Yuli_Budiman

Sebagai hadiah ulang tahun, saya diajak makan malam di Akira Back, resto yang berada di lantai 12 MD Plaza Building. Suasana resto fine dining ini terlihat mewah dan berkelas.  

Saya memesan Tuna Pizza, AB Tacos, Una-Q, dan Salmon Aburi. 

Tuna Pizza dengan  daging ikan tuna yang melapisi pizza yang super tipis, rasanya seperti makan biskuit... renyah...

AB Tacos, dengan daging sapi cincang yang banyak, seiris cabai di atasnya, rasanya tidak perlu ditanyakan lagi.

Una-Q,  belut laut dan sedikit hati angsa, sebelum disantap, tetesi dengan balsamic teriyaki untuk menambah rasa nikmatnya.

Salmon aburi,  rasanya biasa saja ... tidak istimewa... 

Dikasih kue coklat dan es cream, sebagai hadiah,karena tau saya merayakan ulang tahun, kue coklat dipadu es cream vanila... so pasti yummy.

Semua penampilan makanan tersebut sangat cantik, menggugah selera dan rasanya enak, sesuailah dengan harga yang harus kami keluarkan.

Berawal dari ajakan sang Master Bakmi, ko Tirta Lie dan disponsori oleh pergikuliner.com, saya berkesempatan mencoba Bakmi 69 yang berada di pasar muara karang.

Jujur, waktu pertama kali tau lokasinya di dalam pasar, saya gak berharap banyak, tapi maafkan saya, kalau saya SALAH BESAR.

Begitu bakmi terhidang, wow... surprise, toppingnya banyaaaak banget, ada daging sapi, daging babi merah dan babat... gile bener deh...

Waktu dicicipi, rasanya mantap surantap... mienya enak ditambah kuahnya yang jadi tambah gurih dan manis karena pake lobak.

Ini bakmi terenak yang pernah saya makan... saya pastikan, akan balik lagi ke bakmi 69 yang menurut saya enaaaak pake bangets..

Merasa sangat beruntung diajak makan oleh Ko Tirta Lie... kali ini pilihan beliau adalah Salero Jumbo, sebuah resto padang yang terletak di pusat kota.

Menu pertama yang keluar adalah juice 3 rasa... yang terdiri dari alpokat, jambu biji dan sirsak...penampilannya cantik... rasanya pas... gak terlalu manis, rasanya... mantap bangets.

Menu kedua, soup salmon, ikan salmon biasanya dimakan mentah, ini dibikin soup?? menurut perkiraan aku rasanya pasti amis. Setengah hati untuk coba mencicipinya... ohhhhh maaaf... ini soup enaaakkkkk bangets... rasanya asem segar dan ikannya sama sekali gak bau amis... 

Menu ketiga udang saos mentega, ini recommended, enak banget... garing,  kepala dan kulitnya habis dimakan, tak bersisa... :) Nasi goreng cabe ijo dan nasi goreng rendang.

Nasi goreng cabe ijo, tidak sepedas bayanganku.. mungkin karena banyak turis asing yang makan di resto ini, rasa pedasnya dikurangi.

Nasi goreng rendang, nah... ini enaak banget... aroma dan rasa rendang nendang banget.

Salero Jumbo... nantikan kehadiranku kembali... 

Ini kunjungan kedua saya ke Cliff Noodl Bar, pertama kali masih di alamat yang lama, yang jauuuuhhhhnya minta ampun... skrang udah pindah lokasi yang lebih strategis.

Ada beberapa macam warna bakmie, kuning... hijau dan hitam...  karena waktu datang pertama kali, bakmie hitam sudah sold out, jadi saya cuma fokus pada bakmie hitamnya. Toppingnya mantap... babi... dan cukiok... (saya ngak kebagian cukiok nya :( hik hik hik)

Saya pikir warna hitam didapatkan dari tinta cumi, ternyata bukan, warna hitam didapatkan dari merang (?).

Terima kasih ko Tirta Lie dan pergikuliner.com yang sudah mengajak saya mencicipi kembali bakmie di Cliff Noodl.

Jumat sore, nongkrong di Kitchennette, ternyata mengasyikan, tempatnya cozy, makanannya pun enak.

Saya memesan nacho style, southern boneless fried chicken with waffles, chilli butter & maple syrup, chicken avocado salad dan garlic bread.

