Sedikit menjelajah ke bagian Ramen Village dimana disana berkumpul restaurant-restaurant ramen mulai dari yang Non-Halal sampai ke yang Halal.. Kali ini saya bersama Pacar saya memesan 2 menu diantaranya adalah : 1. Chasu Ramen Chasu ramen ini memakai Pork sebagai bahan dasar daging dan kuahnya.. Rasanya biasa saja, tidak terlalu istimewa karena kuahnya encer.. Dagingnya banyak dan tebal, mienya agak kelembekan klo untuk selera kami berdua
2. Hiyashi Tantanmen Saya memesan Cold Ramen, karena agak unik ya, jarang di restaurant-restaurant ramen mereka menyediakan ramen dingin.. Rasanya mirip kayak mie di kasih oncom lol.. Rasa dagingnya sendiri tidak terlalu berasa daging.. Terus terang saya kurang ccok untuk menu satu ini
Tanggal kunjungan: 03 November 2016 Harga per orang: < Rp. 50.000
Jujur aja tertarik makan kesini karena ada promo free refill mie, free ocha dan diskon 20% karena berbagai penawaran indah itulah akhirnya kita memutuskan makan disini dari berbagai restoran ramen di ramen village ini. -Ramen Original. Ramen dengan irisan chasiu dengan kuah original ditambah dengan potongan telur rebus. Kuahnya putih karena kaldu pork dan dilengkapi dengan irisan jamur. - Pilikara Men. Ramen dengan kuah pedas, ditambah dengan irisan jamur dan telur setengah matang. Untuk kuahnya sendiri memang tidak terlalu nagih, kuahnya agak cair dan biasa saja. Tapi memang bisa free refill mie sesuka hati kamu, mie nya tipe yang halus. Untuk porsinya sendiri lumayan banyak. Tapi untuk ramen, harganya terbilang cukup terjangkau.
Menu yang dipesan: Original Ramen
Tanggal kunjungan: 25 September 2016 Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
Terjadi persaingan bisnis di ramen village aeon yg menyebabkan ramen shop harus bikin promo refill. Termasuk hakata men-oh!
Gw pesan ramen yg sama seperti pertama kali gw ke sini, yaitu original dan butao. Gw paling suka original sih, kaldunya dapet banget. Kental dan gurih! Kalo yg butao gw suka wangi bawang putihnya tapi gak suka tekstur kuah yg kasar dan berpasirnya. Kalau ditelen suka nyangkut jadinya. Nah kalo ramennya mirip sama tetangganya (ichiro), garing dan bentuknya mirip. Ramennya garig dan tipis seperti angel hair, gw suka banget!
Tanggal kunjungan: 20 September 2016 Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
Karena penasaran banyak yang antri, akhirnya jadi pingin coba. Pas dicoba, ternyata rasa kuahnya biasa aja. Chasiu nya juga kurang enak kalau dibandingkan tempat lain. Untuk menu yang saya pesan, ga ada istimewanya sama sekali, not recommended.
Menu yang dipesan: Ramen, Chasu Ramen
Tanggal kunjungan: 08 Mei 2016 Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
semacam latah, resto ramen satu ini juga menyajikan refill ramen sepuasnya. namun berbeda dgn tetangganya, ramen yg bisa direfill disini hanya ada 1 macam. kunjungan perdana ini saya mencoba menu ramen originalnya, kaldu porknya cukup gurih dan thick, disajikan dgn stengah potong telur dan 2 helai daging babi yg disajikan terlambat oleh staff krn lupa. nothing spesial, dgn harga sama, tetangganya jauh lebih enak dan memuaskan.
Menu yang dipesan: Ramen
Tanggal kunjungan: 30 Desember 2015 Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
Biasa kalo nyobain ramen, saya selalu pesen rasa originalnya dlu supaya tau gimana kuah aslinya. Ramennya sih standar ya, mirip2 sama saingan ramen yang terkenal itu. Kuahnya agak kental dan tasty. Isinya ya lumayan, ada daging, jamur, telur, dan juga daun bawang. Buat jamurnya lumayan enak, jadi krenjel2 gitu makannya dan dagingnya cukup lembut. Biasa selalu ditambah bawang dan juga minyak cabe. :)
Menu yang dipesan: Ramen
Tanggal kunjungan: 29 November 2015 Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
Tempatnya ramai sekali kalau weekend, apalagi waktu AEON baru2 buka, sekarang sih udah lumayan biasa aja ramenya. Waktu itu saya dateng hari sabtu, kebetulan waiting list hanya 2 orang.
