Imperial what? Tables?
Yap! Grup Imperial ternyata punya satu brand resto yang spesialisasinya adalah makanan western, namanya IMPERIAL TABLES. Aku sudah dua kali nyobain makan di sini. Kedatangan pertama aku impres banget sama makanannya karena meskipun harganya terjangkau, rasanya bisa dikatakan enak. Namun, pas kunjungan kedua ke sana, aku agak kecewa karena rasa makanannya kurang cocok sama seleraku.
Here's the list of the menu which I ordered on the first visit:
1. Spaghetti Aglio Olio
 Yang order menu ini adalah temennku, dia ketagihan dengan Aglio Olio di sini karena menurutnya harga dan rasanya sangat masuk akal. Pas aku cobain ternyata betulan, rasanya enak, not too oily dan spicynya juga pas. Aglio olio di sini menggunakan smoked beef sebagai proteinnya, hmmmm smoked beefnya biasa aja, not too special. Si smoked beef ini sih aku rasa yang bisa bikin harga aglio olionya murce, kalau pakai tuna kan lebih mahal hehehe.
2. Pasta Salmon Pink
It was a bomb! Ga nyangka dengan harga ga sampe 50K , aku bisa dapetin olahan salmon dan carbo yang enak banget. Salmonnya lembut dan potongannya cukup besar. Jenis pastanya adalah fettucinne dan sausnya tuh kayak ala asian, jadi ada rasa manisnya dikit. (I guess itu untuk ngimbangin rasa salmonnya yang gurih). Recommended!
Nah, for my second visit, I ordered:
1. Bolognaise with Mini Cordon Bleu
I didn't know what was wrong, tapi rasa bolognaise di makanan ini cukup gak lazim. Entah mereka menggunakan sedikit pasta tomat atau bahkan engga sama sekali, tapi tomatnya gak berasa banget. Aku sering banget makan bolognaise dan jenis saus pasta ini juga udah familiar banget di Indonesia, tapi rasa bolognaise di sini bener- bener beda (not in a good way, for me). Selain rasa tomat yang lenyap, rasa herbs dan spicesnya juga kurang. Jadi bisa disimpulkan saus bolognaisenya tasteless and teksturnya terlalu kering.Oh ya, mini cordon bleunya cukup menolong overall rasa pas awal- awal, tapi begitu cordon bleu nya habis.. yaaa habislah semua. Hehe
2. Penne Arabiata
Menu ini juga gak cukup enak menurutku. Dari segi kombinasi rasa sebetulnya better daripada si bolognaise, tapi pas aku pesan ini, rasanya keasinan boooooookkk. Suer deh. Plus...they put too much herbs...kerasa banget tertinggal di langit-langit mulut. Sayang sekali, padahal aku punya ekspektasi yang cukup tinggi untuk menu ini :(
3. Dimsum
Sejak kunjungan pertama aku ga pernah melewatkan kesempatan untuk order menu ini. Hahahah. Inilah makanan penyelamat yang rasanya pasti enak.
Kesimpulanku, Imperial group harus lebih serius lagi menggarap resto yang menyajikan menu- menu olahan ala western ini. Untuk menu olahan ala chinese sudah teruji dan konsistensi rasanya bagus (aku langganan Imperial Kitchen hahaha). Promo yang selalu gencar dijalankan Imperial udah cukup menyita perhatian dan menggiurkan, but again...selalu ingat kalau jualan makanan...rasa adalah nomor satu.
MUST TASTE:
Pasta Salmon Pink
Dimsum