Foto Profil Ika Nurhayati

Ika Nurhayati

687 Review | 446 Makasih
Alfa 2019 Level 15
Steak Kopi Bakmi Pizza Pasta Dessert
Filter Catatan
Urutkan berdasarkan: Rating
  • 4.4  
    The People's Cafe [ Kuningan, Kafe ]

    Ayam Geprek dan Es Doger!

    The People’s Cafe ini tempat teraman buat saya dan teman-teman hang out. Di cabang mana pun dijamin nyaman, yang terpenting makanan dan minumannya memenuhi selera banyak orang termasuk anak-anak. Ada khas lokal, banyak juga khas Asia dan Barat. Lalu TPC ini rajin memperbarui menu, jadi beberapa bulan sekali pasti ada hidangan baru.

    Nah TPC baru buka cabang ke-16 di Menara Rajawali, Mega Kuningan. Meski berada di gedung perkantoran, enggak kalah nyaman sama di mal. Malah sejauh ini sepertinya cabang ini merupakan yang terluas, dengan area non-smoking dan smoking terpisah. Oh ya TPC satu ini weekend tetap buka ya.

    Selepas kerja saya bertemu di sini dengan teman-teman. Suasana cukup ramai, tapi karena luasnya itu, kami bisa menggabungkan beberapa meja sekaligus. Sebagaimana kebiasaan saya tiap mampir di TPC belakangan ini, saya pesan ayam geprek sambal limo. Sudah terbukti potongan filet ayamnya besar, kulitnya renyah (suka banget sampai teman ingin icip enggak saya kasih ha ha ha), dan sambal limonya pedas mantap, tapi bukan yang pedasnya keterlaluan. Porsi nasi juga besar, jadi ini memang hidangan yang mengenyangkan buat makan siang atau makan malam. Untuk ayam geprek, tersedia pilihan dengan sambal lain: sambal bawang, sambal ijo, sambal merah spesial, dan sambal matah.

    Teman-teman saya pesan nasi goreng gila, salted egg chicken, dan mie nyonya bun. Nasi goreng gila diolah dengan campuran bakso sapi, sosis ayam, sayuran mixed vegetable, kemudian terhidang dengan telur ceplok (bisa setengah matang atau matang) plus sayuran pendamping yakni acar, selada, mentimun, dan tomat. Tingkat pedasnya bisa disesuaikan, dari newbie, local, sampai yang paling pedas namanya crazy. Karena teman saya pesan yang newbie, memang pedasnya tidak kuat, sesuailah dengan ekspektasi.

    Salted egg chicken ala TPC ini buat saya masih salah satu yang recommended di Jakarta. Saus salted egg tebal melumuri potongan ayam goreng renyah, apalagi kalau telurnya diceplok setengah matang dan lelehannya ikut mengenai potongan ayam, oh yum!  Lalu mie nyonya bun ini seingat saya mengisi menu sejak awal, soalnya dulu beberapa kali makan di cabang Kokas. Porsinya mie pas buat saya, topping ayam dan jamur banyak, kuahnya gurih.

    Karena masih mengobrol, kami tambah pesanan buat sharing, yakni chicken katsu mozzarella, roti srikaya keju, grilled cheese sandwich, dan roti bakar martabak. Chicken katsu mozzarella tersaji sudah dipotong, jadi gampang dicomot dengan tangan. Mozzarella dan potongan ham dalam chicken katsu ini rasanya lumer. Tapi buat saya juaranya adalah side dish hidangan ini, french fries yang luarnya garing tapi dalamnya lembut. Walhasil jadi rebutan saya dan teman-teman.

    Roti srikaya keju selalu enak, karena selai srikayanya tebal. Lalu ini kali pertama icip grilled cheese sandwich, dengan keju mozzarella dan cheddar. Ternyata enggak kalah enak dengan roti srikaya keju, malah tidak disangka selain rasa gurih, ada sensasi rasa manis dari sandwich ini.

    Roti bakar martabak merupakan salah satu camilan terbaru. Ini roti bakar dengan isi cokelat kacang plus topping keju dan meses. Isinya cukup tebal, paling suka yang atasnya bertabur keju, karena ada sedikit sensasi rasa asin juga selain manis.

