Elvira Sutanto

Diajak teman yang kuliah di Binus utk makan disini. Katanya ini tempat hangoutnya anak Binus Syahdan haha. Tempatnya di lt 2,jadi hrs naik tangga dulu ke atas. Pas masuk, ga disangka tempatnya luas! Tempatnya agak industrial, dindingnya difinishing dengan semen saja, dan utk lampunya agak remang2 kuning gitu. Di bbrp dinding banyak quote, ad ruangan smoking terpisah,dan banyak colokan di mana2 plus seatingnya juga beragam,emang cocok sih utk nongkrong lama2 disini. Servisnya agak kurang ramah dan pelayannya agak susah dipanggil. Karena masih agak kenyang jd disini saya cuma pesan minum saja.

-Mango Lassi (30k) : well, bakal lebih percaya kalau ini disebut orange lassi. Serius, rasanya sih ga ad mangganya sama sekali,lebih kaya minuman yogurt rasa jeruk. Di bagian atasnya disajikan dgn whipped cream yang di-drizzle oleh saus, yang ternyata sausnya juga rasa jeruk. Makin bingung sih,bahkan potongan mangga di atasnya rasanya juga kaya jeruk haha

Overall utk minumannya agak berbeda dr ekspektasi saya sih. Utk makanan sempat icip punya teman saja tapi lupa difoto, aak keasinan makanannya (Spaghetti Creamy Chicken). Suasananya cukup enak buat nongkrong lama2 dan wifinya cukup kencang. Pelayannya banyak tapi kurang ramah. Disini ga boleh bawa makanan/minuman dari luar, agak ketat sih aturannya krn saya keluarin kue ultah kemudian ditunggu oleh pelayannya sampe masukin kue itu balik ke plastiknya baru ditinggal sama mereka

Dulu pernah makan yang di Gading Walk dan rasanya enak banget, dan memang lagi main di daerah Puri, jadi saya mengajak bbrp teman utk mencoba makan disini. Restorannya bersebelahan dgn Sandwich Bakar dan Ardent Coffee & Kitchen. Pas masuk disambut oleh pelayannya, tempatnya mirip dgn yg di Gading Walk, ad mural doodle bergambar kakek nenek yang lucu. Utk tempat saya lebih suka yang disini ketimbang di Gading Walk krn disini terang banget,walapun sofanya ad yg ga comfy krn jarak dengan mejanya terlalu dekat sehingga space buat pergerakan kaki terbatas. Disini saya pesan : 

-Lu Rou Mie Sua (49k) : kembali pesan menu yang sama krn suka banget dengan menu yg satu ini. Sayangnya kok kuahnya berminyak banget ya, perasaan mana yang di Gading ga seperti ini. Pakai sambal hijau di meja akhirnya baru bisa kemakan kuahnya

-Pork Chop Rice (54k) : isinya ad daging babi goreng sprti shihlin gitu, sayur asin, telur teh, dan daging babi kecap.Pork chopnya enak sayang kurang terasa bumbunya, utk telur tehnya terasa bumbu herbalnya, cukup enak tapi belum bisa mirip rasanya dgn yg saya makan di Taiwan. 

-Fried Sweet Potato (26k) : menu yang sangat ditunggu2,tapi ternyata kecewa. Disini ubinya dicelupin tepung baru digoreng lagi sehingga pas dikunyah lebih terasa tepung ketimbang ubinya. Dan untuk bumbunya juga jd kurang berasa sih,karena yang saya makan di gading ubinya digoreng begitu saja dan terbalut bumbu yang merata sempurna, enak banget. Disini juga ok tp berharap bakal dapat seperti yang saya makan di Gading

Overall jujur sih agak kecewa dengan makanannya, masih enakan yang di Gading (maaf ya kalo dibanding2kan). Utk tempat lebih suka ini sih krn terang, dan utk servisnya juga cepat dan ramah. Next time balik makan ke yang di Gading Walk saja

Seneng banget dapat kue Matcha Cheesecake ezo sebagai kue ultah krn dari dulu selalu penasaran dgn kue matchana ini tp krn ukurannya besar jd ga berani beli. Dan baru tahu juga mereka ad ukuran yang agak kecilnya. Selain itu dibelikan juga varian ezo yang baru, yaitu Martabak!

