Elvira Sutanto

Dulu sudah pernah beli tp lupa review, mumpung ingat jadi review lagi pas pembelian kedua ini. Belinya via apps Gr*b krn masi blm brani keluar rumah, utk packingnya tdk pakai cable tie tp masi cukup rapat. Bungkusnya selalu bikin tertawa, kalau dulu gbr depannya foto perempuan, skrg sudah diganti dgn illustrasi.

Saya pesan nasi campur spesial, isinya ad sosis, telur rebus, ayam panggang, casiu,siobak,dan kuah kental. Dari segi porsi bnyk si bs makan bagi 2, tapi utk rasa agak kurang buat saya krn perna makan yg lebih enak. Mnurut saya mostly lauk2nya terlalu kering kecuali siobaknya yg masih garing dan minyaknya sdikit. Kuah kentalnya juga kurang rasa sehingga saat dituang ke nasi tdk menambah rasa.

Llu mencoba juga menu babi sambal matah yg ga disangka jauh lebih enak ketimbang nasi campurnya. Babinya garing renyah dgn sedikit minyak, sambal matahnya pedas dan fresh, dan posrinya juga cukup banyak sehingga bs sharing.

Overall utk nasi campurnya kurang suka, tapi nasi babi sambal matahnya enak. Bakal pesan lagi sih nasi babi sambal matahnya.

Nyobain Saltessee krn resto ini masuk promo dlm salah satu aplikasi ojek online. Disini varian chicken salted eggnya ad dua macam,creamy dan tidak, jadi bagi yg krg suka salted egg sauce yg creamy bs coba yg non creamy disini.

Saya pesan Spicy Salted Egg(35k) dan sudah dapat telur mata sapi juga. Salted eggnya bukan yg creamy, tekstur sausnya agak berpasir sprti makan kuning telur asin, utk rasa kurang berasa salted eggnya dan ga bgitu banyak jd agak kering . Utk ayamnya mnurut saya digoreng terlalu garing sehingga sulit dikunyah, dan porsi nasi dan ayamnya kurang seimbang krn nasinya banyak dan padat.

Overall makanan yg saya pesan ini kurang berkesan, mgkn nextnya mau coba menu lainnya saja.

Mencoba 'secret menu' dari Maxx Coffee yg hanya bisa dipesan melalui aplikasi Gr*b. Ice Spanish Latte ini kurang tahu komposisinya apa, tapi rasanya mirip dgn iced latte hanya ini ad rasa manisnya. Utk rasanya enak juga, tingkat manisnya cukup pas buat saya, rasa kopinya juga cukup strong jadi dijamin melek, dan untuk packaging pengirimannya sangat rapat, jadi masing2 minuman diplastik wrap

Overall lumayan utk spanish latte ini, tp entah kenapa saya lbi suka versi yang disimpan 3 hari di kulkas krn menurut saya rasa pahit kopinya lebih keluar(sempat mencoba beli Spanish Latte versi 1liter lalu lupa dihabiskan dan masih ad sisa stlh 3 hari konsumsi)

Coba pesan Mangkok Ku via Gr*b karena masih blm berani keluar makan. Packagingnya bagus, ad 2 tumpuk jadi nasi dan lauk tidak langsung bercampur. Saya pesan :

-Beef with Sambal Bawang Bone Marrow(54k) : salah satu menu andalan mangkok ku. Sambal bawangnya pedes tapi nagih, dimakan dgn nasi aj ud sedap. Dagingnya empuk tidak terlalu berlemak, bone marrownya walaupun kecil tp enak juga lgsg lumer di mulut. Pesan extra onsen egg jadi lebih enak krn jadi berkurang pedesnya

-Beef Onion Sauce with Onsen Egg(54k) : kalau yg ini rasanya dominan manis2 bawang bombay, dagingnya juga ga banyak lemak. Cukup enak tapi lebih suka yg sambal bawang

-Endog Fried Chicken(39k) : paling suka yang ini. Telurnya super lembut, ayam gorengnya ga banyak di tepung saja dan sambal bawangnya meresam sampai ke dalam daging ayamnya. Pedes tapi enak.

Overall saya suka dgn makanannya, harganya masih cukup ok dengan rasa dan porsi makanannya dan kadang promonya suka lumayan besar pas pesan via ojol.

Mencoba Jumpstart Coffee ini krn menukar voucher dari salah satu e-commerce dimn 2 gelas Dalgona Coffee hanya seharga 25ribu. Pembeliannya melalui website resmi mereka, dan diarahkan utk cabang Kelapa Gading ini krn paling dekat dgn lokasi saya. 

Dalgona Coffee ini saya pilih normal sugar, less ice, normal shot, utk gelas satunya saya add extra shot seharga 6ribu rupiah. Packagingnya rapi, dalgona dipisah dengan susunya. Jadi susunya sendiri dikasih gula dan rasanya sprti susu karamel. Dalgonanya sendiri cukup manis, teksturnya masih foamy. Rasanya enak, beda dengan dalgona rumahan tentunya, ini lebih strong kopinya dan seperti minum caramel latte. Rasanya balance antara kopi dan susunya walaupun secara keseluruhan masih agak manis buat selera saya. Jadinya saya lebih suka yang saya tambahkan extra shot supaya lebih pahit lagi.

Overall enak dalgonanya, dan bisa dinikmati bagi non-coffee drinker juga. Bakal repeat order lagi selama menu ini masih ad.

Selama dirumahaja jadi banyak mencoba kopi susu seliter, salah satunya Teman Sebangku ini. Selain kopi yg dibuat dalam versi seliter, mereka juga mengeluarkan minuman non-coffee dalam versi seliter juga sehingga dpt dinikmati utk org yg tdk minum kopi.

Saya coba Kopi Sama Teman less sugar(80k) dan Mango Yogurt(75k). Kopi Sama Teman basenya kopi,susu,gula aren. Rasanya kental, walau less sugar tp masih cukup manis sehingga lebih pas dinikmati dgn es batu. Aftertastenya agak asam dan nutty, kurang cocok di lidah saya. Utk Mango Yogurt ternyata mango dengan yakult, pantas saja saat diantar datang dengan 1pack yakult. Mango yakult ini asam segar, buat saya agak keaseman jadi tambah es batu baru pas.

Overall utk kopi susunya saya kurang cocok, tapi utk mango yakultnya enak. Servisnya ramah dan fast response.