    Kami juga mencicipi minuman es termasuk es tradisional, yakni es shanghai red ruby, es doger, es sirsak, dan es cendol. Dan ternyata es-es ini hampir semuanya jadi favorit saya, yakni tiga yang saya sebut pertama. Es shanghai red ruby topping-nya paling royal! Kali ini enggak kebagian licinya karena keduluan yang lain tapi memang yang paling saya suka adalah topping biji mutiara yang kenyal dan kelapa muda.

    Es doger di mana-mana jadi kesukaan saya, yang ini juga cocoklah karena rasanya segar, tidak kemanisan, dan topping-nya terutama ketan hitam lumayan banyak. Lalu es sirsak mungkin terlihat pucat, tapi jangan salah, di balik es serut ada banyak daging sirsak menunggu untuk disendok. 

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 4.4  
    Dua Coffee [ Fatmawati, Kafe ]

    Betah

    Sudah lumayan lama enggak mampir, karena lokasi Dua enggak dekat kantor maupun rumah. Eh gara-gara antar teman kemari, merasakan lagilah atmosfer kafe ini yang hangat. Balik lagi deh ke sini sendiri.

    Jujur karena kafe terus bertumbuhan jadi mungkin ada nama-nama kafe yang terlewat dalam pertimbangan, buat saya sejauh ini Dua yang suasananya ternyaman dan terhangat. Betah banget menumpang kerja di sini, mana makanan dan minumannya saya juga cocok.

    Sudah macam-macam minuman kopi Dua saya coba, so far semua cocok termasuk klavee (33 ribu) atau espresso yang dicampur air kelapa. ini. Untuk makanan, yang suka cumi saya rekomendasikan nasi cumi hitam si taqi (45 ribu). Ini enak banget dan ngangenin--lalu jadi ingin. Juga jadi ingin moonkies (35 ribu) atau semacam chewy choco chip cookies yang adonannya maupun choco chip-nya tebal. Paling enak langsung santap setelah dipanaskan.

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 4.4  
    Kedai Kopi Kani [ Bintaro, Kafe ]

    Strawberry Latte dan Brownies Enaaak

    Sudah lama ingin mampir apalagi ketika tahu kedai kopi ini sudah diperluas lahannya. Ketika ada teman yang mengiakan diajak kemari, berangkat.

    Karena tiba pukul 10,30 di lokasi, makanan berat dari gerai lain yang satu lokasi belum siap. Katanya sih siapnya jam 11 ke atas. Ya sudah karena ini juga tujuan pertama cafe-hopping di Bintaro sektor 1, pesan brownies (18 ribu) dan ice strawberry latte (20 ribu). Sementara teman saya pesan es kopi susu kani (18 ribu).

    Sebelum kopi, membahas browniesnya dulu ya. IMHO, ini brownies terlezaaat yang pernah saya makan! Untuk harga 18 ribu, potongannya besar dan tebal, manisnya tidak berlebih. Bagian atasnya kering mengilap, dalamnya lembut, Lumer banget di mulut karena di bagian tengah brownies ternyata banyak potongan cokelat. Yang lebih terasa lagi setelah brownies didinginkan di dalam kulkas—yes selain makan di tempat, saya bungkus sepotong lagi. Dan habis itu terobsesi bikin brownies macam begini etdaaah….

    Es kopi susu kani, saya dan teman sepakat, rasanya cenderung creamy dan untuk selera kami kayaknya lebih cocok ditambahkan extra shot. Tapi ice strawberry latte, suka deh. Susu stroberi dan espresso bercampur dengan sempurna, tidak ada yang mendominasi. Dan ice strawberry latte ini lebih enak dan jauh lebih murah dibanding minuman sejenis di sebuah kafe di kawasan Cipete, hummm.

    Dengan harga bersahabat dan minuman enak—jangan lupa browniesnya—enggak heran saat kami sampai di situ terlihat sudah ada beberapa orang fokus mengerjakan tugas. Semoga enggak terganggu ocehan kami yah gaes. Di sisi lain Kedai Kopi Kani yang satu ini tempatnya lumayan kece dan pewe, poin plus lainnya adalah toilet bersih. 

