Rena Chan

Selalu ada alasan ke resto ini setiap ke bandung. Uda tidak usah diragukan lagi rasanya. Apalagi resto ini sudah lama banget ada di bandung.

Ada 3 tipe daging di resto ini daging babi rica (pedas), babi chasio, babi cincang ( tidak pedas), kalau kamu suka makan pedas bisa pilih babi rica menurutku sbg anak tidak makan pedes babi ricany pedes banget dan hanya ada 1 level tingkat kepedasan. Aku lebih memilih daging cincang tidak pedas nanti ak masukin sendiri tambahan sambal sesuai seleraku.

Tidak boleh lupa dipesan: bakso udang di goreng. Setiap gigitan terasa udangnya ga heran enak banget n agak mahal namun worth it menuruku apalagi selalu fresh di goreng dadakan saat ada yang pesan.

Letak restonya di ruko2 paskal hyper squares cm 1 ruko jadi meja untuk makannya tidak banyak jd harap sabar mengantri untuk nunggu meja. Namun ga lama menunggunya krn makanannya pun cepat keluar.

Untuk cabang toko kopi jawa ini agak khusus karena tempatnya bekas rumah tua yang minim renovasi jadi kesannya oldies.

Yang Aku suka dr cabang ini karena tidak hanya jual kopi dan kue2 tapi juga ada mini store yang menjual parfum “ready set” dan brand lokal lainnya dan juga tersedia photo box. Pada zamannya heitz banget photobox ini dan disini kita bs membayar 25rb/ 1x photo mendapatkan soft copy by email dan 2 print photo.

Untuk tempatnya pun disini cozy tempat parkirnya pun ga suli tidak terlalu ramai, jadi nyaman duduk2 nongkrong disini. Apalagi ditemani dengan:
- ini teh susu earl grey: pepaduan teh earl grey dengan susu fresh milk dan susunya bs diganti oatmilk
- hot kopi djawa
- cheesy brownies
- banana cheese bread
- cinnamon roll

Untuk kue-kuenya aku suka tipe yang tidak terlalu manis pas untuk teman minum coffee. Kelemahannya tiba2 ada tukang ngamen masuk kedalam cafe yang bikin kita kaget kok ada tukang ngamen hahaha.

Kalo ke Bandung selalu mampir ke nasi goreng ala cek acong di pandu untuk dinner atau supper. Letaknya agak nyempil di jalan pandu, deket sentra bunga bandung. nasi goreng pinggir jalan ini selalu ga pernah sepi pembeli.
Karena letaknya pinggir jalan jadi tempat makannya pun emperan dan aku selalu mager makan di tempat, lebih prefer take away dan makan di mobil.

Walaupun ramai pembeli tapi pelayanannya selalu cepat karena sekali masak 1 kuali bisa langsung 15 porsi.. daebakk!! Disini tersedia: nasi/bihun/kwatiau goreng samcan/kuping dan capcay.

Aku selalu pesan 2 porsi nasi goreng samcan dan bihun goreng samcan. Tipe gorengan disini tuh gurih smooky tidak terlalu manis, untuk daging samcannya sudah dimasak kecap seperti sekba untuk samcannya banyak dan tidak alot.

Tersedia juga di online jadi kalo buat warga yg mager antri bisa pesen langsung lewat online. Harga nasi/bihun goreng samcan di offline 35k.

Pertama kali nyoba vietnam food di bandung dan langsung jatuh cinta ❤️ seenak ituuuu no kaleng2 sampe hari berikutnya aku masih pesen lewat online food untuk bawa pulang ke jakarta.l dan semua jadi ketagihan 😅

Vietnam food disini non halal yaaa.. tempatnya di ruko jalan cibadak buka dari siang hingga malam hari. Kalo makan di malam hari disini ramai karena di daerah cibadak food night market jadi untuk parkir pun sulit. Tempatnya 2 lantai dan open kitchen karena mejanya terbatas jadi harap bersabar. Pelayanannya pun cepet dan ramah jadi makanan kita cepat keluarnya saranku kalau ga mau terlalu penuh datang siang hari.

