IG: FOODIOZ

IG:FOODIOZ

Sesuai dengan konsepnya, Halal Bro's hadir dengan bentuk outlet kontainer di beberapa lokasi di Jakarta. Kali ini aku mengunjungi cabang yang ada di South Box, sebuah lokasi kuliner dengan desain kontainer warna warni, tanaman hijau yang digantung memberikan sentuhan asri dan menawarkan berbagai makanan yang kreatif. 

Dengan kontainer berwarna dominan kuning dan hitam sesuai dengan logonya yang berlambang patung Liberty, Amerika Serikat. Pada dasarnya area ini memang menjadi tempat dimana orang-orang bisa mengahabiskan wwaktu bersama dengan teman-teman sambil menikmati makanan atau jajanan kecil.

Dari namanya, tentu kalian sudah cukup familiar dengan tema kuliner ini. Halal Bro's menawarkan aneka macam nasi basmati khas Timur Tengah dengan pilihan daging yang menarik. Terdapat daging ayam, kambing dan juga bebek. Kita bisa memilih satu jenis ataupun dua jenis daging dalam satu menu.

Selengkapnya di www.foodioz.com

IG: FOODIOZ
Nah ini satu lagi opsi buat yang doyan milk tea. Sudah cukup lama beroperasi di Jakarta dan mudah ditemukan di pusat perbelanjaan.
Dengan konsep similar dengan brand lainnya koi juga menawarkan aneka macam minuman dengan harga yang terjangkau.
Cabang disini masi tergolong baru dengan area yang cukup luas. Namun pada penghujung pekan sangat ramai oleh pengujung sehingga kadang tidak bisa mendapatkan tempat duduk.
Kali ini aku mencoba black tea macchiato tanpa gula. Rasa foam yang ternyata ada sedikit manis, tapi masih ok dengan rasa black tea yang cukup strong.

IG: Foodioz
Dengan baru openingnya restoran ini tentu menjadi spot yang cukup trending belakangan ini. Apalagi adanya promo BOGO menu tertentu. Alhasil aku pun mencobanya.
Dengan konsep Japanese pada umumnya, pola wooden dengan warna cerah mendominasi keseluruhan restoran. Kitchen station yang open sehingga kita bisa melihat bagaimana proses pembuatannya.
Kali ini aku mencoba tan tan men, ramen dengan kuah ayam yang pedas berwarna kemerahan dengan daging babi cincang dan sayur kol & wortel. Terus terang menurutku biasa aja, mienya enak dan padat, hanya saja kuahnya hanya terasa asin dan rasa pedasnya tergolong rendah.
Untuk tokyo maze-soba nya malah pedas sekali. Presentasi yang biasa saja tidak seperti di gambar . Tekstur udonnya juga ok, tapi kalau untuk seasoningnya saya kurang suka. Rasa pedas hampir mendominasi cita rasa menu ini.
Selain itu aku juga mencoba char siu ayam. Tekstur paonya cukup ok, hanya saja sudah dingin. Ayam dengan saus kecoklatan gurih sekali dan enak.
Untuk harga standar hampir sama dengan outlet soba lainnya. Pelayanan cukup ramah dan cepat serta kebersihan terjaga dengan baik.

IG: FOODIOZ
Ini brand milk tea yang cukup digandrungi orang orang Jakarta. Outlet hampir ada dimana-mana terutama pusat perbelanjaan.
Cabang ini tergolong masih baru setelah renovasi dan dengan konsep yang lebij fresh serta lebih luas. Pada saat jam malam di atas jam 9 tetap saja masih ramai oleh pengunjung.
Aku mencoba rocksalt cheese green tea kali ini. Minuman dengan bahan yang populer sekarang ini, ada sedikit tekstur rasa pasir2 tapi berhubung rasa green tea yang dominan banget sehingga hanya rasa pahit yang cukup kuat.
Yah cukup ok kalau sedang tidak mau minum yang manis. Tanpa gula jelas lebih sehat. Untuk harga hampir sama dengan brand2 lainnya.

IG:FOODIOZ

Tempatnya tergolong sederhana dengan sebuah tenda tapi cukup memadai lalu beberapa meja dan kursi dengan suasana outdoor. Hanya saja pada siang hari memang terasa cukup panas dengan sinar matahari yang terik.

Menu yang ditawarkan seputar nasi goreng, nasi gila dan menu Indonesia lainnya. Aku mencoba nasi goreng batavia ayam, nasi goreng dengan telur ceplok, acar, kerupuk dan beberapa tusuk sate ayam. Rasanya gurih manis dan sate ayamnya empuk.

Lalu aku juga mencobanasi gila khas batavia, nasi putih yang disajikan dengan bermacam-macam lauk seperti sosis, baso, sayuran, telur dicampur menjadi satu. Uniknya penyajian nasi gila ini tampak cukup berbeda dimana nasi tidak dicampur langsung menjadi satu dengan lauknya. Selain itu juga disajikan bersama dengan dua tusuk sosis dengan ukuran yang cukup besar.

Kemudian kita juga bisa menikmati gorengan ala Indonesia seperti pisang goreng. Untuk harga, sesuai dengan konsepnya, maka standar harga yang ditawarkan pun terjangkau.