Disana saya pesan Ramen originalnya, untuk mencoba rasa asli ramen mereka. Kuahnya kental, agak sedikit terlalu asin. Mienya kurang lebih sama seperti ikkudo/ikkousha. Isinya agak lebih 'sepi', hanya daging babi, jamur kuping, daun bawang dan telur setengah. Dagingnya empuk dan tidak bau.
Saya juga pesan Kuro Ramen (bawang putih), wanginya lebih nikmat untuk pecinta bawang putih daripada yang Ramen originalnya. Untuk isinya sama. Untuk Gyoza nya oke juga, isi dagingnya banyak, dan rasanya pas gak keasinan. Diantara warung ramen di Ramen Village, sepertinya ini termasuk yang agak ramai.
Tanggal kunjungan: 29 November 2015 Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
Pas ke ramen village aeon bsd city langsung tertarik dengan teriakan discount 10 % dan free refill ocha (panas & dingin). Resto ramen ini ternyata sudah punya banyak cabang di jepang.
Kita pesan menu yang di recommend oleh pelayannya yaitu aka ramen dan prikara ramen. Untuk aka ramen, ramen dengan kuah asam pedas sama sekali tidak terasa asamnya. Kuahnya pun kuranv gurih. Mieny terlalu lembek.
Untuk prikara ramen, ramen dengan kuah pedas sama sekali tidak pedas (bagi saya yg tidak terlalu suka pedas saja masih bilang kurang 😁)
Untuk side dish kita pesan oroshi gyoza. Gyoza dengan tambahan saus lobak. Rasa gyozanya lumayan enak. Asin dan gurihnya terasa. Tapi saus lobakny lumayan asam manis jadi sedikit aneh di lidah.
Menu yang dipesan: Aka Ramen, Prikara Ramen, Oroshi Gyoza
Tanggal kunjungan: 31 Oktober 2015 Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
Diantara 7 kedai ramen di Ramen Village ÆON, ini salah satu yg ada pork
Karena mall ini lagi hype, kalo pengen kesini gw saranin setelah jam jam makan. Antrinya gak terlalu panjang.
Tempatnya kurang nyaman menurut gw, terlalu sempit.
Rasa...not bad. Gw cukup menikmati. Apalagi charsiunya yg juicy. Ehm,, buat side dish coba pesen yg lain, selain gyoza. Soalnya gyoza yg gw pesen.. too salty Kalo di Jepang, mungkin chefnya bakal datangin gw nanyain enak atau ga, why? Kuah kaldu ramennya engga bisa gw abisin. Terlalu tajam
Menu recommended dari gw, Charsiu Ramen + Kuro Ramen
Menu yang dipesan: Gyoza, Chasu Ramen, Miso Ramen
Tanggal kunjungan: 27 Juni 2015 Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
Gw kesini ikut-ikutan trend masa kini nih, ke ramen village nya AEON. Pas gw nyampe disini, antrinya panjang banget dan dimana-mana serba rame. Tapi, karena gw emang pengen nyoba, akhirnya gw dan cewe gw tetep ngantri deh walaupun harus nunggu 5 orang lebih. Setelah dipersilahkan duduk, gw pesen miso ramen dan air mineral. Pas gw makan, ternyata nggak ada spesial nya, menurut gw masih lebih enak ramen dengan merk lain, sebut aja Ikko*sha. Nggak worth it banget ngantri cuma buat makan makanan dengan rasa yang kayak gini doang, tapi ok lah secara gw cuma ikut-ikutan trend doang Untuk suasananya juga nggak ada yang spesial, rame banget mau di depan restoran ataupun setelah masuk ke dalem restorannya. Untuk pelayanannya sih menurut gw bagus, waiternya cukup sigap dalam menghadapai permintaan pelanggan, keep up the good work !
Menu yang dipesan: Miso Ramen, Air mineral
Tanggal kunjungan: 20 Juni 2015 Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000