Agnes

Gifuto Soba ini jualan abura soba dengan harga terjangkau (banget) dibandingin sama abura soba yang biasa kita tau sebelumnya. Letak kiosnya di seberang Eatlah persis.
Gw beli voucher diskonan dengan harga 21rb aja dari harga 35rb . Servicenya ramah. Makanannya ga langsung jadi, gw nunggu sekitar 5-10 menit baru dateng. It's okay lah.
Rasanya lumayan enak. Bumbunya berasa gurih tapi ga berlebihan, ada chasiu bakar yang jadi topping tapi kurang kuat sih rasanya. Telurnya ada untuk diaduk supaya creamy.
Overall layak coba buat yang doyan abura soba atau bakmi. Ada menu2 lainnya yang kayaknya enak juga. Next time mau coba lagi

Mendengar kata japanese buffet, pasti ekspektasi kita ada macam2 makanan Jepang yang AYCE gitu kan. Nah, ga salah juga sih kalau dateng kesini dengan ekspektasi tersebut tapi please lower your expectations kalo ngga bakal kecewa.
Lagi promo, dengan 150k bisa makan sepuasnya 90 menit di sini. Menu utamanya shabu2 dengan 2 pilihan kuah: Dashi dan Golden. Dashi lebih gurih, Golden kuah ayam cenderung manis. Gw pilih Dashi.
Untuk dagingnya bisa pilih ayam dan sapi. Fyi, daging ayamnya fillet dan sekotak cuma banyak potongannya. Untuk daging sapinya sekotak cuma sedikit. Sayuran harus minta juga btw.
Untuk buffetnya ga banyak. Gw bahkan inget urutannya:

Nasi, Nasi Goreng, Karaage, Onion Ring, Sushi2an. Di meja seberangnya ada kondimen2 saus dan kuah yang kita bisa ambil sendiri.
Well, servisnya ramah banget, namun untuk makanannya keluar agak lama. Bisa ditebak mungkin yang bagian dapurnya sedikit yang tugas. Untuk waitressnya agak kewalahan di jam makan siang, padahal ga full house.
Tempatnya ga gede. Tenang buanget suasananya walau yang lagi makan cukup banyak. Musik dinyalain pas udah pada sepi . Awkward lah suasananya.
Overall? You pay what you get

Kalau tadinya Bakmi Alok ini ada di lantai dasar, sekarang pindah ke atas, di komplek restoran cina dan jepang, letaknya di deretan belakang dan ga kelihatan dari jalan utama.
Kesini minggu malam jam 8.30an. Sepiiiiii banget. Gatau kenapa tapi servicenya terasa kurang ramah dan kayak ogah2an. Yang ramah cuma 1 doang. Bahkan waktu anter makanan mereka lupa kasih sumpit dan sendok. Ckckck.
Oke gapapa.
Next, bakmi Alok seperti biasa rasanya enak, gurih daging ayam dan supnya pas. Mi nya agak2 lodoh yang di sini, kelamaan rebus kali ya. Minyaknya wangi. Terus gw liat isi cabenya agak2 kurang meyakinkan, kayak udah lama gitu dan harusnya udah diganti sih.
Overall, pengalaman makan di mall tapi kok kualitasnya kayak kalah sama di kedai-kedai yah. Perlu lebih semangat lagi nih maintain kualitasnya, sayang reputasi brandnya walau bakmi ini enak.
Semoga improve dan konsisten.

Dekorasinya yang banyak banget lampu dengan warna yang mirip dengan chain yang itu. Sangat menarik perhatian.

Harganya murah, menu-menunya cenderung ke arah rasa Indonesia.
Saya pesan Fish & Cheap Matah. Udah default pake kentang dan ga bisa diganti. Cara pesannya langsung di kasir dan bayar, nanti diantar.
Agak lama datangnya, sekitar 20 menitan. Yang pertama saya notice adalah "sambal matahnya mana?? ". Ternyata sambal ulek/blender inilah yang memang kita dapat. I mean, it's not that hard to make a simple Sambal Matah. Sambalnya sama aja sama menu lain, no point lah intinya.
Yang kurang oke selanjutnya adalah bumbu kentangnya, ada manis manis dan rasa micin yang ga enak. Kayak pake bumbu kaldu instan yang "itu". Saya cuma makan beberapa aja abis itu eneg banget.
Ikannya? Patin biasa digoreng, not so special sih. Di beberapa tempat sejenis lebih enak sih. Plus pointnya di sini pegawainya ramah dan bersih.
Overall? Not so recommend