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 4.4  
    Bach Vietnam's Favourite Coffee [ Sudirman, Minuman ]

    Kopi Vietnam Favoritku

    Minuman kopi Vietnam tidak pernah seenak ini! Pernah beberapa kali icip vietnam drip coffee di kafe lokal, saya enggak cocok. Ternyata, memang harus pakai biji kopi asli dari Vietnam yang tidak asam agar enak.

    Nama Bach Coffee merupakan akronim Best Annam Coffee in Ho Chi Minh City. Yang dimaksud dengan Annam adalah penyebutan lama untuk Vietnam dan juga wilayah pegunungan di mana bercokol perkebunan kopi. Yang ada di fX ini adalah outlet Bach Coffee pertama di Indonesia, sementara di Ho Chi Minh City sudah ada beberapa. Meski berupa gerai bukan kedai yang luas, gerai Bach Coffee ini dilengkapi 3 meja dan beberapa bangku untuk yang ingin langsung seruput kopi di tempat, seperti saya dan teman.

    Bach Coffee punya beberapa minuman kopi andalan yang bisa disesuaikan dengan selera. Untuk minuman kopi yang strong, ada vietnamese iced black coffee (20 ribu) dan vietnamese iced milk coffee (22 ribu). Untuk yang ringan ada vietnamese iced cafe latte (22 ribu) dan vietnamese iced choco coffee (22 ribu).

    Sesuai selera saya yaaa, saya paling suka dua minuman kopi pertama yang saya sebut. Bahkan saya langsung tandaskan dua minuman itu dalam 15 menit he he he. Vietnamese iced black coffee, namanya es kopi hitam, jelas rasa kopinya lebih strong dibanding yang lainnya. Tapi bukan jenis strong yang pahit, melainkan sedikit halus dan manis dengan hint rasa cokelat. Oh ya kopi hitam ini ada versi panasnya juga, yang harganya 17 ribu rupiah.

    Vietnamese iced milk coffee, kayak vietnam drip coffee, diracik dari kopi dan susu kental manis. Duh inilah kopi susu ala Vietnam termantap yang saya coba. Rasa kopi lebih bold daripada susunya, bahkan rasa khas SKM (yang kurang saya suka) tidak saya rasakan. Nah kalau suka es kopi susu yang kopinya strong, pasti cocok dengan vietnamese iced milk coffee ini.

    Sebaliknya kalau suka es kopi susu yang tidak strong, ada vietnamese iced cafe latte yang komposisinya terdiri dari kopi, susu putih, dan gula aren. Rasanya ringan dan segar. Yang suka kopi mocha kayak teman saya, boleh icip vietnamese iced choco coffee. Cokelatnya terasa namun tidak terlalu manis, imbang dengan rasa kopinya yang juga tidak terlalu bold.

    Untuk yang tidak suka atau tidak bisa ngopi, Bach Coffee punya iced milk tea, iced chocolate, dan iced matcha latte di kisaran harga 18-24 ribu.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 4.4  
    Infinite Cafe [ Kuningan, Kafe ]

    Kafe Serbamerah di Perkantoran

    Sekarang kafe di perkantoran turut tampil cantik. Dari lobi Gedung Wirausaha, Infinite Cafe sudah mencolok dengan warna serbamerah. Kita akan menemukan pemandangan lebih keren lagi ketika membuka pintu samping kafe, yang langsung mengarah ke area smoking, bertempat dalam kontainer bertingkat yang juga dicat merah. Lucuuu, tak puas-puas rasanya mengambil gambar kontainer ini.

    Karena bertingkat itulah, area smoking Infinite Cafe bisa dibilang kapasitasnya setara dengan area non-smoking. Terlepas dari gaya interior yang unik, Infinite Cafe menawarkan menu makanan dan minuman yang lengkap. Untuk makanan dari camilan sampai dessert termasuk pastry dan cookies, minuman dari kopi sampai teh dan smoothie. Oh ya Infinite Cafe ini juga produksi cookies premium dengan 24 rasa dan bisa kita beli di tempat baik yang dikemas dalam kaleng, boks, atau satuan.

