Ini pesan Soto take-away untuk makan besoknya, makanya pas difoto uda jelek. Tapi ini enak kok. beneran.
Soto Mie-nya kalau komplit pakai mie bihun kol, tapi aku biasa bihun kol aja ga pakai mie. Paling enaknya karena kuahnya agak manis dan kerasa kaldunya, dagingnya juga empukkkk banget, dan kol-nya garing. Rasa yang cuma ada di sini aja. Untuk soto-nya bisa tambah risol juga atau pakai kerupuk putih juga enak.
Untuk yang lagi ga mau makan soto juga ada menu lain seperti nasi uduk (yang rekomen juga), siomay gaya chinese, sayur pilih-plih, ada manisan juga seperti biji salak, dan yang rekomen juga laksa ayamnya. Favorit kalau ke pasar baru.
Akhirnya nyobain juga tempat breakfast and brunch favorit di kemang ini. Order Big Breakfast (80k) dan Carrot Cake (25k) dan Raspberry Juice (35k). Harganya standar Kemang ya. Untuk big breakfast isinya roti, tomat, kacang merah, omelet, dan bacon/sosis. Rasanya enak, aku suka roti-nya dan grilled tomato-nya yang belum tentu ada di tempat lain. Untuk kacang merahnya agak kemanisan buatku, tapi masih ok rasanya. Makan ini udah cukup kenyang tapi karena penasaran dengan carrot cake-nya jadi nyobain juga deh. Carrot Cake-nya empuk dan ga kerasa wortelnya sama sekaliiii. Enak sih, tapi agak kemanisan ya buat carrot cake... So far, makanannya tidak mengecewakan, sesuai espektasi. Servis juga cepat, dan karena semuanya bule jadi serasa bukan di Jakarta.
In my opinion, Dragon Flames ini tempat makan cina terbaik di kemang. The food are always delicious, good service, tempatnya buka 19 jam, dan sering ada promo untuk dimsum-nya. Kali ini aku pesan campuran dimsum dan makan meja.
Dimsumnya ada siomay kepiting, bakpao ayam, dan bakpao telur asin. Siomay-nya masih enak tapi enakan yang udang. Bakpao ayam-nya enak, bakpao telur asinnya juga enak but not the best. Overall semua enak. P.S Gyoza dan Hakau mereka juga enak lho!
Untuk makan meja mereka banyak banget pilihannya sampai pusing pilih yang mana, akhirnya kita pesan tahu sayur wangi, cakwe goreng saos mayonnaise, dan ayam kungpao. Semua ini enak dan rekomen, dan kayanya Dragon Flames memang lebih expert di makan meja-nya daripada dimsum.
Kali ini aku ga pesen bubur, tapi bubur mereka juga enakkkk dan banyak banget pilihannya, sampai ada bubur kepiting segala.
Untuk tempat makan malam, sangat memuaskan. Interiornya aja agak-agak gelap hongkong triad style, tapi ini tempat yang nagihin, cocok untuk makan dengan keluarga dan dengan teman.
Menu yang dipesan: tahu sayur wangi, Siomay Kepiting, Bakpao Ayam, Cakwe Goreng Saos Mayonnaise, Ayam Kungpao
Panggang Bro ini tempatnya kecil banget, tapi rasanya enakkk. Menu yang mereka sajikan Babi Panggang khas Batak Toba ga ada ditempat lain. Dagingnya gurih banget! Asin, empuk tapi renyah, bumbunya nyerep. Mantap deh rasanya.
Porsinya yang standar kecil banget (as photo) jad suka ga cukup, kalau siang harus pesennya yang versi jumbo-nya. Harga agak mahal tapi karena enak dan ga ada di tempat lain, jadi worth it deh. Mereka ada kuah daun singkong-nya juga tapi aku kurang suka karena terlalu encer/bersanten, aku lebih fokus ke dagingnya aja.
Thanks to birthday voucher from Pergi Kuliner! Vouchernya aku pakai di Bakerzin karena mereka baru-baru ini punya konsep baru. Bakerzin is always my go to place for good food with reasonable price and comfortable interior, but I've never tried their Senci branch before.
Tempatnya ga terlau besar, lebih kecil dibandingkan cabang yang lain, tapi terang dan penyusunan meja-nya oke. Servis-nya two thumbs up! Friendly, fast, and very helpful.
Tried their Dainty Scallop with angelhair pasta. It's really good, creamy, buttery, dan scallopnya enak banget. Platingnya cantik.