IG: Foodioz
Mall ini sih tergolong cukup sepi apalagi kalau sudah malam hari dikarenakan lokasinya memang area pekantoran. Letak outlet ini cukup sudut di area outdoor dekat tempat karaoke.
Outlet cukup berbeda dengan cabang lainnya yang biasanya berbentuk island. Tidak terlalu besar dan papan nama yang gelap sehingga tidak terlihat dari kejauhan.
Kali ini aku mencoba caramel chocolate. Dari namanya saja sudah ketebak kalau minuman ini akan manis rasanya. Rasa manis yang pekat, aroma caramel yang cukup kuat. Cukup segar tapi jika diminum terus maka akan semakin terasa manisnya.
Pelayanan yang cukuo cepat hanya saja staff yang kurang ramah membuat ku ini cepat keluar dari outlet tersebut.

IG: Foodioz
Yang disini cabangnya dengan konsep island. Hanya tersedia 3 meja dengan masing masing dua tempat duduk. Karena memang semua outlet chapayom ini temanya grab and go.
Kali ini kebetulan ada promo beli 1 dapet 2. Tapi hanya berlaku untuk honey longan tea dan honey longan green tea. Dan juga setiap pembelian hanya untuk satu jenis, tidal bisa beda varian.
Aku mencoba honey longan green tea. Secara penampilan kurang lebih sama dengan thai green tea. Hanya saja lebih bold hijau dan bening. Rasanya super manis sekali, aku seharusnya memilih tanpa gula karena menurutku pada dasarnya sudah manis dengan honey.
Bahkan sengaja kudiamkan lama supaya esnya mencair ternyata tidak mengurangi rasa manis tsb significant. Yang jelas aku jauh lebih suka thai green tea. Dan secara harga pun ini lebih tinggi.

Dari namanya sudah jelas kalau ini adalah restoran chinese. Baru-baru ini mereka tampil dengan konsep interior yang berbeda. Dengan area yang lebih laus dibanding sebelumnya, lalu ubin berwarna abu-abu, meja & kursi dengan material kayu dan tanaman dalam pot memeberikan sentuhan hijau sehingga lebih cantik.

Menu yang ditawarkan seputar makanan Chinese, namun sesuai dengan namanya, produk andalah mereka adalah lamian. Disini kita bisa mencicipi berbagai macam lamian dengan tipikal rasa yang berbeda.

kali ini aku order mie cha ciang yang memang menjadi favoritku tiap berkunjung ke resto satu ini. Lamian dengan daging cincang pilhan daging ayam atau daging babi dimasak dengan kuah yang kental lalu disajikan bersama dengan daun bawang. Rasa gurih dan pedas memberikan cita rasa yang nikmat serta tekxture mie yang cukup padat dan tidak keras.

Lalu aku mencoba tahu goreng lada garam, tahu yang digoreng biasa dengan potongan yang kecil dan diolah bersama dengan bumbu lada garam. tekstur tahu cukup ok, hanya saja menurutku rasanya terlalu hambar.

Untuk harga bisa dibilang tergolong terjangkau, itu kenapa resto ini cukup ramai pengunjungnya setiap hari terutama pada saat jam makan. Dengan varian menu yang banyak, cita rasa dan porsi yang cukup memuaskan menurutku. Akan lebih baik jika disokong dengan pelayanan yang lebih ramah.

IG: FOODIOZ
Brand ini mudah banget ditemuin di berbagai food court pusat perbelanjaan di Jakarta. Sesuai dengan namanya menu yang ditawarkan yaitu makanan khas Bali.
Ada pilihan lauk dan sayuran serta sambal yang cukup variatif. Selain itu juga tersedia menu paket yang memberikan kita kemudahan untuk memilih.
Kali ini aku mencoba nasi ayam betutu dengan sayur lawar, suwiran ayam, telur, dan tiga macam sambal yang berbeda. Untuk keseluruhan rasa gurih asin yang tentu cocok dengan lidah Indonesia.
Tidak lupa khas makanan Bali dengan rasa pedas tentu akan terasa terutama jika disantap dengan sambal yang tersedia. Dengan harga yang cukup terjangkau, porsinya juga cukup kenyang untuk satu orang.

IG : FOODIOZ
Ini salah satu kuliner yang unik yang ada di foodcourt2 jakarta. Dengan menu andalannya yaiti bakmi kepiting. Porsinya cukup standar dengan harga yang terjangkau.
Penyajiannya cepat dan presentasi selayaknya bakmi yang biasanya. Bakmi denhan daging ayam cincang, suwiran daging kepiting, sayuran, baso ikan, fish cake dan bakwan.
Rasa mienya cukup gurih tapi pas dilidahku, daging ayamnya juga memberikan rasa yang lebih ditambah dengan kepiting yang juga segar dan tidak berbabu. Hanya saja ada sedikit sisa kulit kepiting yang tertinggal sehingga kurang nyaman memakannya.
Disajikan bersama dengan kuah, tapi aku tidak menyarankan untuk menambah kuah tersebut. Karena rasanya yang terlalu asin seperti perisa.