Gregorius Bayu | ig: exploresto

     Pertama-tama mau berterima kasih dulu kepada pergikuliner karena dengan vouchernya aku bisa ke sini, hehe ..  Tempatnya agak tersembunyi karena lokasinya nggak bener-bener pinggir jalan tapi di suatu tempat yang namanya Kirana Park Avenue..
      Ternyata Kirana Park Avenue menyebabkan tempat ini dikelilingi oleh rerumputan. Rerumputannya banyak. Rerumputan yang banyak ini menyebabkan tempatnya terkesan natural. Sayangnya sepertinya rumputnya terlalu banyak sehingga tempatnya malah jadi terasa agak kotor. Selain itu agak disayangkan juga karena sepertinya interiornya juga kurang rapi, padahal desainnya bagus.        Desain yang bagus itu menyebabkan tempat ini terasa lumayan nyaman untuk dijadikan tempat serius nugas. Kursi empuknya bikin duduk lama itu nggak terasa lama alias nggak bikin gampang pegel. Lumayan lah ...        Untuk konsumsinya, dimulai dari minuman. Aku pesan Cobaco atau Chocolate, Banana, Coffee. Cobaconya enak. Chocolate, Banana, dan Coffeenya terasa semua. Dingin. Seger. Cuma foamnya kok banyak banget, ya? 😅 Hampir setengah gelas itu isinya foam doang wkwk .. Tapi untungnya sebenarnya hal itu bukan berarti airnya dikit, sih. Tetap lama kok abisnya         Untuk makanannya aku beli Nasgor. Untuk nasgornya sih nasinya sedikit terlalu lembek dan terlalu panas saat disajikan. Bumbu nasgornya juga kurang meresap ke nasinya. Jadinya sebenarnya nasinya sih kurang enak. Untungnya rasa dagingnya itu enak bangettt.. Baik sosis ataupun beefnya enak parahh        Overall, sebenarnya apabila tempatnya sedikit dirapihkan tempat ini bakal jadi tempat yang asik banget sih. Makanannya sudah lumayan enak. Selamat mencoba! 

     Salah satu tempat beli es krim di Kelapa Gading, hihi  Bagaimanakah rasanya es krimnya?
      Jujur aja bagiku enak bangett!! Aku beli Berry Baby, yaitu es krim stroberi yang dicampuri susu dengan tambahan vodka. Semua rasanya terasa dengan baik. Es krimnya juga ditambahi stroberi beneran yang enak untuk dimakan. Jadinya ya .. Tidak terasa terlalu dingin, manisnya pun terasa, creamy cairnya semakin terasa karena ada susu. Rasa vodkanya juga terasa dengan baik. Mantap dehh
      Oiya, aku juga beli Banana Crepes untuk dibungkus dan rasanya juga enak. Pisangnya lembut dan empuk, dengan lapisan selai cokelat dan keju yang bikin rasanya lebih afdol lagi. Hehe
       Tempatnya, dari segi dekorasi, faslitias, tata letak kursi, dan musik yang disetel sebenarnya sudah bagus, ya. Cuma sayangnya menurutku AC nya itu terlalu dingin  
       Untuk harganya menurutku sih tidak bisa dibilang murah. Tapi dengan fasilitas dan rasa yang didapatkan menurutku sah-sah saja sih es krim dan banana crepesnya dihargai segitu 
        Overall, it's a well deserved place to be visited. Selamat mencoba! 

Rasa haus membawaku ke sini, tempatnya sebenarnya sudah sering aku lewati. Bentuk ruangan utamanya adalah sebuah kontainer dengan ada ruang outdoor untuk makan makan di sampingnya.

Tempatnya sebenarnya lumayan adem, ya. Ada banyak pohon kelapa yang mengelilinginya. Kalau mataharinya nggak terlalu banyak sebenarnya lumayan nyaman duduk di sini ..

