehuang

Kemarin malam saya berkunjung ke Teras Japan berdua teman. Lokasinya ada di dalam XYZ Carwash & tepat di sebelah Noon Tea Bar.

Tips buat kalian yang naik Transjakarta, recommended buat turun di halte Kedoya Assidiqiyah ketimbang Kedoya Green Garden. Jaraknya sendiri 600 meter dari halte.

Tempatnya sendiri standar & terbuka. Namun pelayanannya super duper ramah dan responsif. Penukaran voucher Pergi Kuliner lancar meski memakai lebih dari 1 voucher dan pembayaran bisa pakai QR maupun debit meski di bawah 50 ribu.

Khusus di cabang ini juga ada sistem membership. Kalau ngasih nama & nomor telpon, ada diskon 10% di kunjungan berikutnya. Lalu kalau kalian bawa bill, bisa diskon 10% juga maksimal 1 bulan dari kunjungan terakhir.

Buat saus di sini ada saus shoyu, minyak wijen dengan garam & cabe bubuk. Kalau kalian suka gurih, bisa makan sambil dicocol minyak wijen. Namun kalau kalian kurang suka yang terlalu oily, bisa celup daging mentah ke minyak wijen.

Saya mencoba :

1. Tora Bomber -- 200 Gram (Rp.65.182)

Dagingnya ternyata lebih banyak dari yang saya kira dan teksturnya nggak alot meski daya panggang well done. Ketika digigit, rasanya cenderung gurih. Dimakan pakai minyak wijen jadi lebih enak.

2. Yakiniku Set (Rp. 75.000)

Total dagingnya 240 gram dan ada 3 jenis daging yang berbeda. Dagingnya segar dan empuk.

3. DC Karubi (Rp. 22.046)

Ini daging yang diskon kalau pesan set daging. Jenis daging yang ini ada tulangnya.Dagingnya cukup.empuk dan bisa dipotong memakai sendok maupun garpu.

4. Meltique Cube + Extra (Rp. 47.273)

Awalnya saya kira cuma nambah 12 ribuan bisa dapet meltique cube. Rupanya 12 ribuan buat porsi extra dari jam 6-7 malam.

Waitressnnya baik karena ngasih promo ini padahal saya baru order 2 menit sebelum jam 7.

Tapi ini beneran worth karena dagingnya banyak. Potongannya cukup besar.

Beberapa daging jenis ini cenderung alot. Namun yang ini nggak alot dan cukup empuk. Meski dimakan begitu saja, rasa dagingnya gurih.

5. Torisoboro (Rp. 14.091)

Ini pesanan teman yang saya coba. Nasinya pulen & toping ayamnya halus dan sedikit manis gurih.

Teman saya suka ini, tapi jujur saya nggak terlalu suka tekstur toppingnya yang creamy dan terlalu halus.

6. Kimchi + Lettuce (Rp. 7.727 + Rp. 15.545)

Saya suka banget sama kimchi di Teras Japan. Rasanya segar dan nggak asam berlebih. Perpaduan asam, gurih dan pedasnya pas. Sayurnya juga renyah.

Seladanya juga segar dan nggak hitam. Dimakan pakai daging & kimchi super endul.

Penasaran sama brand minuman yang satu ini abis makan BBQ di sebelah. Lokasinya cuma berupa kios kecil khusus buat take away.

Buat pembayaran di sini bisa pakai QRIS maupun cash. Harga minumannya juga cukup affordable, mostly under 25k.

Aku mencoba :

1. Nastar Fresh Milk (IDR 25k)

Buat gulanya aku requeat 1/2 takaran normal. Rasanya agak mirip nastar. Selainya beneran dari nanas asli dan rasanya cenderung asam.

Di bagian atasnya ada krim gitu. Minumannya nggak watery bahkan meski kuminum lebih dari 1 jam sesudah beli.

Ben Gong's cabang MKG terletak di kawasan Gourmet Walk. Rupanya di sini juga menjual beberapa jenis pastry, namun saya tidak mencoba.

Seating areanya ada lebih dari 5 meja dan ada stop kontak, nyaman buat WFC karena areanya kebagian wifi dari mall yang lancar.

Buat minumannya saya mencoba :

1. Ice Milk Tea Cube -- L (IDR 45k)

Setiap ke Ben Gong, saya pasti cobain milk tea cube. Rupanya sekarang ada beberapa pilihan rasa, saya cobain yang osmanthus kayak biasa.

Rasa jellynya manis dan beraroma teh. Buat tehnya saya request 1/4 takaran normal dan buat saya manisnya pas. Rasa tehnya bitter sweet dan wangi.

Kali ini mampir ke Tomoro Coffee buat beli minuman pakai voucher refferal. Kebetulan banget ada diskon, jadinya aku cobain Hojicha Latte pake susu oatside yang emang pengen banget aku cobain.

Aku mencoba :

1. Hojicha Latte

Aroma hojichanya beneran pekat dan ada after taste bubuk houjichanya. Aku pilih less sweet jadi manisnya pas.