-Matcha Cheesecake : cheesecakenya lembut saat dipotong, crumblenya agak tumpah2. Utk rasa sih enak tapi ga se'authentic' yang saya bayangkan. Disini pakai matcha yang ad rasa melatinya,tapi sepertinya dicampur lagi dengan bubuk matcha krn rasa melatinya ga strong,samar2 tapi terasa. Tekstur kuenya lembut dan ad si crumblenya itu yang bikin ga gitu eneg. Overall enak sih tapi bukan yg enak banget

-Martabak Cheese Bomb : varian terbaru dari ezo, basicnya original cheesetart tai toppingnya meses,keju parut,dan kacang. Utk rasanya enak juga,jadi ga eneg dan bisa makan lebih dari 1

-Almond White Choco : salah satu rasa favorit krn almondnya enak!

-Matcha : matchanya agak berbeda dgn yg dulu saya beli. Kalau yang dulu hijau sampai ke dasar, yang ini di bagian atas saja berbentuk sprti swirl. Rasa matchanya mirip dgn cakenya sih agak melati2 giu, tapi okelah krn seimbang dgn rasa cream cheesenya.

-Chocomaltine : rasa ovomaltine, enak!

Overall rasa penasaran saya terpuaskan sih haha dan varian barunya si ezo ini juga enak. Bolehlah utk repurchase lagi

Pas2an stlh cape keliling Museum Macan, eh ad stand 1/15 coffee ini. Harga kopinya ga trlalu murah,dan jangan kaget kalau harga yang tertera beda stlh dikenakan pajak. Pemandangannya bagus krn di lantai 3,dan tempatnya juga sekitarnya full kaca semua. Disisni saya pesan :

-Piccolo : harganya jd 40ribu kalau ga salah,harga aslinya 35ribu. Utk rasa,bingung sih,rasanya mirip cappucino. Rasanya terlalu susu,padahal harusnya piccolo itu susunya sedikit. Aftertastenya fruity tapi tidak asam,mgkn jg krn bnyk susunya itu.

Overall agak bingung sih rasanya,kurang sesuai dgn jenis kopi yg dijualnya. Pemandangannya sih bagus,sayang utk servisnya agak jutek

Pesan via Go-Food karena lagi malas keluar rumah. Packagingnya rapi, kuah dan lauk semuanya dipisah. Saya pesan :

-Sop Ikan Batam (40k) : Isiannya ad daging ikan, tomat hijau, dan sayur asin. Ikannya banyak dan ga amis, dagingnya juga lembut. Kuahnya enak

-Lumpia ikan (20k) : lumpia ikannya agak tawar,harus dimakan beserta sausnya

Overall makanannya enak sih, agak mahal tapi dimaklumi krn dagingnya ikan semua

Uda lama penasaran dengan stall minuman yang satu ini, sayang tiap bbrp kali mau beli daging kelapanya habis. Utg banget kmrn pas mau beli masih ada,jadinya langsung cobain beli. Disini saya pesan : 

-Coco Shake (20k) : saya pilih menu yg paling aman, jadi cuma daging kelapa yan diblender dgn air kelapa saja. Utk rasanya seger banget dan ngenyangin, daging kelapanya diblender tidak begitu halus jadi pas disedot kita maish bisa ngunyah dagingnya dikit2. Cuma satu yg saya kurang suka, masih banyak kulit kelapa yang terikut di dagingnya, jadi pas keminum smpt terasa ga enak krn kemakan kulitnya itu

Overall minumannya enak, walaupun sbnrnya bisa bikinsndiri sih hehe,tapi worth to try krn tidak trlalu mahal dan sehat juga. Utk pilihan rasanya banyak yang aneh2 sih, next time mgkn mau cobain varian rasa lainnya

Uda lama liat Pho Street ini selalu ramai,jadi pas kebetulan lagi main ke Empo langsung cus cobain. Tempatnya samping2ngan dengan Ayam Taliwang, dan bukan seperti restoran pd umumnya krn letaknya di tengah2 mall gitu, jadi dr tiap sisi banyak org lalu lalangnya. Disini senang banget menunya sangat variatif dan banyak minuman serta dessert yang saya belum pernah temukan di restoran Vietnam yang pernah saya kunjung, dan mereka menyajikan daging babi, yey! Disini saya pesan : 

-Pho Beef Tender Slice (69k) : porsinya cukup banyak dan dagingnya disajikan masih stgh mentah karena nantinya akan matang dengan sendirinya. Dagingnya cuma 4 slice kalau ga salah, tapi empuk dan ga ad uratnya sama sekali. Sempet shock sih pas makan kuahnya, manis banget buset! Kirain manis micin, tapi abis makan ga haus sih haha. Rasa kuahnya cukup berempah,isinya banyak dan enak, cuma sayang aja kuahnya kemanisan 

