Intip Asal Usul Cromboloni, Kuliner Viral yang Menghebohkan Jagat Maya
List Artikel 26 Januari 2024 | 0 KomentarApa saja kuliner yang sedang viral sekarang? Jawabannya sudah pasti cromboloni. Kuliner yang fotonya paling sering wara-wiri di media sosial ini sedang ramai diperbincangkan mulai dari akhir tahun 2023 yang lalu hingga sekarang. Jika sebelumnya dunia kuliner dihebohkan dengan antrian croffle yang merupakan perpaduan dari croissant dan waffle, kali ini ganti antrian cromboloni yang kepopulerannya sanggup menyaingi croffle.
Sumber: Pinterest.com
Cromboloni bisa dengan mudah dijumpai di toko kue dan kedai kopi. Pasalnya kuliner viral ini sangat cocok sekali untuk disantap bersama dengan minuman kopi. Cromboloni memiliki parpaduan rasa yang manis dan gurih dengan aroma wangi dari mentega. Buat yang ingin mencicip atau sudah pernah mencoba kuliner viral ini, kita intip dulu dari mana sih asal usulnya?
Pertama Kali Viral New York
Buat yang bertanya-tanya, dari manakah kuliner ini berasal, jawabannya adalah dari New York, Amerika Serikat. Cromboloni diciptakan oleh Chef Scott Cioe pada tahun 2022. Cromboloni pertama dijual di toko dan kafe miliknya yakni Lafayette Grand Cafe & Bakery. Konsep Cromboloni sendiri melibatkan perpaduan antara croissant dan bomboloni. Croissant, meskipun berasal dari Austria, lebih dikenal melalui warisan kuliner Perancis. Sementara itu, bomboloni adalah kue donat Italia yang memberikan sentuhan manis pada Cromboloni.
Sumber: PergiKuliner.com
Cromboloni adalah perpaduan dari croissant dan bomboloni. Croissant sendiri berasal dari Austria, tapi lebih dikenal di Perancis. Sementara bomboloni sendiri asalnya dari Italia. Jadi, bisa disimpulkan bahwa Cromboloni merupakan hasil perpaduan unik dari dua warisan kuliner yang berbeda, menggabungkan cita rasa Italia dan Austria. Menariknya, meskipun inspirasinya bersumber dari Eropa, Cromboloni menjadi populer dan tercipta di tengah hiruk-pikuk New York City.
Inovasi dari Croissant Agar Lebih Menarik
Pencipta cromboloni yakni Chef Scott membuat kuliner ini karena ingin menkreasikan croissant supaya lebih menarik. Croissant pada dasarnya hanya memiliki satu bentuk saja, yakni berbentuk seperti bulan sabit. Jadi supaya tidak bosan dengan tampilan dan rasanya, maka dibuatlah inovasi dari croissant. Bisa dikatakan kalau cromboloni basenya adalah croissant yang dipadukan dengan bentuk bomboloni karena adonan dasarnya merupakan pastry yang sengaja dibuat agak flaky lalu dicetak berbentuk bulat. Setelah matang dan dingin, pada salah satu sisinya akan dibolongi dan diisi dengan isian krim. Inilah yang membuat tampilannya mirip dengan bomboloni karena donat asal Italia ini juga dibolongi salah satu sisinya dan diberi isian krim. Inobasi yang dilakukan Chef Scott ini berhasil karena tampilan cromboloni sangatlah cantik dengan lelehan krim di atasnya.
Lebih Dikenal di Negara Asia Ketimbang Eropa
Meski pertama kali muncul dari viral di Amerika Serikat, kuliner ini juga populer di negara-negara Asia seperti Indonesia. Keberadaannya bahkan bisa membuat antrian panjang di beberapa toko kue yang menjual cromboloni. Tidak hanya di Jakarta saja, tapi juga di beberapa kota besar seperti Surabaya, Bandung, Yogyakarta, hingga Semarang, cromboloni tampaknya menjadi kuliner viral yang selalu diburu untuk diicip oleh semua kalangan usia. Lain halnya dengan negara-negara Asia, di negara Eropa sendiri, cromboloni justru tidak terlalu dikenal. Mungkin saja alasannya adalah karena mereka lebih familiar dengan croissant dan bomboloni itu sendiri sehingga rasa dan teksturnya menjadi lebih familiar. Jadi untuk peminat dari cromboloni itu sendiri masih agak kurang di negara Eropa.
Itulah asal usul dari cromboloni, mulai dari pertama kali ditemukan hingga sampai di Indonesia. Apakah Teman Kuliner sudah mencoba kuliner viral yang menghebohkan jagat maya ini? Buat yang suka olahan pastry seperti cromboloni, croissant, dan sebagainya, di bawah ini ada toko kue enak yang bisa Teman Kuliner datangi untuk icip-icip pastry-nya. Yuk, coba lihat!