Cuma kursinya nggak terlalu bersih. Banyak bekas debu dan debunya. Sayang banget sih padahal kalau kursinya lebih bersih dan lebih rapih ini bisa jadi tempat yang simpel dan murah buat nongkrong nyaman. Hehe 😅

Aku pesen Mango Milkshake, tertarik beli karena poster Mango Milkshake medium yang cuma 5ribu. Ternyata isinya gede bro 😁 Lumayan buat bikin kenyang. Pas lah untuk 1 gelas dingin. Rasa mangganya juga lumayan manis dan terasa banget bahwa itu adalah sebuah mangga.

Overall, apabila sedang ingin minuman murah menyegarkan sepertinya bisa nih nyoba2 container kebab ini. Hehehe .. Selamat mencoba! 😃

Bubur Ayam ini ada di belakang Sunda Kelapa. Sebenarnya tempatnya gabung dengan beberapa warung lain sehingga membentuk semacam "street-foodcourt" gitu, sih .. Untungnya tempatnya adem sehingga, dengan banyaknya pohon, aspal, dan angin sepoi-sepoi di kawasan Menteng sini, sebenarnya tempatnya lumayan nyaman.

Aku pesan Bubur Ayam biasa, porsinya sebenarnya lumayan banyak, dengan harga yang juga tidak terlalu mahal (14k). Kelemahannya adalah bubur yang terasa terlalu panas di awal, sehingga mesti di tiup2 dulu. Hehe 😅

Overall, untuk sebuah sarapan sederhana sebenarnya lumayan worth it untuk ke tempat ini. Tempatnya juga tidak terlalu kotor dan pelayanannya tidak mengecewakan. Selamat mencoba!

      Yupp.. Bener banget.. Kamu bisa melakukan 3 hal itu sekaligus di kafe ini, seperti yang aku lakukan saat ke sana .. Hehe 
      Oke, mari kita bahas kafenya. Untuk kafenya sih sebenarnya nggak terlalu gede. Hanya ada 1 meja individual di dekat jendela dan beberapa meja ngobrol di tempat lain. Dari segi ambience yang didapatkan sebenarnya kafe ini adalah tempat yang nyaman. Dekorasinya bagus, enak dilihat, penataan tempatnya pun rapi. Asik gitu buka laptop sambil melihat aktivitas di stasiun Cikini ...
       Cuma.. Sayangnya aku tidak menemukan adanya colokan di tempatku berada (kursi individual dekat jendela). Jadinya ya kalau batere laptop abis ya abis 
         Aku pesan Gramasi Iced Coffee. Di sini rasa kopinya bisa dibilang kuat, ya. Sehingga kopi susunya sedikit pahit. Tapi untungnya karena ada es jadi bikin sensasi seger gitu jadinya ga masalah, deh .. Hehe 
        Overall, menurutku tempat ini pas banget kalau dijadikan tempat nugas sejenak sambil nunggu kereta atau tempat santai sejenak sambil ngeliat aktivitas kereta. Tempatnya nyaman dengan kopi yang enak. Joss .. Selamat mencoba! 

Sebenarnya aku ke sini karena penasaran ada kuliner apa saja di Stasiun Jatinegara, dapetnya ini 😅

Mari kita bahas ... Mulai dari rasa makanan, sebenarnya terasa biasa aja, ya. Ayamnya agak alot, dengan bumbu gulai yang ngga terlalu meresap sampe dagingnya, dagingnya pun nggak terlalu banyak. Bumbu gulainya pun kurang renyah gitu dan terasa kebanyakan santan. Hal yang sama terjadi di bumbu sayurannya ..

Untungnya pelayanan di sini bagus. Pelayannya cukup ramah dan sigap dalam menanggapi permintaan pelanggan. Tempatnya juga tidak mengecewakan untuk dine in ..

