Darsehsri

Tertarik dengan ajakan teman buat ngopi disini selepas makan siang,sepi pengunjung dan kok saya merasa homey ya sama suasana harapan djaya yang mungil ini. Seating area sedikit dengan kursi memanjang,di area depan juga tersedia beberapa bangku. Sekilas terkesan seperti warung kopi jadoel alias vintage,display makanan juga memakai lemari kaca berlist kayu persis jaman saya masih kecil. Coffee barnya kecil berhadapan dengan seating area,di dindingnya tepasang aneka gelas vintage yang bisa dipilih untuk minuman yang kita beli.
Saya sendiri pilih pakai cup untuk Es Kopi Krim idr 28k pilihan saya. Kopinya kental dan creamy tapi biji kopi yang dipakai memiliki aftertaste asam,kurang cocok sama lidah dan perut saya yang gampang naik asam lambungnya.
Untuk camilan beli pisang goreng madu idr 12k,meskipun bukan baru digoreng tapi saya tetap suka karena pecinta olahan pisang hehe. Sementara itu teman saya beli Soft Ice Cream Coffee idr 20k dengan cone,kelihatannya enak tapi saya ngga berani coba karena kekenyangan. Next time pengen kesini lagi untuk icip ice creamnya. Oh ya pelayanannya bagus,baristanya cewe-cewe kece dan ramah.

Macet ngga berkesudahan dan memaksa saya mampir buat makan. Tenaga udah loyo abis dan perlu protein tinggi hihihi. Pesan Sirloin Wagyu idr 210k,dagingnya kurang juicy,padat tapi cukup tasty dan tingkat kematangan yang saya pilih pun pas,medium well. Sengaja order tanpa french fries/potato wedges diganti sama sayuran,eh ternyata rasanya gurih banget karena pakai butter menumisnya,niatnya ngurangin karbo malah dapet yang gurih begini aduh enak ngga bisa nolak hahahha.

Awalnya agak bingung karena begitu mau masuk banyak sekali motor terparkir. Tapi begitu masuk ke area outdoornya saya langsung suka suasananya,meskipun seating area berdekatan sama tempat parkir sepeda tapi tetap terlihat asri karena banyak tanaman menjuntai yang menjadi hiasan eksteriornya.

Seating area indoor juga cukup nyaman,tersedia beberapa sofa dan kursi panjang khusus pembeli takeaway,saya salah satunya menunggu pesanan jadi,berbarengan dengan beberapa abang go-jek.

Es Kopi Susu Sana idr 20k yang saya pesan cukup kental dan manisnya pas,ngga se-creamy es kopi susu pendahulunya. Tapi saya cukup suka,ngga enek,rasa kopinya dapet,creamynya juga dapet. Next time pengen coba beberapa kudapannya.

Warm and cozy,begitulah kesan yang saya dapat waktu memasuki coffee shop ini. Tempatnya spacious,terkesan klasik dan elegan. Di area paling depan ada pemandangan yang dicari para pecinta kopi,coffee roaster machine yang cukup besar,tampak rapih meskipun banyak perlengkapan roasting lainnya.
Terpisah dengan pintu kaca,ada seating area yang luas dan coffee bar panjang.
Service bagus dan beberapa staff stand by di sekitar coffee bar.

Kali ini saya dan teman-teman foodies mencicipi beberapa signature menu KLTR coffee.

Avocado Toast
Salah satu menu favorit saya,avocado toast memakai sourdough yang bagian luarnya agak keras tapi dalamnya lembut. Dilengkapi mashed avocado dan tomato salsa,di tempat lain cenderung hambar salsanya tapi disini tasty sekali. Selain itu ada saladnya juga,bisa jadi pilihan untuk breakfast atau brunch.

Beef Yakimeshi
Ini enak sekali,beefnya lembut dan tasty,sedikit asin memang buat saya tapi kalau disantap bareng nasinya enak. Nasinya juga wangi,berbumbu dan porsinya cukup banyak.

Chicken Waffle
Selain cantik presentasinya,wafflenya juga enak,renyah luarnya dan lembut dalamnya. Fried chickennya juga enak dilengkapi mapple sauce dan hot sauce,juga ada saladnya berupa potongan kyuri,shallot,carrot dan peterseli.