    Buka pada hari kerja dan weekend khusus Sabtu, saya dan teman mampir Sabtu pagi. Kami pesan iced kopi gaol (18 ribu) yang merupakan es kopi susu andalan Infinite Cafe, smoothie yang namanya the hulk (39 ribu), infinite beef bowl (59 ribu), dan fried banana choco cheese (35 ribu). 

    Ini kali kedua saya minum iced kopi gaol dan saya jamin rasanya konsisten. Meski hanya pakai single espresso, es kopi susu ini cukup garang rasa kopinya, dengan rasa manis dari gula aren meningkahi. Mengingat dikategorikan sebagai es kopi susu, dengan kata kopi mendahului susu, sudah benar dong iced kopi gaol ini kopinya masih terasa mantap. 

    Buat yang cari hidangan sehat, the hulk adalah jawabannya. Smoothie hijau pekat ini merupakan perpaduan sayuran hijau dan buah, terhidang dengan tekstur kental. Segaaar, yang tidak suka sayuran pun bisa minum ini, karena rasanya cenderung manis berkat campuran buah tropis.

    Infinite beef bowl saya suka banget. Porsi besar dan potongan daging teriyaki manis sedikit gurihnya itu lumer di mulut. Tambahan telur yang digoreng mengembang dan renyah, kayak permukaan telur dadar padang, bikin beef bowl ini semakin nikmat. Salad coleslaw dan selada keriting melengkapi gizi hidangan ini--eh kayaknya selada keriting itu garnis tapi tetap saya lahap he he he.

    Sebetulnya akutu ingin fried banana honey tapi si teman telanjur pesan fried banana choco cheese, ya sudahlah ya yang penting pisgor. Ini porsi ideal buat sharing dan juga enak banget, karena pisangnya sudah manis dan lembut.

    Dari beberapa rasa cookies yang kami coba, saya terkesan dengan rasa oatmeal dan goji berry. Pakai bahan makanan yang sehat tapi rasa kedua cookies ini boleh diadu dengan rasa lain, bahkan merek lain. Boleh juga lirik cookies dalam kemasan kaleng dan boks yang wah, cocok untuk jadi hadiah atau buat tangan. 


    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 4.4  
    Crema Sweet and Savoury [ Rawamangun, Kafe ]

    Arem-arem dan Chicken Pie Termurah dan Terenak

    Tempat ngopi dan ngemil yang hari biasa dipadati anak-anak yang bersekolah di sekitarnya. Tapi enggak heran sih, soalnya camilan-camilan di Crema terbilang murah dan mengenyangkan! Meski letaknya di salah satu ujung timur Jakarta alias lumayan jauh dari domisili saya, dalam seminggu saya sampai mampir dua kali dan ulasan ini menandai kunjungan kedua saya. Mampir bukan berarti cuma makan di tempat, tapi juga bungkus beberapa macam camilan sekaligus.

    Hampir semua camilan yang saya beli enak bahkan jadi terenak yang pernah saya coba, kecuali quiche yang sedikit keasinan—mungkin karena potongan beef ham-nya juga berlimpah di dalamnya. Yang wajib dicoba: chicken pie, arem-arem, risol, dan cinnamon roll. Chicken pie yang harganya 12 ribu ini adalah chicken pie paling murah dan paling enak yang pernah saya makan. Isinya padat, potongan ayam yang diolah lembut sehingga hampir, hampir ya, mirip adonan ragout. Ada sedikit rasa manis pada kulit pastri sehingga mengimbangi rasa gurih dari isinya. Suka!

    Lalu arem-arem, ini arem-arem berpotongan terbesar yang pernah saya makan, harganya 10 ribu saja lagi. Pantas anak-anak sekolah rata-rata pesan si arem-arem ini. Jangan khawatir kehabisan karena kayaknya stok arem-arem Crema lebih banyak dibanding camilan lain. Arem-arem ini padat isi potongan ayam dan telur, lalu bagian luarnya juga seperti berlapis telur meski tipis. Makan sebuah saja sudah cukup mengenyangkan untuk makan siang.

