Tak Kalah Lezat dari Terung Balado, Ini 5 Olahan Terung dari Berbagai Dunia

Terung menjadi salah satu sayur-sayuran yang tidak terlalu sering digunakan dalam olahan masakan. Pasalnya terung memiliki tekstur yang agak lembek setelah dimasak dan rasa aslinya terbilang cukup hambar. Terung terbagi menjadi dua jenis, yakni terung hijau yang berbentuk bulat dan sering dijadikan sebagai lalapan dan ada terung ungu yang bentuknya lonjong. Terung ungu harus dimasak terlebih dahulu sebelum dikonsumsi. Di Indonesia sendiri, terung banyak diolah dengan tambahan bumbu pedas atau yang dinamakan sebagai terung balado. Berbeda dengan Indonesia, di beberapa negara lainnya, terung diolah dengan tambahan keju hingga tomat. Untuk pilihan olahan terung yang populer di dunia, kamu bisa mengeceknya di bawah ini!

1. Ratatouille dari Perancis

Sumber: Kompasiana.com

Olahan terung pertama yang paling populer di dunia adalah ratatouille. Ratatouille adalah makanan tradisional khas Perancis yang dibuat dari terung, timun jepang, paprika, dan tomat. Semua bahan sayur-sayuran tersebut diiris tipis dan ditata di atas loyang lalu diberi siraman minyak zaitun, bawang putih, dan aneka rempah lainnya. Setelah diberi siraman bumbu maka ratatouille akan dipanggang sekitar 20-30 menit atau hingga matang. Rasa dan aroma dari ratatouille ini sangat khas dan unik.

2. Escalivada dari Spanyol

Sumber: Goya.com

Escalivada adalah olahan terung asal Spanyol yang dibuat dari aneka campuran sayur-sayuran seperti terung, paprika, tomat, dan sebagainya. Nantinya semua sayuran akan dipotong-potong dengan ukuran yang sama, baru kemudian diberi bumbu seperti bawang bombay, bawang putih, garam, lada, dan minyak zaitun. Baru setelahnya escalivada akan dipanggang di dalam oven selama beberapa menit atau hingga matang. Untuk cara menyantapnya, escalivada akan disajikan bersama dengan roti kering atau makanan lain yang berbahan dasar daging atau ikan.

3. Karniyarik dari Turki

Sumber: Giverecipe.com

Saat melihat karniyarik, kamu pasti akan teringat terung balado karena memiliki tampilan warna yang agak kemerahan. Karniyarik adalah olahan terung ungu asal Turki yang di dalamnya diberi isian daging giling, tomat, dan aneka bumbu rempah. Terung harus digoreng terlebih dahulu baru diberi isian dan dipanggang hingga matang. Setelah matang, karniyarik akan disajikan dengan sepiring nasi dan yoghurt.

4. Kashke Bademjan dari Persia

Sumber: Foodandwine.com

Kashke bademjan adalah olahan terung asal Persia. Meski olahan terung ini asalnya dari Persia, tapi kashke bademjan lebih populer di Iran. Kata kashke memiliki artian air dadih, sedangkan bademjan memiliki arti terung. Jadi secara keseluruhan kashke bademjan memiliki arti terung yang dididihkan. Kuliner ini dibuat dari bahan dasar terung yang dimasak dengan tambahan bawang bombay, bawang putih, kunyit, daun mint kering, hingga kacang-kacangan.

5. Parmigiana di Melanzane

Sumber: Greatbritishchefs.com

Olahan terung yang terakhir adalah parmigiana. Parmigiana adalah olahan terung klasik dari Italia, tepatnya dari daerah Melanzane. Olahan terung ini dibuat dengan menggunakan terung ungu yang diiris tipis-tipis lalu ditata rapi berselang-seling dengan keju parmesan dan saus tomat yang sudah diberi tambahan bumbu. Rasa dari pamigiana ini sebenarnya mirip dengan rasa lasagna, hanya saja teksturnya berbeda karena menggunakan terung sebagai bahan lapisannya.

Itulah beberapa olahan terung dari berbagai dunia yang punya rasa enak dan menggoda. Apakah kamu lebih suka makan olahan terung dari negara lain atau olahan terung asli dari Indonesia?