Tirta Lie

Dan akhirnya mencoba juga Ayam Rebus nya Wee Nam Kee ini yang banyak dikatakan enak oleh para penikmat kuliner...

Tipikal daripada Ayam Rebus khas Singapura adalah daging ayamnya yang sangat empuk sehingga berasa tidak seperti makan ayam...

Terus terang walaupun enak bagi saya tekstur ayam nya terlalu empuk tidak seperti ayam rebus dari restoran lokal yang ada di Indonesia seperti ayam rebus Fajar Restaurant atau Ayam Rebus Apollo atau Ayam Rebus Ahong yang masih mempunyai kekenyalan dagingnya...

Mencoba juga Ayam Panggangnya yang dapat saya katakan tidak selezat Ayam Rebusnya...

Yang paling istimewanya disini adalah Mantao Gorengnya yang mempunyai tekstur luar biasa lembutnya...Mantao Goreng ini semakin enak ketika dimakan dengan susu kental yang disajikan bersama...

Makanan cukup lumayan enak & pelayanannya pun super, yang tidak bagusnya adalah harga makanan2nya yang super mahal, nasi hainam semangkok kecilnya saja seharga hampir 15 ribu rupiah sama harganya dengan harga Es Teh tawar yang TIDAK DAPAT REFILL Rp. 15 ribu rupiah segelasnya...

Kedepannya harap ditinjau ulang kembali harga2 makanannya agar konsumen tidak hanya sekali saja datang ke Wee Nam Kee ini... 

Merupakan cabang daripada City Resort Hawai Cengkareng, Resto ini menyajikan masakan2 khas China dengan spesial utamanya yaitu Hokkian Lo Mie...
Lo Mie masak yang disajikan dengan daging serta jeroan babi ini cukup lumayan enak cita rasanya walaupun jujur kelezatannya belum dapat mengalahkan Lo Mie Gunung Mas ( Tjuan Tin ) Muara Karang...
Kegurihannya belum dapat mengalahkan kegurihan Lo Mie Gunung Mas untuk kuahnya pun kuah Lo Mie Apian ini terlalu cepat cair...
Harga yang cukup lumayan mahal yaitu Rp. 55 ribh sepertinya menjadi sedikit kendala bagi para konsumen...

Yessss tidak percuma masuk kedalam Kedai Babeh ini...
Tadinya sangsi juga apakah makanan2nya enak atau nga karena tampilan makanan2nya hampir sama saja dengan makanan2 khas Indonesia di resto2 lainnya tapi pas melihat ada 1 makanan yang menarik mata akhirnya setelah melewati Kedai ini memutuskan balik lagi...
Ya Nasi Sapi Balado yang telah menarik saya kembali lagi & ternyata keputusan saya tersebut tidaklah sia2 karena Nasi Sapi Balado nya dapat saya katakan sebagai Nasi Sapi Balado terenak yang pernah saya makan sejauh ini...
Bumbu2 baladonya itu lho benar2 luar biasa mantapnya, dimakan dengan nasi yang hangat2 cocok banget pastilah kalau sedang lapar2nya akan minta tambah lagi...
Luar biasa dengan Nasi Sapi Baladonya...
Saran : apabila diempukan dikit lagi aja daging sapinya bukannya tidak mungkin akan menjadi sempurna...

Biasanya kalau didaerah Taman Ratu, Green Ville, Tanjung Duren dan sekitarnya banyak kita temukan jualan pisang goreng khas kalimantan yang pisang gorengnya berbentuk kipas tapi di Green Ville kita sekarang dapat menemukan tempat jualan pisang goreng yang pisang gorengnya berbentuk utuh pisang...
Adalah Pismanis yang belum lama membuka jualannya di Green Ville ini...

Menjual pisang goreng tanduk & pisang goreng raja dengan tambahan tape goreng dan lain2...
Dengan harga rata2 5000 rupiah Pisang Goreng Pismanis ini bolehlah untuk teman minum kopi atau nge teh...

Untuk cita rasanya saya lebih menyukai pisang goreng rajanya yang lebih manis dibandingkan pisang goreng tanduknya bercita rasa sedikit sepat manis...

Tempat makan ini belum begitu lama buka di Taman Ratu...
Tempatnya cukup luas & bersih tapi karena berada diarea terbuka jadi kalau siang hari cukup lumayan panas...

Soto Kudus yang dikenal juga dengan Soto Ayam Kuning dapat dimakan bersama dengan nasi atau nasinya disajikan secara terpisah...
Untuk orang2 Jawa kalau makan Soto pastinya nasinya disatukan dengan soto nya tapi kalau orang2 Jakarta pastilah minta nasinya disajikan secara terpisah...

Kuah Soto nya begitu medok tapi sayangnya ayamnya agak sederhana tidak mempunyai rasa dan memang benar kalau orang2 Jakarta sebaiknya kalu makan Soto Kudus ini nasinya disajikan secara terpisah karena tidak cocok kalau nasinya disatukan langsung dengan Sotonya...

