@teddyzelig

Dessert & Cake Shop by Ismaya Group ini punya tempat yang lucu dan menarik. Tempatnya memang ngga terlalu luas, tp didekorasi dengan banyak hiasan yang instagramable. Selain tersedia dessert buat dine in, di sini mostly customer beli whole cake untuk acara ultah maupun yang lainnya.
Ak tertarik ama Cake baru-nya dan salah satu best seller, This is not Lego (Rp 265k) untuk cake ultah my boss.
A whole cake yang dengan ukuran sekitar 20x20 cm terdiri dari 4 macam cake yang berbentuk seperti lego brick. Ada 4 varian warna dengan masing-masing rasa berbeda. Hijau (matcha), Coklat (Chocolate), Pink (Rose) dan Kuning (Banana).
Cake-nya terdiri dari 2 lapis bolu dan cream frosting di atasnya. Tekstur cake-nya cukup lembut dan rasanya ngga terlalu manis. Hanya saja aroma / flavor masing-masing cake terlalu light.
Overall I like its cake and lego concept at reasonable price.

Pablo akhirnya membuka cabang kedua-nya di Jakarta. Dengan space yang lebih luas dari cabang pertamanya, Pablo di sini menawarkan konsep Pablo Coffee sebagai pelengkap menu andalannya, Freshly Baked Cheese Tart. Suasana dining area-nya terkesan nyaman dengan dominasi warna kuning, sebagai identitas warna Pablo.
Kali ini ak nyobain beberapa menu barunya.

* Strawberry Cheesetart-nya (Rp 189k),

* Matcha Ice Cream (Rp 35k),

* Pablo Coffee (Rp 28k).
Tidak terlalu jauh berbeda dengan yang original, presentasi Pablo Strawberry Cheesetart menggunakan cap Pablo dan strawberry jam di bagian atas. Untuk tekstur cheese tart-nya lembut, tp mnrtku cenderung terlalu lembek sehingga seperti cream aja yang bisa dirasakan.

Rasa cheese-nya light banget, taste strawberry yang jauh lebih dominan.
Sebaliknya Matcha Ice Cream malah lebih berasa cheesy & kurang berasa matcha.
Overall its taste just average but so overpriced.

Restoran yang satu ini awalnya konsepnya full coffe shop, tapi seiring berjalannya waktu, mereka mulai menyediakan berbagai menu makanan mulai dari light bites sampai main course, baik western maupun asian food.

Tempatnya di sini cukup nyaman dengan tersedia pula ruang khusus untuk smoking dining area.
Pelayanannya juga mnrtku bagus. Waiternya ramah, barista-nya pun dengan senang hati menjelaskan berbagai macam varian kopi yang tersedia di sini.
Menu-menu yang sempat kita cobain di sini:

* Catpuccino (Rp 39k),

* Latte (Rp 37.5k),

* Manual Brew - Chemix - Java Malabar (Rp 33k),

* Thai Ice Tea (Rp 37.5k),

* Dirty Chocolate (Rp 39k),

* Bond Coffee (Rp 38k),

* Cabana Salad (Rp 40k),

* Caesar Salad (Rp 40k),

* Black Jack (Rp 60k),

* Oxtail Fried Rice (Rp 55k),

* Pesto (Rp 60k).
Mnrtku overall the food and coffee was quite good. Untuk makanan ak paling suka ama Cabana Salad. Isinya lettuce, red & green pepper, onion & romaine lettuce served with Cabana dressing. Rasanya fresh, terutama dari rasa dressing yang terbuat dari fresh orange marmalade.
Klo coffee ak paling suka ama black coffee, jd Java Malabar manual brew jd favoritku di sini. Light to Medium roast menghasilkan taste medium body and medium acidity. Dan jg berasa chocolaty and bit spice.
Overall its really a cozy place which have great coffee and good food.

Restaurant spesialis kuliner Vietnam ini punya tempat yg cukup nyaman dengan dekorasi & hiasan khas Vietnam seperti lampion & wall paintingnya. Tempatnya juga cukup luas bs dining buat ber-4 maupun lebih.
Menu yg kt cobain di sini :

* Goi Cuon - Vietnamese Spring Roll (Rp 40.5k),

* Pho Bo Dac Biet (Rp 69.5k),

* Bo Luc Lac Com Sot Ca (Rp 72.5k),

* Banh Mi Ga (Rp 53.5k),

* Che Bab (Rp 29.5k).
Overall makanan di sini quite acceptable. Ak tentunya paling suka ama hidangan khas Vietnam, Pho Bo Dac Biet.

Noodle soup khas Vietnam dengan irisan beef, meatballs & beef sukiyaki soup. Rasa kuahnya segar-gurih. Tekstur noodle-nya mnrtku terlalu lembek & putus-putus. Ngga bs panjang-panjang. Disajikan jg tauge, caisim & chilli sauce sebagai condiment.
Overall I feel an ordinary Vietnamese cuisine at reasonable price.

