Darsehsri

Resto korea ini cukup menarik perhatian saya, desain interiornya didominasi warna hijau dan kuning, staff juga ramah selama saya quick lunch disini. Ngiler berat dengan menu pizza disini yang mana memang andalannya, sesuai dengan nama restonya yang spesialis pizza ala korea. Sayangnya saya datang sendirian dan lagi agak buru-buru.
Pesan Kimchi Bulgogi Tower (90k), basednya nasi dan seaweed, gurih. Naik ke atas ada beef bulgogi yang terasa tasty dan sedikit manis, diatasnya ada kimchi yang asam pedas, lalu ditutup dengan topping potato crispy yang juga gurih. Suka sekali dengan rasanya yang campur aduk, meski terlihat kecil tapi ternyata luar biasa padat, bisa juga untuk sharing lho.

Minumnya pilih Yuzu Tea (39k), entah kenapa saya selalu penasaran sama yuzu tea di setiap resto korea dan yuzu tea disini salah satu yang segarnya pas meski tanpa gula tetap ada manis-manisnya.

Tidak besar, tapi Bukan Ruang super cozy, tone interior di tambah aksen hehijauan dari tanaman di setiap sudut cafe membuat siapapun betah nongkrong disini. Meski menyatu dengan sebuah butik, tetap manis di pandang. Selain toilet bersih, juga ada mushola kecil.

Menu cukup lengkap, selain minuman juga ada cemilan dan makanan berat. Saya sendiri suka dengan Mac & Cheese (40k)disini, selain porsinya aduhai, rasa kejunya juga gurih sekali, makaroninya lembut. Ada potongan daging ayam menyebar dalam sepiring makaroni yang porsinya bisa untuk sharing ini.
Philly Cheese Steak (60k) menggiurkan, french fries renyah melengkapi setangkup roti tebal dan buttery, berisi beef tasty yang memenuhi bagian tengahnya. Ini salah satu philly cheese steak terbaik yang pernah saya cicipi dari segi rasa dan harga.

Untuk minuman saya pesan Iced Mocha (36k), kental, coklatnya lebih mendominasi ketimbang kopinya. Sementara Misto Americano (36k) pesanan teman saya tampil memikat dengan foam tipis diatasnya.

Standing banner bergambar artis jay chou mejeng tepat di depan booth Liang sandwich. Kabarnya sandwich ini sudah terkenal di negara tetanga, kini sedang hits di jakarta. Posisinya di foodprint, saya datang saat weekday, antrian cukup banyak juga lho.

Pesan dan dibuat sesuai nomor antrian, ngga terlalu lama menunggu, mungkin karena sambil lihat proses pembuatannya langsung di hadapan kita.

Saya beli Balck Pepper Chicken Sandwich (31k), kulitnya pakai prata, renyah dan tebal, saya suka sekali, saya rasa kalau beli roti pratanya juga enak, next lah saya mampir lagi. Oh ya sandwich ini harus segera di santap, sebab akan mengeras dan sedikig merepotkan pas di gigit. Selain prata, juga ada selembar telur dadar, selada dan chicken. Telurnya enak karena diberi seasoning juga, bumbu chickennya juga tebal dan black peppernya terasa.
Minumnya beli Hot JC Soya (17k), minuman ini hanya tersedia yang hot saja, surprisingly enak, kental, smooth dan sedikit manis.

Datang saat weekday, ini kali pertama juga saya main ke area pondok gede berdua teman. Sebetulnya jarak dari rumah ngga terlalu jauh, tapi terkenal macet kalau weekend.

Lokasi dailio bersebelahan sama rumah makan, area parkir gabung jadi satu. Bentuknya seperti letter L, konsepnya simple tapi cukup nyaman, smoking area ada di tengah antara non smoking area dan roasting area, yup dailio meroasting coffee beans sendiri, beberapa hasilnya dipajang dalam rak display, saya beli beans lintong juga buat seduh di rumah.

Pesan Es Kopi Susu Dailio Gank, enaak, kopi dan susunya balance, agak creamy dan manisnya pesan sesuai request. Salah satu kopi susu terbaik untuk area bekasi menurut saya.

Matcha Latte juga kental dan wangi matchanya ngga aneh, komposisinya juga balance antara matcha dan susunya, enak.

Pilihan cemilan tidak banyak, tapi saya tertarik sama Tuna Croissant dan ternyata juga enaaak, ngga asal-asalan, kulitnya buttery dan isiannya juga enak.

So far, kimukatsu resto paling kece di trans studio mall cibubur. Cukup spacious dengan interior yang didominasi warna hijau dan coklat muda.
Pelayanan baik, staffnya cukup informatif dan sabar. Pesanan saya juga datangnya cepat.

Setiap ke kimukatsu pasti ngiler lihat beef katsu cheese (57), saya pesan ala carte, crunchynya pas, beefnya lembut dan cheese-nya melting, hmmm yummy.
Tamagoyaki (9k) potongannya tebal, agak basah, ini juga salah satu menu favorit saya di kimukatsu.
Salmon Hana Roll (35k) pakai mentai sauce, tapi sedikit over menurut saya, jadi rasa salmonnya agak tenggelam sama saucenya, ukurannya standar.
Mango Rainbow Cake (29k) jadi pilihan karena lagi ngga pengen mochi, layernya cantik, kalau takeaway kena charge glass jar (7k), wajar siy. Cakenya enak, lembut dan cukup manis.

Setelah sekian lama baru sadar belum ngereview resto ini, saya suka banget sama ambience sumibi, meski tidak besar tapi terasa sekali sentuhan ala jepangnya lewat ornamen-ornamen yang menghiasi setiap sudut restonya. Ngga ketinggalan zen garden yang berada di bagian belakang resto, yg juga bagian depannya apartemen ini, jangan di bayangin nanti pusing, mendin datangin aja lol.

Pesan beberapa menu saat itu, yang paling saya ingat Soft Shell Crab dan Tamagonya. Soft Shell Crabnya berukuran cukup besar, crunchy, agak asin dan gurih, suka banget. Tamagonya juga lembut, sedikit basah dan agak manis, enak.
Tapi saat datang kualitas sashiminya kurang fresh, tapi terhibur dengan plattingnya yang cakep. Assorted Yakitori disini juga cukup enak.