7 Tempat Makan di Sabang yang Layak untuk Dicoba

Secara porsi cukup besar untuk dishare lima orang dewasa yang seharian belum makan. Untuk rasa pun cukup memuaskan. Daging ayam maupun kambingnya juicy dan tender banget. Favorit saya si Lahem Mishwi yang gurih, empuk, juicy tapi gak bau kambing.

Saya masih suka membeli eclairs, kue sus, mini moca cake & mini cake lain,pastel, aneka risoles,lemper, dll. Kalo roti2nya saya juga masih suka juga karena tastenya masih seperti jaman dulu. Disini yang wajib di cobain adalah bermacam macam sliced pudingnya juga enak.

Mie Titi emang gak ada matinyaaa! Gw lebih suka mie keringnya dipisah sama kuahnya biar mienya gak benyek dan masih krenyes-krenyes. Tekstur kuahnya kenyal dan kental, isinya ada bakso sapi, bakso ikan, bakso goreng, ayam, dan sawi, semuanya dipotong kecil-kecil biar gampang dimakannya.

Karena waktu itu lagi hujan, gue pesen Soto Padang + Nasi (37k). Soto Padang disediain dengan mangkok kecil. Gue suka banget sama isi sotonya yang lengkap, ada bihun, daging sapi goreng, perkedel lengkap dengan kerupuk merah. Kuahnya kurang gurih, tambahin kecap dan sambal lagi baru top deh rasanya.

Nasi Ayam Goreng Serundeng. Di satu porsinya ada nasi, daging ayam goreng paha, serundeng, potongan timun, tomat dan daun kemangi. Selain itu ada sambal merah yg pedas. Saya puas karena harga dan porsinya rekomen apalagi ditambah minuman teh hangat membantu sajian yg maksimal untuk saya.

Dengan range harga antara 20 sampai dengan 40 ribuan, makanan disini memiliki cita rasa yg unik, saya suka pisang penyet cokelat kejunya, rasanya gak terlalu manis dan gak blenger dengan siraman susu kental manis yg kadang ditempat lain terasa too much...

Saya memesan satu Carrot Cake. The Carrot Cake was good. Tekstur nya cukup padat tapi tetap lembut, cukup terasa carrot nya dengan paduan aroma kayu manis plus tambahan kismis dan topping creme cheese di atasnya.