    Risol untuk harga 8 ribu juga besar potongannya dan padat isinya, termasuk ayam dan jagung. Lalu kalau suka camilan manis, selain cinnamon roll, ada juga soft cookies dengan beberapa rasa, tergantung pada ketersediaan. Cinnamon roll juga favorit saya, rotinya lembut, dengan bubuk kayu manis melumuri lapisan dalam dan vanilla glaze melapisi atasnya dalam takaran yang pas.

    Crema sedia minuman termasuk kopi. Es kopi hitamnya bukan selera saya karena agak pahit, tapi es kopi susunya oke lo, kalau enggak salah harganya 19 ribu dan terhidang dalam gelas besar, dengan rasa kopi yang tidak teredam manisnya gula aren. Cocok deh menikmati es kopi susu ini dengan camilan gurih.

    Crema sendiri, kalau tidak salah hitung, berkapasitas hampir 40 orang. Area duduk cukup nyaman, ada sofa di pojok depan ruangan non-smoking. Mural bergambar seorang wanita berturban sedang mengopi menghias dinding bagian belakang. Menjadi sudut Instagrammable di Crema hanya saja pas saya datang, sudut ini selalu ditempati anak-anak sekolah jadi fotonya kurang maksimal :D. 


    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 4.4  
    Saudagar Kopi [ Menteng, Kafe ]

    Strong Piccolo, Homey Ambiance

    Tempatnya kecil tapi nyaman dan homey, sekalipun banyak bangkunya tidak beralas empuk. Terdiri dari 2 lantai, lantai bawah untuk area non-smoking, lantai atas dan teras area smoking. Datang sore saat weekend, hampir semua meja di lantai bawah terisi penuh dan hanya dalam tempo setengah jam kemudian semuanya berpenghuni.

    Kopi andalan di sini adalah es kopi kocok, yang katanya adalah es kopi hitam dengan rasa ringan dan bisa ditambah sirup rum atau float. Bukan peminum kopi hitam, masih belum berani coba dan mengambil pilihan aman, piccolo plus pisang tempura alias pisang goreng dengan cocolan gula merah. Piccolo-nya strong, dengan dominan rasa pahit. Cocok benar diimbangi pisgor yang cocolan dari gula merahnya enak banget.

    Pelayanan ramah dan atentif, bikin pengunjung kayak saya tambah betah. Pesanan pun cepat tersaji. Yes saya akan segera kembali.

    Menu yang dipesan: Piccolo, pisang tempura

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 4.4  
    Simetri Coffee Roasters [ Wijaya, Kafe ]

    Kopi Enak, Staf Ramah, Kafe Nyaman

    Baru sekali ke sini secara dari rumah jauh, langsung suka. Desain interiornya minimalis dan bersih, siang cukup mengandalkan pencahayaan dari luar.

    Kafe ini ada di lantai 2 - area smoking di luarnya - sementara mesin roasting kopinya ada di lantai bawah. Datang Sabtu jelang jam makan siang, ramai. Tapi kayaknya ini kali pertama saya datang ke kafe yang pengunjungnya sangat beragam: ada yang sendiri, ada pula keluarga dengan anak kecil, pasangan, dua orang entah sahabat atau saudara perempuan sedang mengobrol, sampai kelompok yang sedang mengerjakan tugas. Memang Simetri ini nyaman banget.

    Staf sangat ramah. Teman saya yang baru beberapa kali hang out di sini sudah dikenali staf. Dan ketika saya mengambil pesanan yang sudah jadi, salah satu staf tersenyum dan mengatakan, "Selamat menikmati." Wow mengesankan. Saya pesan piccolo (30 ribu) dan bacon quiche with onion mushroom (35 ribu), keduanya enak. Piccolo cukup pekat, seimbang rasanya antara pahit dan asam, tidak bikin sakit perut.

