Sarapan menjadi satu hal yang sangat dianjurkan untuk dilakukan saat pagi hari. Memulai hari dengan sarapan bisa mendatangkan banyak manfaat bagi kesehatan seperti mencegah obesitas, memberikan energi untuk beraktivitas, meningkatkan imunitas, dan lain sebagainya. Dampak baik dari selalu sarapan pagi bisa kamu rasakan jika rutin melakukannya setiap hari. Di Indonesia, ada dua menu sarapan pokok yang paling banyak dikonsumsi, yakni nasi dan roti. Keduanya ini paling sering dikonsumsi, nasi disantap jika ingin sarapan yang mengenyangkan, sedangkan roti dipilih saat ingin sarapan tapi sedang terburu-buru karena roti lebih simpel dan praktis dibanding nasi. Biasanya nasi untuk sarapan hadir dalam bentuk olahan seperti nasi kuning, nasi goreng, nasi uduk, nasi pecel, hingga nasi rames. Sedangkan roti hadir sebagai sarapan dalam bentuk roti panggang, sandwich, roti sobek, hingga roti tangkup yang dioles selai saja. Berbicara mengenai kedua menu sarapan ini, sebenarnya manakah yang jauh lebih sehat, sarapan dengan roti atau dengan nasi? Untuk mencaritahu jawabannya, kita langsung cek penjelasannya di bawah ini saja!
Sumber: Pergikuliner.com
Nutrisi Makro
Untuk
mengecek jawaban apakah sarapan dengan roti jauh lebih sehat dari nasi atau
sebaliknya, kita bisa melihatnya dari segi nutrisi mikro yang ada di dalam
keduanya. Satu hal unik yang bisa kita jumpai adalah ternyata kandungan makro
nutrien yang terdapat dalam nasi putih dengan roti tawar putih ini tak jauh
berbeda. Tapi lain halnya jika kamu mengonsumsi nasi merah atau roti gandum
sebagai menu sarapan. Seporsi nasi merah mengandung 108 kalori, 3 gram protein,
1 gram lemak, dan 22 gram karbohidrat. Sedangkan untuk roti tawar gandum per-potongnya memiliki kandungan 69 kalori, 1 gram lemak, 4 gram protein, dan 12 gram karbohidrat.
Serat
Sekarang
kita cek dari segi kandungan seratnya. Apakah sarapan dengan roti jauh lebih
sehat dibanding nasi atau sebaliknya? Kandungan serat dalam seporsi nasi putih
ternyata sedikit lebih rendah dibanding kandungan serat pasa roti tawar putih.
Per porsi nasi putih hanya mengandung 0,3 gram serat dan roti tawar putih
mengandung 0,4 gram serat di dalamnya. Sedangkan untuk nasi merah dengan roti
tawar gandum, kandungannya seratnya ternyata sama per-porsinya yakni sebanyak 2
gram.
Vitamin
Kalau
dilihat dari segi kandungan vitaminnya, keduanya ini memang tidak bisa
memberikan asupan vitamin yang lebih alias mencukupi karena pada dasarnya, baik
itu roti maupun nasi merupakan sumber makro nutrien. Nasi dan roti memang bisa
memenuhi kebutuhan karbohidrat dan kalori untuk tubuh setelah sarapan, tapi
tidak dengan kebutuhan vitamin. Oleh karena itu, kita harus menyantap nasi atau
roti dengan makanan pendamping lain seperti sayur atau buah untuk mendapatkan
asupan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh saat sarapan.
Mineral
Untuk
membandingkan apakah sarapan dengan roti jauh lebih sehat dibanding nasi, kita
juga bisa mengecek dari kandungan mineral yang dimiliki keduanya. Untuk
kandungan mineral dalam nasi merah dinilai lebih tinggi jika dibandingkan nasi
putih, roti tawar putih, atau roti tawar gandum. Kandungan mineral pada nasi
merah per porsinya adalah 42 mg dan bisa memenuhi kebutuhan magnesium hingga
11% dari nilai harian yang dibutuhkan oleh tubuh. Lain halnya dengan kandungan
folatyang ada pada roti dan nasi. Untuk roti, kandungan folatnya 43 gram per
porsi. Sementara nasi memiliki kandungan folat sebesar 77 gram per porsinya.
Sebenarnya, baik itu sarapan dengan roti ini tak ada bedanya jika dilihat dari kandungan nutrisi. Yang terpenting adalah nasi atau roti tersebut disantap dengan pendamping apa saja?. Jika teman kuliner menyantap keduanya dengan tambahan telur, sayur, serta minuman jus atau susu, pastinya akan jauh lebih sehat bukan?. Nah, sekarang lihat yuk rekomendasi tempat makan dari PergiKuliner di bawah ini!