Susunya nggak super creamy, sedikit manis dan agak gurih dari kedelainya. Ternyata rasanya beneran enak, recommend kalau mau cobain houjicha murah.
.
.
BTW, kalau kalian belum punya akun, bisa bikin akun Tomoro & pake kode refferal biar dapet voucher diskon. Kode refferalku : 62671J.

Daemg Rannu merupakan salah satu restoran yang menjual hidangan khas Makassar di Bintaro. Tempatnya cukup bersih dan ada area yang ber-AC maupun tidak ber-AC.

Di atas meja disediakan jeruk nipis, cabe dan garam yang bisa diambil sepuasnya. Buat rasa coto maupun sup konro bisa diracik sendiri sesuai selera.

Aku mencoba :

1. Buras (IDR 7k)

Burasnya enak kalau dimakan pakai kuah coto atau konro. Burasnya sendiri gurih meski dimakan begitu aja karena ada sedikit minyak.

Kalau dimakan bareng kuah jadi lebih gurih.

2. Ketupat (IDR 4k)

Ketupatnya nggak alot dan cenderung agak lembut. Cocok dimakan pakai coto & konro.

3. Nasi Campur Makassar (IDR 45k)

Seporsi berisi nasi, telur bumbu, paru goreng, abon daging, ubi kering, acar, sambal pedas & kuah sop.

Rasa ubi keringnya cenderung manis. Telur bumbunya pedas guroh dan abon keringnya juga enak.

Daging kecapnya beneran meresap dan empuk. Acarnya renyah, perpaduan asam sekaligua gurihnya pas sehingga bisa buat menetralisir rasa daging.

4. Sop Konro (IDR 45k)

Porsinya cukup besar dan bisa buat share 2 orang. Iganya empuk, namun rasa kuahnya perlu diracik sendiri kalau mau lebih pedas & gurih. Rasa aslinya agak plain.

5. Coto Makassar (IDR 35k)

Aku request yang isi daging doang dan isian dagingnya beneran banyak dan empuk. Rasanya juga plain dan perlu diracik lagi. Setelah ditambah garam & jeruk nipis jadi lebih gurih.

6. Es Pisang Ijo (IDR 25k)

Esnya menggunakan pisang raja sehingga nggak terllau manis. Sumsumnya banyak dan rasanya gurih.

Rasa esnya sendiri juga pas manisnya. Rasanya jadi manis gurih dan segar.

Kali ini mampir ke Social Pot lagi buat nyobain palet AYCE 135+ nya. Pilihan menunya ada lebih dari 15 jenis, bahkan ada dessert pudding & es krim juga.

Shabu-shabunya ada 2 jenis pilihan kuah; tomyum & chicken collagen.

Selain itu saus & minuman juga bisa diambil sendiri sepuasnya tanpa extra charge. Beneran worth banget dibanding harga.

Semua sayur dan dagingnya juga fresh, termasuk cuminya. Ketika direbus, sapinya nggak berbau amis daging yang tajam. Jadi bukan pakai sapi slice enis termurah yang kualitasnya agak kurang.

Pelayanan juga ramah & responsif, termasuk ketika kami manggil buat refill kuah & gas yang habis.

Aku nyobain :

1. Kuah Collagen

Beneran suka banget sama kuah collagennya. Rasanya gurih dan sedikit manis. Di dalamnya ada potongan wortel, jagung dan sejenis leek buat menghilangkan aroma amis dari ayam.

Rasanya enak banget. Recommended buat cobain kuah ini kalau kalian prefer rasa gurih.

2. Home Made Meat Ball

Di paket happy hour ada mix 4 jenis bakso home made. Baksonya beneran enak, full daging nggak kebanyakan tepung.

Rasanya agak gurih dan empuk. Dimakan pakai kuah beneran endul.

3. Onion Ring

Onion ringnya renyah dan enak. Mayonaissenya gurih dan ada potongan daun bawangnya. Suka banget karena aromanya nggak amis telur + segar.

4. Corn Butter

Jsgungnya manis dengan butter gurih ynag meleleh. Aku kurang suka jagung, tapi aku suka corn butter ini.

Malam ini lagi kepengen makan nasi campur murah & akhirnya aku pesan dari kedai yang satu ini.

Harganya beneran murah. Aku pesan di Sh*pee Food dan harganya cuma 41.600 aja. Itupun belum diskon 60% lagi pakai voucher. Di tempat lainrata-rata udah 60-80 ribuan.

Aku mencoba :

1. Nasi Campur

Ini beneran super duper murah. Isinya babi charsiu babi panggang, lapxhiong, ayam, telur 1/4 & kuah kental.

Rasa saus kentalnya agak manis dan sedikit gurih. Babinya sama sekali nggak bau. Charsiunya agak manis gurih. Bumbunya berasa, bukan tipe charsiu yang hambar.

Ayamnya empuk, babi panggang lumauan renyah. Lapchiong & telur kecapnya juga oke.

Porsinya besar menurutku. Aku bahkan share ini berdua mamaku.
.
.
Overall, ini super worth dibanding harga dan kuantitas.