Cukup unik warung yang membuka dagangannya di daerah Green Ville Jakarta Barat ini dikarenakan disekitar area Green Ville sampai Tanjung Duren Jakarta Barat agak jarang warung atau tempat makan yang menyediakan makanan2 khas Pontianak, kebanyakan makanan2 asal sumatera, bangka maupun jawa yang banyak terdapat di area sana...

Untuk Warung King Sago ini sangat fokus dengan makanan2 dari Pontianak saja terlihat dari mulai Choi Pan Kukus maupun Goreng lalu ada Bakso Ikan, Bakmi Kepiting, He Keng sampai kepada Cehuntiau atau es campur & Kopi Saring Kalimantan...

Dikarenakan tertarik dengan Choi Pan serta Cehuntiau & Kopi Saringnya maka Bakso Ikan & Bakmi Kepitingnya tidak dicoba dulu hari ini kelak akan balik lagi untuk mencoba ke 2 makanan itu...

Choi Pan kukusnya terlihat sangat bersih & menarik dengan 1 porsi isi 5 dengan harga Rp. 3000/pcsnya, walaupun mempunyai tampilan yang mungil tapi isinya tidaklah mungil dengan isian Bangkuang serta Ebi...Rasanya cukup enak walaupun belum luar biasa enaknya...Yang lebih menarik adalah Choi Pan Gorengnya dengan sama 1 porsi isi 5 dengan harga Rp. 4000/pcsnya, ukurannya lebih besar dari Choi Pan Kukus & rasanya pun sedikit lebih enak...

Yang lebih menarik lagi adalah Cehuntiau nya yang ternyata adalah Es Campur khas Pontianak dengan isian jelly, kacang merah, ketan hitam, adonan seperti kue talam, sago dengan diberikan gula serta santan...Untuk cita rasanya sangat enak & dijamin akan membuat orang ketagihan...

Sedangkan untuk Kopi Saring Kalimantannya hampir serupa dengan Kopi2 biasa cuma terasa sedikit kuat aja aroma serta rasanya...   

Back to this tempat makan yang bernuansa Hello Kitty yaitu Emon Kitty hahaha tetap nga tau kenapa pakai nama Emon didepan Kittynya...

Anyhow kembali mencicipi kelezatan Siomay nya yang masih berharga Rp. 8.000 / pcsnya cuma sekarang tekstur nya agak sedikit lembek tidak seperti dulu kalau ukurannya sih masih tetap besar & enak...Yang bikin nagihnya itu bumbu kacangnya yang makjoss...

Selain Siomay mencoba juga menu set nasinya yaitu nasi ayam komplit yang mana komplitnya ini cuma ditambah tahu & tempe goreng aja sedangkan cita rasanya sih biasa2 aja...

Jadi masih tetap seperti ulasan yang lalu kalau makan di Emon Kitty ini cukup makan Siomay nya aja nga usah yang lain...

Ya begitulah yang dapat saya katakan untuk Restoran Lucky Star ini...
Sebenarnya makanan2 yang ada di Restoran ini enak2 cuma sayangnya Restoran ini berada di Mall yang salah karena Kita semua tahu bahwa Mall Artha Gading dapat dikatakan sebagai Mall yang sepi pengunjung sehingga banyak tenant2 yang silih berganti buka tutup...

Kembali kepada Lucky Star ini, Restoran ini merupakan Restoran yang menyajikan masakan khas China beraliran Hongkong, terlihat daripada menu - menu makanannya yang kesemuanya beraliran masakan Hongkong, dari mulai masakan daging, sayur sampai kepada mie - mie nya yang bertekstur mie hongkong ( tipis - tipis )...

Untuk spesial Mie nya adalah Mie 5 Rasa yang sebenarnya hanya Mie yang dimasak dengan 5 macam masakan, dari Mie Ayam Chasiu, Mie Sapi, Mie Wantan, Mie Kari sampai kepada Mie Ikan Ayam Jamur dengan ditambahkan Sup Udang...
Semuanya enak - enak hanya yang perlu diperhatikan oleh pihak Restoran Lucky Star & Para Tamu adalah Mie nya sebelum disajikan atau dimakan sebaiknya diaduk terlebih dahulu supaya tidak tawar karena seperti tadi yang saya makan antara Mie dengan Bumbu nya belum menyatu...

Untuk menu makanan lainnya tadi mencoba Sapi Goreng Cabe Kering yang mana Daging Sapinya disajikan secara kering atau crispy menyerupai Dendeng & dimasak Kecap dengan Cabe Kering...
Ini harus saya akui dapat saya berikan nilai plus plus plus untuk cita rasanya, makan ini sama seperti makan Dendeng garing yang lezat...

Untuk Dimsumnya tadi mencoba Bakpau Tausa nya yang dibuat sangat lucu menyerupai binatang landak sehingga sayang untuk dimakannya hehehe...

Overall 4 bintang layak diberikan untuk Lucky Star Restoran ini...