Untuk minumnya direkomen Kalamansi Chilled, ini juga oke! Lemon dan jeruk nipis disajikan dalam gelas kecil kemudian dituang teh lagi yang rasanya agak asam. Seger dan rekomended untuk yang suka teh asam.
Desertnya nyobain menu baru the Hottie. Ini kurang oke sih... porsinya banyak banget bisa untuk 3-4 orang, dan rasanya kurang ya...terlalu padet bolu banget untuk porsi sebesar ini. Platingnya sih cakep dengan flowers yang bisa dimakan.
Overall, I like their new concept (yang penting menu favoritku Zesty Dory masih ada). Plating-nya jadi lebih cantik, dan menunya banyak yang baru, Would love to visit again and try other new choices.
Menu yang dipesan: Kalamansi Chilled, The Dainty Scallop, The Hottie
Selagi nunggu jemputan setelah selesai meeting, pesan hot cappucinno dari Cart Coffee yang ada di lobby. It's surprisingly really good. Love it! Servis juga bagus, cepat ramah, dan aku sempat ditawarin mau pakai gula lagi ga. Pertanyaan ini agak aneh karena cappucinno kan udah manis susu, tapi mungkin yang beli disini banyak yang minta gula lagi. Tempatnya kecil dan ga ada tempat duduknya, hanya ada dua meja tinggi untuk tempat menunggu sambil minum kopi. Good first impression, Cart Coffee!
Nyobain Black Pizza yang lagi ngehits! Untuk rasa rotinya ternyata biasa aja...sama aja dengan yang pizza original. Wanginya juga sama, jadi ga ada yang bisa dibahas.
Untuk rasa, as usual, enaakkk. Can you go wrong with Pizza Hut? I don't think so. Daging melimpah, saus pas, keju banyak, kualitas juga bagus, sebanding dengan harganya. Pesan desert choco puff yang enak juga, manis di dalam renyah luarnya.
Menu yang dipesan: Meat Lovers, Black Super Supreme, Choco Puff
Langganan orang kantor karena deket banget, tinggal ke depan aja. Tapi selain deket, rasanya juga oke, malah menurut yang lain ini martabak paling enak se-kemang! Servis cepet banget, menunya juga banyak, tapi sejauh ini mau coba yang pisang ga ada terus. Martabak gaya jadul yang pas antara mentega dan keju-nya, dan kalau dimakan entah kenapa ga terlalu buat enek, jadi bisa makan banyak. Pas banget untuk menambah dosa di malam hari.
Yang mau buru-buru, jangan makan di sate khas senayan ya...karena pasti lama. Come here if you don't mind the crowd, and you're craving for their satay peanut fondue that can't be found anywhere else. Positive points: Two thumbs up for all the food. Super good! Semua makanan mereka enak-enak. Negative points: Interior biasa saja, makanan lama datangnya, kursi kokoh tapi keras. Kita pesen sate bumbu blora dan seperti biasa, bumbunya the bestttt. Legit banget, super halus, nagihin, dan sebenarnya 10 biji ga pernah cukup. Dagingnya juga super empuk, dan di bawah piring dikasi ada arang jadi sate-nya selalu hangat, padahal sebelum dingin pasti udah ludes sih satenya. Selain sate, kita pesan juga menu khas mereka yang lain, lontong cap gomeh. Ini juga enak banget sih. Bumbunya mantap, gurih agak manis, isinya juga macam-macam, ada empalnya segala. Ga mungkin salah dengan menu ini, tapi porsinya ga terlalu besar sih. Untuk penutup pesan Wedang Ronde. Ini juga enak! Jahenya pas banget, berasa cukup pedas, tapi ga kepedesan sampai susah dimakannya. Ondenya empuk, rasa oke dan warnanya juga bagus. Overall, very satisfied with the taste, but hopefully they could cook faster. Ratingnya jadi 3 aja, karena servis terpaksa cuma bisa aku kasi 1 bintang.
Menu yang dipesan: Wedang ronde, Sate Ayam Bumbu Blora, Lontong Cap Gomeh
Suka ngelewatin tempat Kopi Kemang ini, sebagai pemburu kopi enak aku jd penasaran dan akhirnya nyobain juga. Untuk rasanya sih udah lumayan oke, tapi manis! Manis banget, buat yang ga gt suka harus pesen supaya dikurangin nih manisnya. Kopinya sendiri jadi kurang kenceng, ketutupan rasa manisnya. Untuk harga kurang lebih sama dengan es kopi susu kekinian lainnya di sekitar Kemang.