Beberapa minuman juga di pesan,seperti picollo,hot chocolate,squezeed orange,hot green tea latte,caffe latte dan hot chocolate. Tapi karena masih pagi saya ngga bisa minum kopi,jadi hanya mencicipi Hot Green Tea Latte dan Hot Chocolate.
Hot Green tea latte-nya enak,kental dan pekat,tipe green tea latte kesukaan saya. Sayangnya disajikan tanpa latte art,kurang cantik aja siy tapi soal rasa pasti ketagihan.
Hot Chocolate-nya enak,kesukaan saya juga karena pakai coklat korte yang rasanya ngga ada duanya.

Berkunjung ke lada putih di siang hari,suasananya terasa homey. Resto mungil yang bisa menampung sekitar 50 tamu lebih ini terasa cozy,apalagi seating area di bagian indoor dengan long bench empuk dilengkapi cushion warna warni bermotif khas thailand,makan siang pun terasa santai.

Pelayanan baik,cukup cekatan dan informatif. Beberapa menu yang ditawarkan juga menarik,harganya juga jauh lebih murah dibanding resto thai yang lain dan rasa makanannya enak-enak.

Menu yang recommended berikut ini bikin saya lupa kalo selama ini saya kurang suka sama thai food dan sepertinya bakal balik lagi kesini 😉

Tom Yam Sup Udang idr 52
Ini the best banget tom yamnya,kuahnya segar,tanpa santan dan bukan asam karena kebanyakan tomat. Segarnya beda,bikin ketagihan,udangnya gede-gede dan fresh,potongan jamur kancingnya juga banyak. Satu porsi cukup banyak,tapi mengingat enaknya tom yam disini rasanya kalo balik lagi saya mau habiskan sendiri satu pot hahaha.

Ayam Bakar Sereh idr 38k
Ayam bakar sereh ini salah satu menu baru di lada putih. Terdiri dari dua pcs paha ayam besar yang dagingnya kencang ngga benyek,tasty dan bumbunya pas banget juga ada sensasi potongan serehnya yang krenyes krenyes. Dilengkapi sama sambal tiga rasa,manis,asam,asin,saya suka banget sama sambelnya,segerr. Oh ya,sampai dengan 30 nov,ada promo buy 1 get 1,cusss cobain menu yang lainnya ah.

Pad Thai Bangkok idr 40k
Salah satu pad thai terenak yang pernah saya makan di indo,kalo di bangkoknya sendiri jangan ditanya lah ya. Pad thai disini rasanya authentic,saya order pedas,dududuu enaknya.

Nasi Goreng Nanas idr 40k
Nasi goreng yang porsinya banyak ini penyajiannya diatas nanas,unik khas thailand. Di dalam nasi gorengnya sendiri ada potongan nanas segarnya jadi begitu disantap ada sensasi manis,asam dan gurih dari nasi gorengnya.

Mango Tango Smoothies
Ngga mau ketinggalan dengan minuman jus mangga yang lagi hits,mango tango smoothies disini menurut saya seger banget,potongan mangga manisnya banyak dan smoothiesnya tanpa gula,pakai macchiato foam yang memang ada rasa manisnya.

Thai Ice Tea
Kalo minuman ini wajib kamu order kalo lagi ke lada putih,seger banget,ngga manis yang bikin pusing kaya yang di jual di mall-mall. Disini thai tea-nya manisnya pas,seger.

Ngga ada bosennya makan di sate senayan,meskipun yang di order itu lagi itu lagi. Orderan saya masih seputar sate,kali ini semuanya sate ayam. Karena pakai cc bca jadi beli sate buntel ayam dan sate kulit dapat free satu porsi sate ayam. Soal rasa ngga pernah mengecewakan,di semua cabang sama aja,selalu enak pakai banget 😁

Karena lagi pengen yang pedas,saya pesan Rujak Cingur juga. Bumbu petisnya medok,potongan cingurnya banyak dan kangkungnya ngga overcooked,potongan mangganya juga banyak,asem banget enak.