Fannie Huang||IG:@fiehuang

Zhang Ji Xiao Chu merupakan salah satu restoran authentic China di Food Plaza PIK. Lokasinya ada di seberang San Wu Tang dan tempatnya termasuk nyaman buat ukuran restoran di dalam kawasan pasar karena tertutup, ada stop kontak dan bahkan ada sofa.

Pelayanan di sini sangat ramah dan responsif. Kebetulan ada makanan yang nggak habis dan teman saya minta take away. Nggak sampai 5 menit langsung dibungkus dan diantar ke meja.

Buat pembayaran di sini bisa menggunakan debit card.

Menu yang dicoba :

1.Sup Ikan Asam Pedas Gurame -- Small (IDR 138k)

Buat supnya ada pilihan ikan gurame atau kerapu. Untuk ukurannya juga ada 2 opsi; small dan large. Berhubung saya berdua, saya mencoba yang ukuran small. Menurut waitress, porsi small bisa buat 4 orang. Ternyata beneran besar sampai saya akhirnya take away.

Isinya ada ikan gurame, sejenis so un, tahu putih, sayur asin serta potongan cabe dan mala. Rasanya benar-benar enak menurut saya.

Sopnya sedikit gurih dan tidak super berminyak. Perpaduan rasa asam dan pedasnya pas. Berhubung saya kurang suka asam, menurut saya supnya tidak asam berlebih.

Ikan guramenya beneran banyak dan sama sekali tidak berbau amis maupun berbau lumpur. So un yang lembut cocok dimakan dengan sup ikan. Sayur asinnya juga segar.

Saya sendiri take away dan baru makan hampir 5 jam sesudah beli tanpa dipanaskan. Rasa supnya bahkan masih enak.

Beli tahu yang satu ini via aplikasi delivery. Rupanya sekarang ada tahu mini.

Aku mencoba :

1. Tahu Go isi 5

Tahunya renyah dna gurih. Isian tahunya mengembang gitu. Dimakan pakai sambal kecap jadi semakin enak.

2. Tahu Mini is 40

Tahu yang ini cocok buat sharing. Tahunya dipotong kecil-kecil, jadi lebih renyah dibading yang ukuran biasa karena lebih kerasa tepungnya.

Bru Coffee merupakan kedai kopi terjangkau di Green Garden. Tempatnya tidak terlalu luas, namun cukup nyaman karena ber-AC dan ada stop kontak.

Pelayanan di sini sangat ramah dan penyajian cepat. Selain itu harganya super affordable. Pembayaran bisa QRIS maaupun cash.

Saya mencoba :

1. Coffee Avocado

Yang ini pesanan mama yang saya coba. Kopimya pakai sirup avocado dan rasanya agak manis.

Rasadari kopinya masih lumayan terasa.

2. Coffee Latte

Saya requeat no sugar. Saya suka kopinya karena nggak milky berlebih. Radanya cenderung pahit.

3. Butter Kaya Toast

Suka banget sama rotinya. Butternya cukup banyak. Rasanya manis dair selai srikaya, namun juga buttery dan gurih.

Sebelumnya udah pernah beli ayam lemkn grass di sini. Kali ini aku cobain menu di sini, rupanya promo 25 ribu masih ada.

Sekarang ayamnya juga bisa milih. Opsi : Ayam Lemon Grass, Coconut Chicken, Ayam Mala, Ayam Asam Manis.

Aku mencoba :

1. Nasi + Ayam Mala + Tomato Egg

Kali ini jadi lebih enak. Nasinya pulen dan matangnya pas. Telur tomatnya juga masih enak. Tomatnua segar, telurnya lembut dan gurih..

Ayam malanya nggak pedas sama sekali. Cuma ada biji-biji mala yang memberi rasa kebas. Aku suka karena nggak pedas berlebih.

Ayamnya dibalur tepung yang renyah. Sayangnya beberapa potongan ayam aromanya agak tajam. Namun masih oke dibanding harga.

2 Chum Tea

Tehnya segar dengan rasa asam sekaligus manis. Kali ini manisnya pas. Di dalamnya ada jelly dan potongan buah (peach?) yang mansi.

Sebelumnya pernah beli mie Kulat Pelawan di sini. Berhubung sekarang mereka menjual mie chili oil, aku akhirnya beli mie ini di bazaar.

Buat mie chili oilnya cukup terjangkau. Harganya cuma 25 ribu dan ada opsi level 1 - level 5. Aku pilih level 1 dan nggak terlalu pedas.

Seasoning mienya cenderung gurih dengan sedikit hint rasa pedas. Tingkat kemarangan mienya pas dengan sayur yang juga segar.

Buat daging ayamnya cenderung manis. Namun cocok dimakan dengan mie chili oil buat menetralisir pedas.

Buat kuahnya gurih dengan rasa lada yang cukup kuat. Overall, ini worth dibanding harga.

Penasaran sama lapo yang satu ini, akhirnya aku pesan via aplikasi Grab.

Aku mencoba :

1. Paket Panggang B2 (Rp. 55.000)

Harganya beneran murah. Porsinya bisa buat 2 orang. Aku sendiri share ini berdua.

Isinya ada babi panggang, sambal andaliman (bisa pilih pakai gota atau tanpa gota, kali ini aku tanpa gota) + sayur singkong + sup & sayur kuah.

Rasanya beneran enak. Babinya sama sekali nggak berbau dan nggak alot. Sambal andalimannya sesikit pedas dan gurih. Kalau ditambah jeruk nipis bakal makin enak karena asam segar.

Buat daun singkongmy juga sama sekali nggak pahit meski dimakan begiu aja. Singkong yang pakai santan rasanya sedikit.gurih.

Buat sopnya juga lumayan, cukup terasa kaldunya.

Es krim yang satu ini rupanya sudah ada lebih dari 20 tahun lalu, namun saya baru berkesempatan mencoba sekarang.

Untuk es krimnya ada beberapa varians rasa. Selain itu juga menjual es mambo.

Harga es krimnya cukup terjangkau. Saya beli 3 scoop hanya 35 ribu.

Saya mencoba :

1. Hazelnut

Rasanya standar. Rasa coklatnya sedikit manis namun masih pas dengan hint rasa nutty yang light.

2. Almond

Ds krim ini basenya mirip vanilla dengan potongan coklat almond. Es krim ini tipikal ice cream jadul yang nggak creamy berlebih.

Pas mencair, es krimnya nggak sengaja jatuh dan saya lap. Sesudahnya nggak meninggalkan kesan lengket. Beda dibanding sebagian es krim kekinian yang lengket.

Selain itu manisnya juga pas, nggak giung. After tastenya ringan dan beneran cocok buat palate cleanser. Bahkam syaa nggak perlu minum air dan nggak meninggalkan after taste manis nggak enak.

3. Vanilla

Saya suka es krim ini karena manisnya pas dan rasanya ringan.
.
.
Overall, kalau kalian suka es krim jadul mungkin bakal suka ini. Saya sendiri memang prefer es krim jadul dan pengen revisit karena harganya murah.