    Teman saya, karena tidak bisa minum kopi pekat, pesan hot caffe latte (35 ribu) yang porsi espressonya sedikit dikurangi. Di sini namanya weak latte. Selain kopi ada minuman lain, juga ada makanan berat selain pastry dan cake di etalase kassa. Yang bikin saya dan teman penasaran adalah makanan dengan cacahan bayam di dalam mug, yang terlihat di meja beberapa pengunjung lain; makanan apakah itu? Cek menu kayaknya itu adalah green & egg. Oke we'll be right back for that and another cup of coffee!

    Menu yang dipesan: Piccolo, weak latte, bacon quiche with onion mushroom

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 4.4  
    Kocil [ Pulo Gadung, Kafe ]

    Wangi Cookies yang Dipanggang di Dalam Ruangan

    Saya suka kedai kopi seperti Kopi Kecil ini. Kecil tapi hangat, tapi yang unik waktu saya datang, wangi kopi sih enggak terlalu, tapi wangi kue iya banget! Jadi jelang sore tadi, stafnya selain menyiapkan kopi buat pembeli, juga menyiapkan adonan choco chip cookies dan memanggangnya. Wanginya hmmm pastinya memenuhi ruangan non-smoking yang kira-kira cuma memuat 10-12 orang.

    Kopinya sendiri enak. Pesan iced latte (25 ribu) terus terang mengingatkan pada kopi susu tetangga yang hits itu. Sebab disajikan di gelas plastik dan rasanya mirip. Kelebihannya, iced latte pesanan saya enggak ditambahkan gula, yang berarti rasa kopi aslinya memang enak.

    Judul kafenya sudah telak, pakai kata kopi, menu di sini fokus ke kopi, dengan tambahan teh dan beberapa camilan. Yang tersedia di etalase camilan waktu saya datang adalah chocolate croissant, almond croissant, brownies yang kesemuanya per potongnya dihargai 10 ribu, plus choco chip cookies yang dipanggang belakangan.

    Awalnya saya mencoba almond croissant yang sesuai harga potongannya mini. Untuk 10 ribu enaklah ya tapi bagian tengahnya agak keras, susah dibelah dengan garpu saja. Lalu tergoda wangi cookies, bungkus choco chip cookies, sepaket isinya 2 dan harganya 15 ribu, enak soalnya choco chips-nya enggak pelit.

    Yah enggak sia-sia diniatkan ke sini soalnya jauh dari kantor di daerah selatan apalagi rumah, baru sadar pas sampai ini lokasinya pas berbatasan dengan Kelapa Gading.

    Menu yang dipesan: Iced Latte, Almond croissant, choco chip cookies

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 4.4  
    Watt Coffee [ Kemang, Kafe ]

    Ada Cubano Latte

    Watt Kemang ini bikin betah. Mungkin karena saya datang di hari kerja, jadi suasananya tenang dan pengunjung lain yang saya temui di sini pun sibuk dengan laptop masing-masing. Kayaknya sedikit lebih luas kafe pertama di Kwitang, tapi yang ini berkesan luas karena jarak antarmeja tidak terlalu dekat. Temanya sama, industrial namun hangat dengan perabot kayu dan pencahayaan kuning. Stafnya ramah banget dan informatif, dapat menjelaskan isi menu dengan baik.

    Karena hujan, saya ingin minuman hangat dan pesan cubano latte (45 ribu) plus quesadilla (48 ribu). Cubano latte, sesuai keterangan stafnya, adalah cappuccino dengan susu kental manis di bawahnya. Tersaji dalam gelas kecil, kayak gibraltar, dengan latte art yang cakep. Oke mari dicoba, dan hasilnya enak! Sedikit berasa cokelat, entah dari biji kopinya atau begitulah hasil perpaduan rasa cappuccino dan susu kental manis. Quesadilla-nya, dengan isi ayam, keju, dan paprika, hadir dalam 4 potong, juga recommended sebagai camilan.

    Duh perlu edisi ulangan minum cubano latte atau mencicipi yang lain kayak cortado, yes I'll be happy to come back.

    Menu yang dipesan: Cubano latte, Quesadilla

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    2 pembaca berterima kasih.