Hampir semua menu rasanya delicious dan brothnya pho pun rasanya rich, aku rasa hampir mirip seperti kita makan di vietnam langsung dan jarang disini ad yang jual pho non halal. Kemarin aku pesan:
- spring roll : isinya sayuran, bihun dan pork bacon slice yg di wrap kemudian di cocol bumbu kacang,1 porsi isi 2 pcs di potong jadi 4 bagian
- bun cha thit nurong: noodle salad jadi kuahnya terpisah dan rasa kuahnya asam manis segar ada potongan cabai dan dagingnya untuk makannya disiram ke noodlenya
- pho noodles: noodles dengan kuah dan daging pork atau beef dan bisa pilih hanya mau daging saja atau campur dgn jeroan. Brothnya rich banget.
- corn tam suon nuhong: semacam nasi campur vietnam isinya: porkchop, nasi putih/diganti salad, sunny side egg, salad dan ada daging dicampur bihun dan sayur dikukus( seperti bakso lo hoa)
- fried rice lapcong: nasi goreng dengan sosis babi lapcong.
- minumannya free refill: es teh dan es infused water

Semua yang aku pesen ga ada yg failed semuanya enak, bakal jadi resto yang akan ak kunjungi setiap ke bandung. Ak belom coba bahn mi sandwich ala vietnam katanya enak juga, dan next aku akan coba

Untuk semua menu disini harganya affordable pas dikantong dgn rasa dan daging yang banyak banget disemua porsi.
semoga semakin ramai ga semakin turun kualitasnya dan tidak menjadi semakin mahal ya.. recommended bangett untuk resto yang baru buka 👌 👍🏻

Makan iga jangkung tanpa antri panjang dan tempat makannya pun cozy. Letaknya di atas lantai 2 supermarket setiabudi, bentuknya seperti foodcourt menjual makanan2 dari yang berat sampai makanan ringan khas kota bandung ada disini.

Iga jangkung ini aku selalu pesan yang daging sapi dan harus makan 1 porsi sendiri plus nasi putih karena emang seenak itu dan bikin kangen kl ke bandung. Dagingnya dimasak diatas piring sajinya langsung ditambahkan potongan rawit dan tomat. Rasa dagingnya empuk juicy dan smoky,bumbunya pun meresap kedalam daging. Karena dimasaknya langsung dr piring saji jd bener2 meletup2 dan panas saat dimakan nambah makin semangat hap hap hap.

Untuk harganya pun masih affordable menurutku untuk 1 porsi daging iga bakar dengan daging yang banyak. Emang paling enak makan iga jangkung di cabanh yang ini.

Sapa yang tak kenal the valley, cafe yang hitz pada zamannya.. makan sambil melihat city view bandung letaknya di dago atas, udaranya pun adem. Cafe ini punya banyak “cerita” pastinya jadi tempat romantic dinner sampe family dinner. Untuk cafenya pun ga berubah sama sekali masih sama bentuknya.

Memang makanan dan minuman disini “high pricey” salah satunya karena mereka memang jual city view yang cantik. Namun makanan yang mahal terbayarkan dengan rasa masakannya Yang enakkkk dan penataannya pun cantik. Terbayarkan untuk makanan yang mahal dgn rasa yang mevvah.

Aku kemarin datang di siang hari tidak waiting list, pelayanannya pun cepat customernya ramai tapi tidak full occupied. Aku pun pesan makanan kesukaanku dulu dan rasanya tetap sama:
- combo platter: berisikan beef, seafood, fruit salad, crocket
- tom yum goong
- bistro pizzaria: pizza dengan roti yg tebal dan garing dan diberi 1 bowl fruit salad
- es kopyor special

Semua makanannya ga ada failed. Rasanya masih sama dan enak. Oya untuk bisa duduk outdoor yang diluar sekali harus diatas jam 2 baru di buka.

Ke bandung belom lengkap tanpa supper martabak nikmat andir jagung keju. Karena terjadi perpecahan antar saudara, jadi sekarang ada 2 martabak nikmat andir asli dan martabak nikmat andir new. Semua mengaku pelopor hahahaha. Bingung kan ??

Untuk martabak nikmat andir asli berada di ruko dari tempat yang dulu agak maju sedikit dan adanya di kanan jalan. Sedangkan martabak nikmat andir new terletak di tempat lama dan pinggir jalan di kiri jalan.

Mengenai enak yg mana? Menurutku keduanya tetap enak karena resepnya sama dan keju kaleng yg digunakan pun masih sama. Keduanya tetap enak tipe martabak yang berminyak, lembut martabaknya dan jagungnya masih crunchy pas digigit ditambah gurihnya keju dan mentega. Namun dari segi tempat yg asli lbh enak karena di ruko, segi harga yang new agak lebih murah dari yang asli.

Jadi pilih yang mana asli apa new??? Kembali lagi ke preference masing2 mana yg ditonjolkan tempat/ harga/ promo online food. Soal rasa keduanya juwarakk jagung keju belom ada yg bisa ngalahin di martabak diluar nikmat andir 👌