Trafique Coffee

Oke, kenapa namanya mesti selundupan ya ? kenapa mesti trafique yang berarti trafficking ( berdasarkan mbah gugel translate ) ?? apakah semua biji kopi disini hasil kejahatan trafficking yang dimana biji2 kopi tak berdosa ini di culik dari keluarga2 nya ???

Anyway, sebelom review ini berubah menjadi teori konspirasi yang berlandaskan sebuah transletan dari gugel translate, mari kita fokus ke makanannya

Disini gw pesen sandwich yang namanya Piri Piri Sandwich, isinya ada daging ayam, sayuran dan saus piri piri, buat rasanya, enak sebenernya, daging ayamnya porsinya ngepas dan ga pelit2 banget ngasih dagingnya, dan yang harus nya di puji disini adalah saus piri pirinya, yang bikin enak ya sausnya ini, kalo ga ada sausnya mungkin ini cuman jadi sandwich abal2 aja 

tempat nya lumayan oke buat nongkrong2 gitu ( semoga aja ini bukan tempat orang2 trafficking pada nongkrong ya ) dan buat ngopi2 di sela2 ngantor, tempat ini pas si, apalagi banyak kampus juga disini

Been here last night for meeting. I enjoy the place, small but good for having a meeting with your client, but number of table are not too much, I ordered iced Americano and Spicy Wedges. So far the taste just OK, and kinda pricey for coffee. You can get something more cheap with same coffee and snacks on another place. But the staff are really nice to customers

Dari luar tempatnya kayak rumah/kantor gitu, tapi begitu masuk, cafenya lumayan luas, mungkin bisa nampung 50 orang di 1 lantai sih lebih..
Klo hari sabtu gitu klo ga salah ada open bar, jadi bisa cobain bikin kopinya sendiri.
Waktu itu saya cobain espressonya. Disini kopi cenderung aftertaste agak asam, karena saya lebih suka tipe yang pahit, saya jadi kurang suka..

Saya juga coba new york cheesecakenya. Tapi agak aneh menurut saya karena gak kaya cheesecake, lebih kayak caramel-cheese tapi cheesenya gak berasa.. Teksturnya juga udah mulai agak keras dan ga lembut lagi.

Klo dari service sih emang ramah banget. Tempatnya juga cozy buat nongkrong2 ngobroil atau kerja sendirian gitu di cafe.
Overall oke sih tempatnya. Next time mungkin saya akan lebih cobain makanannya atau latte instead of pure espresso..

Tempatnya enak dan lumayan luas tapi sayangnya parkiran mobil tidak muat banyak.

Untuk coffee nya saya pesan:
- Ice Mocha: menurut aku rasanya biasa saja, enak tapi tidak yang memorable
- Almond Creme Brulee: saat baca menu langsung pesan si creme brulee karena penasaran, baru pertama kali nemu creme brulee coffee disini dan sukaaaaaaaa banget! Rasa caramelized sugar nya pas dengan pahitnya kopi dengan hint almond 👌🏻

Plusnya tempat ini jg menyediakan tempat solat kecil di lantai 2 jadi enak kalau mau berlama-lama tidak khawatir perlu mencari2 musholla/masjid

Saat kesini sudah agak malam. Tempatnya seperti rumahan, jadi tidak terlalu banyak tempat parkir meski ada lahan parkir sendiri.

Pelayan disini semuanya sangat baik dan ramah. Tempatnya juga lumayan besar dalamnya dan ada wifi, jadi kalau mau sambil ngobrol2 atau bekerja juga bisa.

Kalau kesini suka open bar, jadi bisa belajar bikin kopi sendiri juga. Waktu itu saya pesan espresso dan coba bikin sendiri. Kopinya memang sangat pekat (namanya juga espresso). Diajari bikin kopi pakai mesin kopi dan pelayannya lucu dan ramah sekali!

Selain kopi juga pesan cheesecake nya. Cheesecakenya kurang enak menurut saya. Tidak terasa seperti cheesecake, seperti cream biasa. Teksturnya juga kurang enak karena disebut creamy juga tidak, seperti cream ber-jelly.

Secara keseluruhan tempatnya nyaman, untuk ngumpul2 dan ngopi pasti enak.

Ngga sengaja lewat depan coffee shop ini,pas lagi menghindari macet juga,jadilah mampir. Sayang banget datang di malam hari,kayanya siang lebih asik tempatnya. Coffee shopnya didominasi warna putih,tempatnya luas dan asik. Overall suka banget sama suasana coffee shopnya. Karena udah last order,jadi cuma pesan :

Nachos Idr 45k
Menurut saya biasa aja,ukuran nachosnya kecil,lengkap dengan daging sapi cincang dan guacamole. Sayang sekali keju yang dipake hanya cheddar parut,bukan mozarella,jadi rasanya ngga istimewa.

Cold Drip Idr 35k
Lumayan segar,saya ngga tau kopi yang mereka pake jenis apa,tapi enak,packingnya juga lucu.

Manual Brew (Pitaloka) Idr 32k
Kopinya lumayan dark,enak dan after taste-nya ngga asem di mulut.