-Ice Vietnamese Coffee (27k) : may i say that this is the weirdest ice vietnamese coffee i've ever drink😅😅😅? Rasanya aneh, aftertastenya ad rasa kelapa panggang. Sorry,sangat ga suka😂

-Sweet Corn Dessert with Coconut Cream (29k) : lucu sih baru prtama kali nemu dessert seperti ini. Jadi ini tuh bubur jagung dengan santan. Yaampun ini enak banget! Buburnya manis dari dagungnya,kemudian diaduk dengan saus santan yang disiram di atasnya, enak banget! Kalau lagi sakit makan ini pasti mantap

Overall makanannya enak2 dengan variasi yang banyak. Harganya masih lumayan,ga trlalu mahal tp juga ga trlalu murah. Servisnya cepat walaupun pas saya datang itu jam makan malam. Next time kesini mau bubur jagungnya lagi

Ke Lippo Mall Puri ini baru hitungan jari,jadi begitu sampai sini bingung mau makan apa. Pas iseng2 nyari,eh ktmu Suan Thai ini dan ga trlalu ramai,jadinya saya memutuskan utk makan disini. Tmptnya biasa saja, sprti tipe family restaurant pd umumnya. Servisnya cukup cepat dan pelayannya ramah2. Disini saya pesan :

-Tom Yam Po Tek (98k) : sup seafood tomyam tanpa santan. Pesan yang stgh porsi krn takut ga habis. Kuah tom yamnya segar,isinya selain seafood juga ad jamur2an, oke juga utk sharing2



-Kweetiao Pad Thai (65k) : pad thainya enak juga,disajikan dgn gula pasir dan cabai bubuk.



-Gurame Saus Mangga : kalau ga salah ini menu baru,jadi ga ad di buku menu. Guramenya digoreng bentuk kipas dan disajikan dengan saus mangga terpisah. Guramenya enak, dagingnya lembut dan ga bau tanah. Saus mangganya juga enak, aasem seger dan masih ad rasa pedasnya



-Suan Thai Ice Coffee (27k) : ice coffeenya milky tapi manisnya pas,enak juga

-Suan Thai Ice Tea (27k) : thai teanya otentik, lumayan milky dan agak kemanisan di awal. Pas esnya lumeran dikit baru cocok di lidah saya

. 
Overall utk makanannya enak juga,harganya cukup mahal tapi. Servisnya bagus, makanan keluarnya juga cepat. Bolehlah makan kesini lagi kalau lagi ke Lippo Mall Puri ini

Coffee shop yang satu ini letaknya sebelahan dengan pintu lobby 8. Tempatnya tidak terlalu besar, agak remang padahal saya datangnya siang. Saya cukup suka dengan penyusunan tempat duduknya yang beragam,apalagi yang tempat duduk tanpa senderan yang nempel ke jendela, pas sinar matahari masuk pasti cakep. Disini saya cuma takeaway saja, saya pesan :

-kopi susu moi : another es kopi susu kekinian. Harganya mirip dengan pesaing2 lainnya.Es kopinya terasa gurih di lidah saya, tapi entah kenapa rasa kopinya kurang terasa di lidah saya, susu dan gula merahnya terasa lebih dominan. Pas mau habis agak terasa seperti kopi moka di lidah

-cold brew still : bagi penyuka kopi dengan aftertaste fruity,bakal suka kopi yang satu ini deh. Rasanya agak asam, fruity,aftertastenya agak manis di lidah. Buat saya yang kurang suka dgn kopi fruity,ini trmasuk cukup enak krn ga trlalu asam. Cold brew ini beansnya Gayo Kawanda

-cold brew white : lebih suka yang ini krn rasanya lebih mild dengan tambahan susu. Aftertastenya masih terasa fruity tapi lebih mild dan agak seperti madu rasanya. Utk cold brew ini ga manis, saya coba tambah sedikit brown sugar,waow makin enak, suka!

-cheesecake : direkomendasikan oleh baristanya katanya cheesecakenya populer di kalangan pelanggan, dan melihat ukurannya cukup besar saya beli satu utk sharing. Base cheesecakenya regal,rasa cheesecakenya enak juga,rasa cheesenya strong banget. Jujur sih saya cuma bisa makan 2 suap,eneg haha

Overall utk es kopi susunya cukup enak tapi masih lebih suka merk lainnya yang prna saya coba. Utk harganya masih pas di kantong, dan utk servisnya juga bagus. Next time mau coba duduk2 disini dan pesan minuman lainnya.