Overall, ya, kalau misalkan lagi butuh sarapan/makan di sekitaran Stasiun Jatinegara sebenarnya bisa-bisa aja untuk mencoba tempat ini, tapi jangan menaruh harapan yang berlebihan, ya .. Hehe 😅

     Aku pesen yang Popcorn Aozora, di sini meskipun ada blue tea, tapi susunya lebih mendominasi sehingga rasa susu (dan gula tentunya) lebih terasa. Namun rasa tehnya juga terasa, ditambah adanya pop corn caramel mini yang menyatu banget dengan campuran minumannya membuat minuman ini menurutku tu enak banget..
     Lalu untuk desain tempatnya juga sebenarnya minimalis dan modern, ya. Dengan warna yang tidak terlalu terang sebenarnya membuat tempatnya enak buat nongkrong lama. Adanya kabel colokan di tiap meja membuat tempatnya semakin nyaman buat nongkrong lama.
      Kekurangan tempat ini ada di pelayanannya yang "not so special" dan kebersihan tempat (maksudnya kamar mandi) yang kurang bersih. Bahkan aku merasa jijik saat berlama-lama di kamar mandinya.
       Overall, rasa enak, harga tidak terlalu mahal, tempat yang sebenarnya nyaman. Kalau ingin teh yang segar, manis, dengan rasa yang variatif, menurutku Yuba Tea ini dapat dijadikan tujuan. Hehe .. Selamat mencoba! 

     Perintah untuk menunggu teman yang mau turun di Stasiun Tanjung Barat membawaku menunggu di sini. Tempat ini ada di seberang stasiun Tanjung Barat, dekat jembatan penyeberangan. Tempatnya gede, tidak kotor, banyak dekorasi dan poster-poster komunitas gojek sekitaran Tanjung Barat.
      Aku pesan Good Day dingin dan Indomie Goreng. Untuk gelas dan mangkok penyajiannya menurutku bagus, sih sebenarnya. Tidak seperti gelas dan mangkok biasa. Lebih terasa "classy" gitu.
       Rasa good daynya enak. Es dan airnya tidak kebanyakan dan bercampur baik dengan bumbu sachetnya. Indomienya juga enak sih sebenarnya  Mienya nggak terlalu keras atau terlalu lembek, airnya juga ngga kebanyakan. Sayurnya juga sama sekali nggak pahit. Enak 
       Overall, nuansa ojek online terasa banget di warkop ini, namun dengan rasa yang enak dan harga yang tidak terlalu mahal (total aku hanya menghabiskan 13k) menurutku warga umum juga bisa banget mendatangi tempat ini, untuk nunggu kerabat di Tanjung Barat, misalnya, atau untuk menunggu hujan reda, atau ya karena pengen nge-warkop aja, hehe.. Selamat mencoba! 

     Aku memesan beberapa kopi di sini (hehe) salah satunya Kopi Susu Gula Aren. Aku mengapresiasi harganya yang cukup murah saatku membelinya (harga promo 18k). Aku juga mengapresiasi tempatnya yang memiliki dekorasi bagus, tempat duduk variatif (meja tinggi, meja standar, meja rendah, kursi sofa, kursi tinggi, kursi nongkrong, dll), dan area yang lumayan luas. Sepertinya didesain untuk menampung beragam tujuan orang mampir ke kafe  hehe ..
      Namun untuk Kopi Susu Gula Arennya menurutku bukanlah yang terenak. Sebab kopinya kurang terasa kuat, selain itu kopi susunya malah terasa terlalu creamy, seperti kebanyakan susu. Sehingga aku kurang terlalu menyukai kopi susu gula arennya (Note: Sebenarnya hal yg sama juga terjadi pada Cafe Latte Hazelnut dan Choco Banana, cuma aku pesannya bungkus sehingga baru diminum 3 jam setelah dapet, jadi mungkin pada 2 minuman itu ada faktor eksternal yang bikin rasanya berkurang)
       Untuk pelayanannya sih juga biasa aja, tapi dengan banyaknya fasilitas menurutku tidak bisa dibilang buruk juga. Untungnya tempatnya lumayan bersih.
       Overall, kebanyakan susu itu hanya masalah teknis yang mudah untuk dirubah. Untuk tempatnya sudah bagus, sehingga apabila dilakukan perbaikan terhadap rasa kopi susu tersebut, tempat ini akan pantas untuk dikunjungi. Selamat mencoba!