Roti menjadi salah satu makanan pokok yang dikonsumsi masyarakat dunia, termasuk orang Indonesia. Biasanya roti disantap oleh sebagai menu sarapan praktis dan bekal sekolah atau makan siang. Roti dinilai praktis karena tidak perlu repot menyiapkannya. Roti bisa dijadikan berbagai macam kreasi makanan yang enak dan menyehatkan seperti roti lapis atau sandwich dengan isian daging asap, sayuran juga telur, dapat dijadikan sebagai roti bakar, atau yang lebih praktis menyajikannya bersamaan dengan aneka macam selai.
Karena roti merupakan bahan makanan yang favorit, maka tidak heran kalau banyak orang gemar untuk menyetoknya di rumah. Namun yang perlu diwaspadai adalah tidak semua roti mampu awet dan bertahan lama. Salah satu contohnya adalah roti tawar. Roti ini tidak mampu bertahan lebih dari 3 hari loh. Tapi, ada beberapa jenis roti yang paling awet dan tahan lama loh. Apa saja? Simak ulasannya di bawah ini!
1. Roti Baguette
Sumber: Bbci.co.uk
Jenis roti
yang paling awet dan tahan lama yang pertama adalah roti baguette. Roti ini
memiliki tekstur yang terbilang cukup keras karena proses pembuatannya yang
dipanggang disuhu sangat panas. Ada dua jenis roti baguette, yakni yang
full baguette dan half baguette. Untuk full baguette teksturnya lebih keras
sehingga sering untuk pendamping sup. Sementara yang half baguette sering dijadikan
sebagai sandwich.
2. Roti Sourdough
Sumber: Kenwoodworld.com
Selain baguette, ada sourdough yang juga menjadi jenis roti yang paling awet dan tahan lama. Sebelum roti baguette populer di Perancis, roti sourdough ini sudah terkenal di sana. Tak jauh berbeda dengan baguette, roti sourdough ini punya tekstur yang padat dan berongga besar tapi tidak sekeras baguette. Tekstur yang berbeda ini dikarenakan roti sourdough dibuat dari fermentasi ragi alami sehingga saat kamu menyantapnya akan ada sedikit rasa masam. Roti sourdough bisa lebih tahan lama, apalagi jika disimpan di kulkas.
3. Roti Bagel
Sumber: Pergikuliner.com
Seperti
yang kamu perhatikan, jenis roti yang paling awet dan tahan lama ini sebenarnya
cenderung merujuk pada jenis roti yang punya tekstur padat dan agak keras.
Salah satunya adalah bagel. Roti yang berasal dari Eropa Timur ini dikenal
dengan teksturnya yang padat, kenyal di bagian dalam, tapi renyah di bagian
luar. Roti bagel ini sering disantap begitu saja dengan menggunakan cream cheese
atau olesan selai. Selain itu, kamu juga bisa menjadikannya sebagai roti
sandwich.
4. Roti Manis
Sumber: Pergikuliner.com
Terakhir ada roti manis yang menjadi jenis roti yang paling awet dan tahan lama. Mengapa jenis roti manis bisa lebih tahan lama? Perlu kamu ketahui kalau roti manis pastinya berisi isian dengan citarasa yang manis seperti selai, cokelat, hingga krim. Pastinya di dalam isian tersebut terdapat kandungan gula. Gula diketahui sebagai bahan pengawet alami yang digunakan pada banyak kuliner sehingga tak heran kalau roti manis ini cenderung lebih awet dan tahan lama dibanding dengan roti asin yang di dalamnya terdapat isian telur, daging, ikan, sosis, smoked beef, dan lain sebagainya. Meski sebenarnya roti manis ini tidak seawet ketiga jenis roti di atas, tapi jika dibandingkan dengan roti yang punya isian asin, maka roti manis bisa bertahan lebih lama.
Sekarang teman kuliner sudah tahu kan, jenis roti apa saja yang paling awet dan tahan lama?. Jadi , ketika teman kuliner ingin membeli roti untuk distok dalam waktu lama, sebagiknya membeli jenis-jenis roti di atas ya. PergiKuliner sudah menyiapkan lima rekomendasi toko roti favorit nih, cek yuk!