Nacho style, wah dua jempol deh, selain  tortila chips, terdapat potato chips yang crispy, tiga jempol kalau kejunya diperbanyak :)

Boneless fried chicken yang diletakkan di sela2 waffle yang garing, ditambah dengan butter dan maple syrup, rasanya komplit, asin, manis dan gurih..

Chicken avocado salad...  rasanya biasa saja seperti salad pada umumnya, dengan potongan ayamnya banyak dan besar... 

Garlic bread... garing... keju melimpah..

Kapan2 nongkrong lagi ah... di Kitchennette

Pulang kerja, karena ada yang mau dibeli, jadi mampir di Carefour Duta Merlin.

Perut keroncongan karena ngak sempat makan siang, celingak celinguk cari makanan , teringat Ko Tirta Lie pernah bilang ada bakmi yang enak disekitar Carefour, yakni bakmi Randa. 

Nah ketemu tempatnya, langsung pesan 1 bakmi ayam dengan bakso goreng, yang langsung dibuat oleh pemiliknya Indra.

Tampilannya sangat menarik, bakminya tertutup dengan toping yang banyak... ayam... baso goreng, potongan2 kerupuk (?) dan sayur selada.

Rasanya, so mantap dan kuahnyapun enak dan gurih.

Beli baso goreng untuk dibawa pulang, beli 3 dikasih 5 sama Indra. Bonus... karena saya pembeli terakhir. Waktu saya datang, hampir jam 7, nyaris tutup.

Terima kasih Indra, perut kenyang, orang rumah hepi karena dibawain bakso goreng yang yummy.

Sejak saya masih kecil, tempat makan bakmi ini sudah ada di jalan Kartini Raya, masa dimana si Encim yang memasak bakminya.. sekarang dilanjutkan oleh anak2 dan menantunya. 

Selain bakmi, saya sangat suka dengan bihunnya. Bihunnya kenyal, potongan ayam dan jamurnya berlimpah. oh ya.. sayurnya bukan cai sim tapi selada air.. kalau suka sayurnya, bisa minta tambah, dengan tambahan biaya tentunya. 

Resto ini selalu penuh, pengunjung silih berganti.. bahkan kadang antri...

Saya ngak bosan makan di tempat ini, selain bakmi dan bihunnya enak, tempat ini menjadi tempat kenangan masa kecil saya... 

Melewati jalan KH Wahid Hasyim, ada resto yang sudah cukup lama dan terkenal dengan masakan china nya, Cahaya Kota.

Saya memesan ayam garam, lindung cah fumak, sop ikan gurame, dan buncis cah telur asin.

Ayam garamnya, asin dan gurihnya terasa sampai ke dagingnya, penampilannya ayam dibungkus dalam aluminium foil, dikelilingi garam dan masih ada api yang menyala disekelilingnya.
Lindung cah Fumak, lindungnya melimpah diantara hijaunya fumak
Sop ikan gurame, enak... ikannya tidak berbau lumpur
Buncis cah telur asin, crispy dan gurih

Secara keseluruhan enak dan enak sekali...

Untuk merayakan teman yang ulang tahun, pilihan kami jatuh pada resto Jepang - Zhuma di Pacific Place.

Saya memesan nasi putih dan Gyu Amiyaki (grill Ausie beef steak served with crispy garlic and sauteed Japanese bean sprout), rupanya saya tidak salah pilih... potongan dagingnya banyak, rasanya lembut dan meleleh di mulut, ditambah taburan irisan bawang putih yang digoreng garing, hm.... nikmat bener deh... akibatnya, harus nambah nasi putih seporsi lagi :)

Harganya lumayan mahal Rp 140.000 belum termasuk tax dan service, tapi dengan kartu kredit bank tertentu, mendapatkan discount 50% *hepi*

Nti abis gajian balik lagi ah... moga2 promo kartu kreditnya masih berlaku.

Dalam rangka menjamu teman lama yang datang ke Jakarta, kami mencoba menu sop buntut dengan sambal penyet.

Ngak nyesel pilih menu ini, karena kelembutan daging buntut di tambah pedasnya sambal penyet, menambah nikmat sop buntut di Bogor Cafe.

Harganya lumayan mahal, tapi oke lah untuk menikmati sop buntut yang lezat ini.