Nintia Isath Fidiarani

Bagi pecinta kambing, tempat ini rekomen banget, rasa khas kambing atau domba nya yang ga hilang atau masih terasa, dan teksturnya yang ga alot juga ga empuk, segalanya serba pas. Bisa dimakan pakai pisang goreng khas bangsa Afrika katanya, dengan bawang bombay mentah sebagai penambah rasa.

Kalau beli ini selalu bikin nagih, karena mereka menyajikan masih hangat, jadi menggoda banget. Gigitan cukup renyah di luar namun tidak terlalu oily, dan isian yang tasty dan lembut. Packagingnyapun rapi dan bersih. Harga per pcs nya 3.5k saja, bisa dapetin rasa yang enak banget.

Letaknya di bawah seberang carefour.

Assorted flavour sebenernya, tapi sayangnya yang bisa diatraksikan cuma dua rasa aja, coklat & vanila. Harga 30k dapat atraksi, dua rasa sekaligus.

Untuk rasa memang agak aneh, ga seperti es krim kaya kebanyakan, teksturnya lembut kenyal dan manisnya tidak begitu terasa, rasa vanila dan coklatnyapun juga kurang nyata. Tapi so so lah dengan harga yang menurut saya ga terlalu mahal.

Menunya yang assorted, dari yang ringan sampai yang berat tidak ada yang menarik, dengan harga yang cukup pricey menurut saya, tidak sesuai dengan kualitas. Untuk tempatnya memang bagus, luas, unik, dan rapi. Pelayan juga cukup banyak, bisa reserved tempat juga, terkadang juga ada live music lagu2 jadul.
Kopi di sini kurang authentic, sudah jadi bubuk, jadi tidak bisa request tanpa gula. Order hot cappucino dikasih gelas tinggi tanpa kuping mirip gelas ice tea + sedotan, duile.
Order sop buntut dengan harga 75k dengan 3 potong tulang dan rasanya yang biasa aja, termasuk overpriced. Roti bakarnya juga terkesan kering seperti bagelan.
Kurang puas sama menunya yang kualitasnya kurang tapia harga selangit.

Selalu kalap, karena menu yang beragam dan harga yang cukup murah di Jakarta tapi puas dana mengenyangkan. Ga heran trmpat ini selalu ramai bahkan waitinglist. Walaupun sambalnya tidak sepedas yang dibayangkana tapi cukup worth to try sih.

Es telernya juara, tapi kalau lagi pengen manis, es campurnya recommended. Dengan es serut yang berlimpah, susu dan sirupnya takarannya pas tidak berlebihan. Porsinya juga tidak pelit. Kelapanya lembut namun terkadang alpukatnya terlalu matang.