Ikkudo Ichi

Gak nyesel deh mampir lagi ke sini, karena ada promo dari beberapa kartu kredit.

Datang sekitar jam 11.30, belum banyak yang makan di sini. Baru memperhatikan ada tempat duduk untuk yang datang sendirian, dan disediakan keranjang untuk meletakkan barang bawaan. Beberapa waktu lalu, protokol kesehatan lumayan ketat. Satu meja, ya satu pengunjung. Sekarang satu meja bisa duduk berhadapan, alias bisa menampung dua pengunjung. Lumayan gak ribet bagi yang datang berkelompok dan biasanya malas pisah-pisah tempat duduk. 

Setelah memesan, waitress menghampiri dan menginformasikan mengenai promo. Saya menggunakan promo salah satu kartu kredit, bisa mendapatkan 1 menu gratis dengan pembelian minimum Rp 100.000,- 

Tapi wajib melunasi pembayaran terlebih dahulu baru ditanyakan mau menu free yang mana. Ada 3 pilihan, saya pilih Tori dry ramen dan minta untuk langsung dihidangkan saja. 

Jadi pesanan saya semuanya adalah: 
Buta tonshabu rame 
Minta ukuran small dan bakmi keriting, lainnya saya minta normal saja termasuk untuk kuahnya. 

Buta signature ramen 
Minta ukuran small dan bakminya yang lurus, selebihnya normal juga. 

Tori Dry ramen 
disediakan bareng jeruk nipis, yang boleh digunakan boleh enggak, katanya sih selera pengunjung beda-beda. Saya pakai saja, dan rasanya malah tambah enak tuh. Tetap gurih dan seger pas dimakan.

(kalau kalian menebak, sebagian ramennya dicampur di kuah... tebakan anda benar. Tapi sebenarnya gak perlu kok. Dry ramennya tetap enak dinikmati tanpa kuah sekalipun) 

Untuk minuman, minta ocha panas yang boleh refill. 

Pelayanan baik, waitress informatif mengenai promo dan makanannya. Suka deh ke sini. 

Bingung makan apa dan akhirnya makan ramen lagi di Ikkudo dalam selang beberapa hari saja. Well, karena bosan dengan menu yang sebelumnya makanya saya pilih menu lain deh biar gak bosen. Opsinya ya ke buta kara ramen ini. Tentunya dengan mie lurus yang normal dan rich dan strong. Turn out si buta kara ini ternyata lebih menonjolkan sisi pedas daripada si tantan. Untuk kadar gurihnya ini kurang sih, jujurly pokoknya setelah makan si tantan ini jadi B aja. Udah paling bener dah ya si tantan.

Sebagai penggemar Ikkudo Ichi sudah sering banget suka dengan pilihan ramennya, mau yang babi atau yang ayam pasti suka. Mostly sih pesan yang babi seperti Buta Signature Ramen, Buta Miso Ramen, dan lainnya. 

Nah hari ini mengunjungi Ikkudo Ichi di Plaza Indonesia untuk dinner dan karena belum pernah coba Buta Curry Ramen jadi pesanlah menu itu yang ukuran regular. Untuk ramen pilih yang keriting, dan memang enak soalnya legit enak digigit. Irisan daging babinya juga tebal-tebal jadi puas enak makannya, gurih nikmat banget. Nah untuk kuah curry ramennya ini yang kurang nendang, rasa currynya hampir saja ga berasa di mulut jadi kayak nanggung gitu. Ada tambahan saus merah pun pas dituang juga kurang nendang, malah dapet rasa asam agak pedasnya aja.

Untuk side dish pesan Yaki Tori Gyoza yaitu gyoza isi daging ayam yang dipanggang. 1 porsi isinya 4 dan disajikan dengan sambal spesialnya yang enak banget. Gyozanya ukurannya pas dan pas dimakanbarengan dengan cocolan sambalnya itu bikin tambah nikmat.

Salah satu outlet special Ikkudo Ichi karena menjual ramen yang menggunakan bahan-bahan premium seperti caviar dan truffle. Lokasinya ada di Plaza Indonesia. Disini tempatnya bersih dan pelayannya juga cepat.
📸 Truffle Caviar Tori Ramen ( 110K belum termasuk tax and service)
trufflenya wangi banget, kuahnya gurih tp keasinan. caviarnya ga ad rasa yang khas karena ud tercampur dengan rasa truffle. mienya lembutnya pas, daging ayamnya ga bau.
📸 Truffle caviar dry spicy ramen
untuk ramennya tulisannya spicy tp rasa pedasnya ga ada. trufflenya wangi meresap ke mienya caviarnya ga amis texturenya klau digigit mirip popping boba.Yg dry kurang special rasanya mirip dry ramen pada umunnya hanya aroma trufflenya kuat