5 Variasi Udang yang Sering Digunakan dalam Kuliner Indonesia
List Artikel 19 November 2022 | 0 KomentarUdang menjadi salah satu jenis
seafood yang memiliki banyak penggemar. Pasalnya udang memiliki tekstur dan
rasa yang sangat khas sehingga berbeda dari seafood kebanyakan. Di Indonesia,
udang bisa didapat dengan harga yang sangat terjangkau sehingga bisa dinikmati
oleh banyak kalangan. Hal ini dikarenakan Indonesia memiliki banyak wilayah
kepulauan, maka tak heran kalau hasil lautnya sangat melimpah. Banyaknya udang
yang dihasilkan oleh Indonesia membuat negara kita menjadi salah satu
pengekspor udang terbesar di dunia. Ada banyak varian udang yang bisa kamu jumpai di Indonesia. Beberapa di antaranya adalah:
1. Udang Vaname
Sumber: Kolamterpal.net
Varian udang yang pertama
adalah udang vaname. Udang ini memiliki nama lain udang pasific white karena
memiliki warna yang cenderung putih keabuan. Untuk ukuran dari udang vaname
terbilang cukup besar. Kira-kiran panjangnya antara 15 cm hingga 20 cm dengan
bobot yang bisa mencapai 40-50 gram per ekornya. Berhubung ukurannya sangat
besar, udang vaname ini lebih sering diolah menjadi udang bakar atau udang
goreng utuh yang nantinya akan disiram dengan saus khusus.
2. Udang Galah
Sumber: Foodierate.com
Udang galah menjadi salah
satu varian udang khas Indonesia yang berukuran besar. Udang ini memiliki
bentuk yang unik karena di bagian ujung kepalanya terdapat seperti tanduk yang
mirip dengan galah. Oleh karena itu varian udang ini disebut dengan nama udang
galah. Tak jauh berbeda dengan udang vaname, udang galah ini juga punya ukuran
yang cukup besar. Panjang dari udang galah bisa mencapai 18 cm, bahkan ada yang
mencapai 25 cm lebih. Ukuran yang besar membuat udang galah seringkali salah
dikenali sebagai lobster.
3. Udang Windu
Sumber: Pixabay.com
Selanjutnya ada udang windu
yang seenarnya termasuk dalam kategori udang air tawar. Udang ini memiliki
ukuran besar yang sangat besar. Kira-kira besarnya bisa mencapai 25-30 cm.
Tampilannya sering disamakan dengan udang galah. Bedanya, jika udang galah yang
berukuran besar adalah yang jantan, untuk udang windu yang berukuran besar
adalah yang betina. Udang windu memiliki ciri khas badannya yang memiliki
loreng sehingga kerap dikenal dengan nama black tiger shrimp.
4. Udang Jerbung
Sumber: Sweetrip.id
Jika udang windu mirip dengan
udang galah, udang jerbung ini tampilannya mirip dengan udang vaname.
Perbedaannya adalah udang jerbung memiliki warna yang agak orange, terutama
pada bagian kepala dan ekornya. Tapi beberapa udang jerbung juga ada yang
memiliki bintik cokelat dan hijau. Udang ini memiliki rasa yang manis dengan
tekstur padat sehingga sering diolah menjadi tumisan hingga dikukus
5. Udang Rebon
Sumber: Kompas.com
Varian udang yang terakhir
adalah udang rebon. Varian udang ini memiliki bentuk dan ukuran yang jauh lebih
kecil daripada udang-udang yang lainnya. Ukuran udang rebon hanya sekitar 2-3
cm saja sehingga varian udang ini lebih banyak dijadikan sebagai campuran bahan
masakan. Selain dijadikan sebagai bahan campuran, udang rebon juga kerap kali
dijadikan sebagai penyedap karena udang ini memiliki rasa yang cukup asin jika
dibandingkan dengan varian udang lain. Kamu bisa menjumpai udang rebon
dalam sambal, rempeyek, hingga gorengan seperti bakwan.
Itulah beberapa varian udang
yang sering digunakan dalam kuliner Indonesia. Kamu lebih suka
menyantap varian udang yang mana?