Logo Ringkasan PergiKuliner Logo Ringkasan PergiKuliner

7 Fakta Teh Kombucha, Minuman Herbal yang Sedang Viral Saat Ini

List Artikel
30 Maret 2023 | 0 Komentar

Belakangan ini sedang viral salah satu minuman herbal yaitu teh kombucha. Minuman herbal ini merupakan teh bersoda yang sudah melalui proses fermentasi sehingga kaya akan probiotik. Teh kombucha sering dijadikan sebagai obat karena manfaatnya yang mampu menyembuhkan berbagai penyakit. Seperti flu, sembelit, maag, dan masalah pencernaan. Selain itu, minuman ini diketahui juga dapat membantu menurunkan berat badan dan mencegah depresi. Kira-kira fakta apa lagi yang dimiliki teh kombucha ini? Berikut ini PergiKuliner akan membeberkan fakta teh kombucha, minuman herbal kekinian yang sedang viral di kalangan masyarakat!



Sumber: Endomune.com


1. Berasal Dari Asia Timur

Teh kombucha sudah dikenal lebih dari 2000 tahun sebelum masehi. Minuman herbal ini pertama kali dibuat di China lalu menyebar ke Jepang dan negara-negara Asia Timur lainnya. Lalu pada abad ke-20 barulah teh kombucha mulai dikenal di negara Eropa. Minuman herbal ini kemudian masuk ke Indonesia pada sekitar 1930-an. Dulunya, teh kombucha sempat meraih popularitasnya pada tahun 2002. Belakangan ini teh kombucha kembali viral karena tren membuat teh kombucha sendiri yang resepnya banyak dibagikan oleh orang-orang di media sosial. Siapa sangka jika manfaatnya yang berlimpah membuat banyak orang tertarik untuk membuatnya sendiri di rumah.


2. Proses Fermentasi 

Teh kombucha diperoleh dari proses fermentasi dengan bantuan mikroba. Proses membuat teh kombucha memakan waktu berhari-hari hingga berminggu-minggu. Sehingga butuh kesabaran unntuk menikmatinya. Apabila kamu tertarik untuk membuatnya sendiri di rumah, bahan utama yang perlu dipersiapkan adalah ragi, gula dan teh hitam. Kini juga sudah banyak yang menjual starter teh kombucha di pasaran. Namun, hal yang perlu diingat adalah jika ingin hendak membuatnya sendiri atau membelinya di pasaran harus memperhatikan kesterilan alat dan bahan yang digunakan. Agar teh kombucha yang diperoleh bisa menghasilkan kualitas yang baik dan terbebas dari bakteri beracun.  


3. Menggunakan Jamur Scoby

Bahan dasar untuk membuat kombucha adalah ragi, gula dan teh hitam. Campuran bahan ini nantinya akan didiamkan atau difermentasi selama satu minggu atau lebih. Selama proses fermentasi, mikroba berupa bakteri dan ragi yang tidak berbahaya akan terbentuk menjadi jamur. Jamur inilah yang dikenal dengan Symbiotic Culture of Bacteria and Yeast atau disingkat menjadi SCOBY. Jamur ini hidup di air yang mengandung gula yang biasanya dipelihara dalam teh hitam. Jadi, selama ada gula yang bisa dikonsumsi ragi, maka ragi akan mengolah gula menjadi alkohol. Alkohol itu diolah oleh bakteri dan mengurainya menjadi asam. Air teh inilah yang nantinya akan dikonsumsi dan dikenal dengan nama teh kombucha.


4. Minuman Sumber Probiotik

Fakta teh kombucha merupakan salah satu minuman sumber probiotik yang baik untuk kesehatan. Probiotik adalah zat yang yang mengandung berbagai mikroorganisme yang bisa digunakan untuk meningkatkan kesehatan pencernaan dan mencegah beberapa penyakit. Probiotik dikenal sebagai bakteri baik atau bakteri sehat. Probiotik sendiri bisa diperoleh dari makanan atau minuman yang mengandung probiotik, salah satunya seperti teh kombucha ini.


5. Mengandung Alkohol

Teh kombucha merupakan minuman fermentasi yang terbuat dari campuran bakteri dan ragi. Hasil dari fermentasi minuman ini menghasilkan alkohol yang ternyata cukup tinggi. Kandungan alkohol dalam teh kombucha bahkan setara atau melebihi bir yakni hampir 23 persen. Kadar alkoholnya mungkin saja meningkat jika minuman ini disimpan lama sebelum dikonsumsi. Maka dari itu, kita tidak disarankan untuk mengonsumsinya berlebihan, karena jika terlalu banyak tentu bisa menyebabkan mabuk. Dengan demikian, status kehalalan minuman ini juga masih perlu dikaji. Karena MUI sendiri belum mengeluarkan labelisasi halal pada minuman teh kombucha.


6. Kandungan Nutrisi

Tak hanya mengandung probiotik, teh kombucha juga mengandung sejumlah nutrisi lainnya seperti asam folat, vitamin B, vitamin C, dan enzim. Selain itu, teh kombucha juga kaya akan antioksidan dan antimikroba. Oleh sebab itu, banyak sekali manfaat yang dirasakan ketika rutin mengonsumsi minuman herbal ini. beberapa manfaatnya antara lain bisa meningkatkan imun tubuh, menurunkan resiko penyakit kardiovaskular, mencegah kanker, mengurangi peradangan, hingga detoksifikasi racun dalam tubuh.


7. Aturan Konsumsi

Agar manfaat teh kombucha untuk kesehatan bisa lebih maksimal, alangkah baiknya jika kita mengonsumsi sesuai anjuran yang telah ditentukan. Salah satu pakar nutrisi dari Innovative Fitness, Sean Alt menganjurkan jika tubuh dapat merespon dengan baik maka kita boleh mengonsumsinya setiap hari. Bisa dimulai dengan tidak lebih dari 4 ons per hari untuk melihat bagaiman tubuh merespon minuman ini. Jika dirasa tubuh merespon dengan baik, kita dapat meningkatkan takaran menjadi 8 ons per hari. 


Nah, buat kamu yang ingin menikmati kesegaran aneka minuman teh. Yuk, langsung cek rekomendasi kedai minuman rekomendasi PergiKuliner di bawah ini!

Ben Gong's Tea

Foto Ben Gong's Tea
Foto Ben Gong's Tea
Foto Ben Gong's Tea

R&B Tea

Foto R&B Tea
Foto R&B Tea
Foto R&B Tea

Chicha San Chen

Foto Chicha San Chen
Foto Chicha San Chen
Foto Chicha San Chen

Topik artikel ini:
0 Komentar
[ ... ]

Bagaimana ringkasan ini menurut pendapatmu?