Novita Purnamasari

Menempati bangunan Belanda di sebrang Hotel Sarinah, ex-nya Zombie Cafe, g jauh juga dari Starbuck Asia Afrika. Tempatnya sendiri lumayan luas, ada mushola-nya juga di tengah ruangan jadi g usah jauh-jauh nyari, karena dateng pas satnight jadi lumayan rame dan ada live music-nya.

Pilih nyobain pastry rekomendasi mereka yang Almond Croissant (32K) dengan tambahan Sauce Butterscotch (10K), porsinya lumayan gede dengan tekstur croissant-nya yang flaky banget, topping almond dan sugar powder-nya pun lumayan banyak dan gurih pas, dengan tambahan dipping sauce bikin ada sensasi rasa manis yang legit.

Cemilan Churros (29K) terdiri dari 5 churros yang porsinya gendut-gendut, buttery-nya berasa, crunchy luar-nya pun dapet banget, ada topping gula dan dipping chocolate sauce-nya juga untuk penambah rasa manis yang lebih yummy.

Minumannya pilih rekomendasi yang Salted Caramel Latte (41K) dengan Extra Ice Cream (12K), lumayan pricey si untuk ukurannya yang kecil, rasa salted caramel-nya juga kurang berasa, lebih dominan di rasa coffee latte-nya, lebih light si karena ada manisnya ice cream vanilla-nya juga. 

Posisinya g jauh dari lampu merah, sebelah banget Martabak San Fransisco. Tempatnya sendiri g terlalu luas, seating areanya juga terbatas, tapi termasuk yang adem juga buat nongkrong. Pelayanannya juga gercep dan ramah.

Pilih nyobain Nasi Iga Bakar (41K) yang penyajiannya unik, langsung di tembikarnya jadi masih panas, di bakar pakai cabai, bawang merah, tomat dan kecap manis, aroma bakarannya mouth-watering banget, porsi iganya terbilang dikit tapi lembut dan juicy banget, citarasa bumbu-nya juga meresap ke daging-daging.

Icip juga punya temen Nasi Telur Jablay (18K), ada nasi dengan topping sambal hijau dan telur dadar yang di goreng crispy, porsian telurnya bener-bener jumbo, teksturnya juga kriuk banget dengan sambal ijo yang berasa.

Dessert Nogosari Ungu (10K) pun penyajiannya unik di wadah anyaman dengan tambahan santan, teksturnya padet tapi lembut jadi g yang bikin eneg, rasanya authetic banget, lengkap dengan isian pisangnya. Mochi Ice Cream (13.5K) hanya ada filling vanila ice cream, ini pun manis dan chewy-nya pas.

Minuman Mango Squash (18K) dan Lemon Mojito Squash (21K) porsinya super jumbo dengan gelasnya yang menjulang tinggi, rasa asem-asem buahnya juga fresh seger. 

Posisinya di KaNopi Cafe, sebrangnya Sans Hotel Alexander dan g jauh juga dari Istana Plaza. Tempatnya sendiri teras rumah gitu yang di jadiin cafe, kecil tapi ambience-nya adem dengan pohon tinggi dan banyaknya tanaman hijau di sekeliling, cozy buat nongkrong-nongkrong.

Selalu lewat kalau dari arah Cihampelas tapi baru pertama kali ini mampir kesini, sesuai namanya konsep penyajian steak-nya disajiin di hotplate, jadi panas meletup-letup saat di siram sauce.

Pilih nyobain Tenderloin Steak with French Fries (31.5K), dengan signature sauce yang Sambal Bakar Nejeh, dari steak-nya sendiri bisa pilih tingkat kematangan sesuai selera, penyajian biasanya dikurangin 1 tingkat karena di hotplate, porsinya keliatan kecil tapi super padet, tekstur steak filletnya juga tender dan juicy, highlight disini ada di home-made sauce-nya yang unik, ada hint rasa manis dan rempahnya tapi ada after taste pedasnya juga, g terlalu pedas untuk seleraku tapi panas pedasnya berasa.

Buat yang suka pedas-pedas must try juga sama Sambal Taichan, sauce keluaran terbaru juga yang aroma tumisan cabainya ‘nyeggrak’ banget, rasa panas dan pedas cabainya pun nampol, suka juga sama teksturnya yang g terlalu dry dan g terlalu oily jadi gurih pas.

Dari side dishes-nya juga well cooked, ada pilihan mie atau fries, lengkap juga dengan potongan wortel, jagung, buncis dan kacang polong yang buttery.

