Syifa

Tepat di atas Kinokimi Dago, ada kafe yang minimalis modern.
Lucu, terlihat 'fancy' meski mini yaa
Yup, pasti pada tahu deh sama Elephant Rose. Ada logo gajah imut kecilnya di depan pintu masuk mereka. menggemaskan.
oh iya, setahu gue dulu masih ada boneka gajahnya, tapi pas datang, udah ga ada huhu

nah, langsung ke meja kasir disambut sama teteh-teteh geulis euy.
seperti biasa, bingung pesan apa. haha
bingung is my mid name.
gue nanya lah dan melihat menu book ada lotus gitu, akhirnya ya mau.
gue minta less sugar.

enak sih, kalau lo pilih duduk di outdoor bisa sambil meikmati udara angin sepoy-sepoy gitu .
kalau di area indoor, ya enak. view-nya melihat dari atas tuh pemandangan sekitaran Dago bawah.

Black Lotus - 26k
Es kopi susu yang sedikit lebih strong dari pada kopi susu mereka.
Memang strong sih, lalu creamy pun.
Tapi menurut gue masih manis meski gue sudah minta less sugar.

Habis nemenin yang 'nge-street' alhasil melipir ke sini.
baru banget itu mba-mba-nya pada beberes, eh kita udah nangkring aja di depan pintu kedai kopi ini.
hahaa parah nih emang.
yaa gimana dong?!

pas lihat menu, waah lucu nama-nama di menunya berdasarkan teman-teman kak Risa di channel YoTube-nya.
pas lihat keterangannya memang sudah tertuju pada Es Kopi Khayalan Hendrick.
Nah karena gue pengen foto-foto dalamnya, ya diharuskan beli makanan juga.
yauda dibeliin pizza juga (ehe maaci pacar)

dari luar saja sudah jelas ya bangunannya khas old building.
bangunan otentik.
bar-nya pun keren, sedikit sentuhan vintage, jadi otentik juga.
keren :')
gue ga masuk sampai ujung karena kursi-kursinya belum ditata sama staff-nya. secara, baru banget tuh buka kite udah 'namu' haha

- Es Kopi Khayalan Hendrick - 28K
Kopi susu gula aren ditambahkan dengan krim khusus khas kedai kopi JurnalRisa ini, rasanya enak. Creamy-nya dapat, krimnya pun manis lhoo tapi ga terlalu berat/padat krimnya.
kopinya pun ga strong alias light buatku ya.

- Pizza Marta Margarita
lupa harganya berapa.
aku suka pizza-nya, saus tomatnya dominan, kejunya pun ga pelit. dan porsinya jumbo. makan berdua pun kenyang.

karena gue datang pagi jadi masih nyaman dan bebas aja nyantai.
katanya kalau sudah menjelang sore dan malam itu full, rame, penuh.

warga luar Bandung yang belum coba, silahkan cobain deh.

Pagi lagi jalan di Braga, terus ga sengaja berhenti di sebelah gang kecilnya.
Awalnya sih cuma mau beli sarapan bubur di gang kecil itu, ngide lah ngopi pagi.
Masuk buat coba deh sekalian.
Pesan lah hot capp itu.
Seperti biasa keliling dulu, ternyata luas banget lho.
Sebelahnya menyatu dengan Roti O gitu atau Roti Boy.
Nah, mereka ada area outdoor yg luas juga.
Bagus sih kalau dari segi space-nya.
Banyak foto-foto Bandung zaman Baheula. Uhuy

Nah pesanan jadi.
Langsung seruput....
Etapi kok..... Bitter doang rasanya. Huhu :((
Ganggu sekali di mulut.
Sayang aja sih.
Menu mereka banyak lho padahal. Tapi, kalau untuk Cappuccino saja gini, gatau deh gimana yg lain.

Ke Luberground karena lagi jalan kaki aja di kawasan Braga.
Lalu kepingin makan donat, akhirnya ke sini.
Pas datang tuh sudah tercium aroma harum dari dalam.
Yup, konsep mereka open kitchen gitu. Jadi kita bisa melihat proses pembuatan burger, donat dan lainnya.

Disambut ramah sama dua kasir nan geulis (uhuy)
Lalu ditawarkan Promo, yes anaknya gampang tergiur promo. Akhirnya mau dong hahhaa
Pesan Latte dapat Donat dan Strawberry Milkshake.
Ukurannya besar doooong. Beneran luber sampe tumpeh
Donatnya pun besar banget.

Pas mau pulang dapat free donut lagi, kalau kita posting di IG Story dan follow akun Luberground.
Tinggal tunjukna saja di kasir, lalu ambil deh di bar donut mereka.
waaahh enak banget hihi

Ke sini karena melihat ornamen, pajangan serta pernak-pernik khas totoronya saja hahaha
anaknya gitu.
ga deh.
karena memang sudah lama ingin mampir tapi ga jadi terus. baru kesampaian kemarin.

meski masih pagi tapi sudah ramai yaa dengan 'kayaknya' mahasisa-mahasiswi yang sedang nugas.
duh kangen kuliah lagi hahaha
bingung karena mau pesan apa (kebiasaan)
yauda pesan magic (lagi) aja dan makanan.
Magic-nya pun ga kalah enak dengan kedai kopi di Bandung lainnya.

kalau spaghetti aglio olio-nya sedikit pedasdari interior tuh terasa sekali 'Japan Vibes' nya
juga dengan beberapa figure yang terpajang di sudut-sudut kedai ini, kebanyakan yaa totoro.
gemas banget! haha