Penulis kali ini mau mencoba mendalami Wing Heng, khusus untuk cabangnya di foodcourt Emporium Mall, Pluit. Foodcourt-nya sendiri sekarang kolosal, banyak sekali gerai.
Namun, untuk Wing Heng di sana agak mengecewakan, khusus untuk servisnya. Beberapa item kelupaan oleh pelayannya, dimana mineral water lupa dikasih ke penulis, padahal penulis telah membayarnya. Penulis juga sempat memesan sup seladanya, namun tidak terinput oleh pelayannya, sehingga harus order ulang kembali.
Walaupun demikian, all in all, dimsum-nya kali ini lebih menggairahkan.
Sebetulnya, di Wing Heng sana, menu dimsum utamanya bahkan terhitung tidak mencapai 10 macam (belum termasuk wonton-nya dll.), berbeda dengan induknya yang di Muara Karang. Di Wing Heng Emporium Mall itu, kebanyakan dia lebih bermain di bakmi dan menu nasinya.
Jadi, penulis memboyong mi wonton kuahnya, nasi tim babi cincang, lo mai kai, bakpao telur asin, bakpao babi, seladanya tersebut, dan beberapa yang lain. Wontonnya impresif, minya juga halus, dan wangi. Lo mai kai-nya juga besar dan positifnya, terdapat lapchiong dan telur asin sekaligus, kombinasi yang sangat penulis sukai.
Nasi tim babi cincangnya juga perlu diapresiasi kali ini, daging cincangnya itu lembut, nasinya juga pulen. Penulis juga cukup menyukai keunikan bakpao telur asinnya, bakpaonya empuk, isinya yang berupa telur asin yang dicampur semacam campuran susu ini memberi citarasa manis telur asin tersendiri.
Harganya pun terjangkau, mi wontonnya itu 32 ribu, dimsumnya juga kebanyakan seharga 20 ribuan saja per porsi, bahkan itupun sudah nett. Maka, tidak mengherankan bahwa kali ini Wing Heng berasa benar - benar mengembangkan sayapnya, tidak main - main.
Mungkin, penulis berharap, kelak, menu - menu dimsun lain seperti misalnya bakpao chasiu, kue lobak, dan yang lain ditambahkan ke Wing Heng Emporium itu. Plus, perbaikan servisnya itu.
IG Credits :
@michael_wen96
@es_shanghai_aconk