Minuman Lemon Tea manisnya pas, rasa asem lemon-nya agak tersamarkan karena banyak di iced (tapi bisa request juga kok di awal, mau less iced atau less sugar), rasa masih yang oke si, segernya ada dan cocok juga buat penetralisir.

Selain home-made sauce tersedia juga home-made ice cream, ada rasa matcha dan rasa chocolate dengan topping almond dan oreo crumbs. Btw selalu ada promo menarik juga tiap bulannya, jadi ramah di kantong.

Dateng agak sorean dan lumayan banyak pengunjung juga, selain instagramable, ambience disini juga adem banget buat nongkrong, menunya pun beragam dari sentuhan nusantara, western, asian, sampai indiannya juga ada.

Kali ini pilih nyoba Ayam Sambal Kemangi (39K), porsiannya lumayan gede, ada nasi dengan crispy chicken dan sambal kemangi, dagingnya padet, crunchy kulitnya juga kriuk banget, aroma daun kemangi dan pedes cabai-nya pun ngena banget, sambal-nya dikit si tapi gurihnya berasa.

Dessert ada Kelapa Jeruk Granita (39K), perpaduan shaved ice dari perasan jeruk dengan topping semi frozen orange, coconut ice cream, coconut meat dan crumble, ini cocok banget buat panasnya siang bolong, seger banget dengan topping yang menambah sensasi rasa yang unik, rasa kelapa dan jeruknya juga fresh banget.

Untuk minumnya sendiri nyoba barista special yang Matcha Coffee Latte (30K), sesuai namanya ini perpaduan matcha dan coffee latte, rasa kopi-nya light dengan creamy matcha di bagian atas, keseluruhan rasanya balace pas, hint rasa kopinya ada, matcha-nya juga berasa. 

Posisi g jauh dari Marnat, g jauh juga dari tempat kerja jadi kalau pengen yang pedes lumayan deket, antriannya pun g yang panjang banget.

Pilih Mie Hompimpa (9.5K) yang asin, dengan pedes level 4, tampilan dan aroma cabainya menggugah selera banget, porsiannya juga lumayan banyak dengan pangsit yang kriuk crunchy, dari pedasnya juga nendang, panas pedes cabainya berasa nampolnya.

Dateng pas libur jadi penuh dan rame banget sama anak nongkrong, tempatnya sendiri ada indoor dan outdoor area, g banyak tempat duduk tapi karena berkonsep concrete seating jadi hanya butuh meja udah bisa bersantap ria. Asik dan cozy juga buat kumpul-kumpul.

Untuk makanan pilih rekomendasi mereka yang Kucai Gyu Don (42K), sesuai namanya ini japanese beef bowl gitu si, ada nasi dengan topping sunny side up dan beef yang di masak dengan jamur, kucai dan topping bawang goreng, cita rasanya gurih, beef-nya pun g alot, hint manis shoyu-nya juga pas banget.

Minumnya nyoba signature yang Orange Noon (32K), ada sparkling reactionnya juga kalau di aduk, apalagi kalau terkena sinar matahari, beneran cantik banget, ini perpaduan orange sunkist dengan ekstrak sirsak, jadi manisnya ada tapi sour rasanya lebih dominan, fresh dan seger.

Pertama nginjakin kaki udah berasa private banget si ambience-nya, kesan dan konsep fine dining-nya tertata, dari interior, service sampai hidangannya juga memanjakan mata. Tempatnya sendiri ada indoor dan semi outdoor area, ada foyer-nya juga buat nunggu, beneran serasa lagi table manner-an.

Karena dateng pas panas-panasnya siang bolong jadi nyoba menu yang seger-seger, ada rekomendasi salad yang Apple Blaukraut Salad (65K), sesuai namanya ini perpaduan apple dan red cabbage, tapi kalau dari tampilannya lebih dominan di green apple dan red apple, blaukraut-nya hanya sebagian kecil, ada lemon zest, cheese, mayo dan vinaigrette dressing-nya juga jadi ada hint rasa asem dan creamy-nya, fresh dan seger-nya pun ngena.

Dessert pilih rekomendasi mereka yang West Java Kopi Susu (65K), sejenis sponge cake dengan tekstur yang super duper lembut, chocolate tuile yang gurih dan disajiin dengan espresso sauce yang bitter, unik banget si rasanya, bittersweet-nya balace pas dan melted banget di mulut.

Minumannya sendiri nyoba Golden Fleece (50K) yang disajiin di gelas tiki, ini juga salah satu speciality rekomendasi mereka, perpaduan non-alcoholic gold rum, orange juice dan cherry bitter, untuk rasa sendiri justru lebih dominan di rasa nanas dan orange, jadi asem seger-nya berasa banget, seger!