Tenant spesialis minuman cendol ini punya konsep Grab n' Go. Jd ga tersedia tempat buat customer bs dine in di sini. Dekorasinya cukup cantik dan menarikkrn mrk menggunakan bambok sebagai hiasan di sini.
Ak order menu Signature Almond Milk Cendol (Rp 25k). Cendol dengan susu almond dan gula aren. Rasa almond milk-nya cukup rich, tekstur cendol yang cukup chewy. Buat ak sedikit kemanisan & aroma gula aren-nya kurang berasa.
Overall it was a good Almond Milk Cendol at fair price.

One of my favourite coffee shop. Di sini tempatnya cukup luas. Ada indoor & outdoor seating buat smoking area. Di bagian indoor, ada bbrp meja panjang yang biasanya diisi mahasiswa buat belajar atau kerja kelompok.
Ak di sini hunting Paul and Joe Limited tumbler (Rp 400k) and tote bag (Rp 185k) plus dpt Cotton Candy Frappuccino for free.

Tumbler & tote bag-nya mnrtku lucu banget. Warna pink dengan design gambar kucing putih yg lucu.

Klo utk Cotton Candy Frappuccino, rasanya seperti strawberry milkshake, tp dengan rasa manis yg kebangetan.
Personally this won't be my favorite drink here.

Rumah makan yang satu ini sudah terkenal dengan Saung Sambal. Skr mrk mau rebranding menjadi Saung SaKo a.k.a Saung Sambal & Kopi. Di mana tempatnya terdiri dari 2 lantai. Di lantai 1 utk kitchen & dining area Saung Sambal & lantai 2 sebagai tempat buat Saung Kopi. Tempatnya cukup nyaman, hanya agak kurang terang aja.
Menu yg kt cobain di sini

* Paket B (Rp 37.5k),

* Nasi Gila (Rp 28k),

* Sate Maranggi - 10 tusuk (Rp 25k),

* Americano on the rocks (Rp 17k).
Ak paling suka ama Paket B, krn selain isinya komplit, rasanya juga enak. Utk paket B isinya ak pilih Nasi Bakar Peda, Ayam Bakar, Tahu, Tempe, Sayur Asam, Sambal.

Nasi bakarnya cukup besar dengan rasa yang gurih. Peda-nya memang ga merata di seluruh nasi, tp berasa pada setiap suapannya.

Sayur asamnya juga segar banget. Rasanya sedikit asam dan gurih.
Untuk minuman kopi-nya, di sini menggunakan house blend yang berasal dari bijih kopi Aceh Gayo dan Wamena. Rasa yang dihasilkan medium acid, body-nya mild dan after taste-nya earthy.
Overall Saung SaKo served good food and coffee at reasonable price.

Senayan City sebagai salah satu mall yg punya 3 starbucks coffee store di Jakarta. Tempatnya cukup luas dengan sebagian space di dalam Debenhams dan sebagian lain di bagian luar dengan view langsung ke arah atrium Senayan City.
Menu yg ak order di sini kreasi terbarunya, Strawberry Green Tea Cream Frappuccino - Grande (Rp 54k). Baru launching 1 April ini sebagai minuman musim semi.

Terdiri dari 3 layer. Lapisan terbawahnya strawberry whipped cream, kemudian green tea cream frapp, lalu paling atas strawberry whipped cream dengan strawberry sprinkle dan matcha powder.
Presentasinya menurutku cukup cantik dan menarik, tp rasanya agak terlalu manis. Rasa matcha lbh dominan, plus aroma strawberry yg wangi.
Overall I like its spring season beverages and its have fair price.

Been long time not visit this doughnut shop.

Di store ini sekarang menyediakan little space buat customernya bs dine in, walaupun concept utamanya take away doughnut.
Di sini ak order 1/2 dozen doughnuts dengan diantaranya ada 2 varian easter doughnut, Rainbow Egg dan Yellow Chick.

* Rainbow Egg

Shape doughnut berbentuk seperti telur paskah berwarna ungu dengan strawberry jam filling.
* Yellow Chick

Shape doughnut dengan gambar chick head dengan chocolate filled.
Adonan donut-nya mnrtku agak kasar dan kering. Fillingnya agak kurang, tp rasa manisnya pas.

Overall its just ordinary doughnut with cute presentation at fair price.

Tempatnya saat ini belum terlalu luas dengan dekorasi dominasi warna kuning dengan konsep seperti food truck di US.
Menu yg ak cobain kali ini Combo Platternya. Kebab platter dengan isian kebab rice, salad, chicken and beef. Plus toppingnya saus mayo dan spicy sauce.
Rasanya gurih dan sedikit pedas. Tekstur chicken dan beef-nya tender & juicy. Seasoningnya pas banget dan meresap ke dagingnya. A must try item.
It's coming from New York to Jakarta.