Gregorius Bayu | ig: exploresto

    Warung ayam ini berada di pinggir jalan .. Sehingga memang cukup panas apabila kamu pergi ke sana siang - siang ..
     Hal yang aku sayangkan di sini adalah mejanya yang sedikit (cuma satu) sehingga aku pun makan tanpa meja di sana ..  So sad :(
     Untungnya ... Nasi dan ayam (dan sambalnya) aku rasa tidak mengecewakan .. Semuanya enak dan pantas dirasakan. Ayamnya empuk, bumbunya meresap, kulitnya juga gurih dan terasa. Mantap!
     Overall, ya itu sih ... Aku suka rasanya .. Cuma sepertinya akan lebih bagus apabila kursinya di tambah ... 

     Nasi Uduk ini berada di pinggir jalan .. Di seberang unpad .. Dengan tempat yang sama seperti nasi uduk pada umumnya. Tidak ada yang berbeda. Dengan 3 meja yang masing - masing meja memiliki 8 kursi.
      Sebenarnya hari ini adalah kali kedua aku mencobai makanan ini. Dan rasanya tetap sama .. Aku tetap terkesima dengan rasa  (terutama bumbu gorengannya) ayam, tahu, dan tempenya yang begitu enak dan begitu meresap di dalamnya. Nasinya juga enak. Mungkin aku sedikit menyayangkan ketiadaan bawang goreng di pesananku (mungkin karena dibungkus?) tapi ngga papa kok ..
      Overall, meskipun salah satu yang enak. Sayangnya di sekitarnya ada yang lebih enak lagi, dari soal rasa (meskipun yang lainnya lebih mahal). Jadi ya, aku merasa warung ini mempunyai kelebihan dan kekurangan dibanding yang lainnya. Tinggal dipilih - pilih deh 

     Malam ini, adalah malam ketika aku memanfaatkan sebuah kesempatan yang jarang sekali aku dapatkan .. Makan di restoran yang berlokasi di sekitaran Monumen Perjuangan, dan di depannya Cekeran midun. Katanya kalau pagi lokasinya adalah bengkel, sehingga ... ya ... Mungkin agak sedikit kotor. Sehingga saya tidak begitu menyukai suasananya ..       Namun aku menghargai senyuman dan pelayanan yang diberikan pekerja di sini. Sungguh mantap dan membuatku nyaman .. Sangat nyaman :)
      Makanannya juga cukup pantas dibilang enak .. Setidaknya tidak membuatku dan kawan - kawanku kecewa. Kami cukup puas dengan rasa makanannya ..
      Overall, well, dibanding "lawan - lawan" nya di sekitaran DU, aku rasa tetap seimbang dengan yang lain. Jadi, tergantung feeling kalian .. Selamat mencoba! 

     Nasi Goreng ini seringkali menarik perhatianku ... Karena warungnya yang cukup besar, warna kuning terangnya, dan tentu saja ... Tulisan "Nasi Goreng" yang full kapital dan besar ...
     Hingga akhirnya, aku mendatanginya ... Hari minggu kemarin. Ada menu yang cukup unik dan belum pernah aku coba ... Yaitu nasi goreng gila .. Bagaimanakah rasanya?
     Oke .. Karena biasanya bumbu "gila" itu disajikan diatas nasi putih, jadi untuk kali ini, aku sedikit bingung ... "Ini bumbunya yang mana, ya? udah kecampur belum?" .. Sehingga, jujur saja, aku tidak bisa menilai keenakan bumbu "gila" nya .. Mohon maaf :(
     Sebagai sebuah streetfood, aku merasa cukup nyaman dengan suasana yang ada. Bagus sekali .. Pelayanan dan kebersihannya juga cukup pantas di apresiasi.
     Overall, sebagai sebuah streetfood, aku rasa tempat ini cukup pantas direkomendasikan .. meskipun biasa aja (kalau dibandingin dengan warung nasgor lainnya) ... Datangnya malam2 ya! 

      Bersama kawan, melihat teman. Hari ini teman-temanku mengajakku main ke streetfood yang rame banget parah di Blok M yang namanya Roti Bakar Eddy.       Rotinya kita makan bareng, karena aku ngga suka keju, aku pun beli yang roti bakar cornet dan makan yang itu (tentu saja tetep bagi2).
      Rasanya enak. Ngga bilang enak banget sih tapi enak. Tidak mengecewakan lah. Apalagi didukung oleh tempat yang enak banget buat nongkrong untuk sebuah streetfood. Meskipun sayangnya pelayanannya cukup lama. Mungkin karena tempatnya kurang teratur ya .. Entahlah.
      Overall, Roti Bakar Eddy menurut gw jadi salah satu tempat nongkrong malam terbaik sejauh ini. Selamat mencoba! 

       Cafe Persib telah direnovasi ... Tak hanya sekedar renovasi, kafe yang dekorasinya sarat dengan klub kebanggaan warga Bandung itu telah berubah nama menjadi 1933 Dapur & Kopi (meskipun aku tidak melihat dapurnya dimana ... hehe *canda).
      Dekorasi dan suasana yang ditampilkan sebenarnya bagus. Benar - benar "Persib" namun tidak melupakan kenyamanan yang seharusnya ditampilkan oleh tempat yang menamakan dirinya "Kafe". Really nice! Sungguh tempat yang pas untuk nobar .. hehe
      Aku pun memesan makanan .. Karena akhir - akhir ini aku seringkali memesan kopi, akupun jadi memesan hal yang lain yaitu teh, atau dalam menu disebut ocha, dengan rasa mangga.
      Karena musik di dalam terasa terlalu kencang, aku pun pindah ke luar. Tak lama, ochaku pun datang .. Aku mencobanya .. dan rasanya ... emm ... Manis .. Manis sekali .. Teramat manis .. Terlalu manis ... Benar - benar sebuah ocha yang terlampau manis untukku. Sehingga rasanya seperti sirup mangga diberi teh sedikit, hampir tidak terasa ochanya ... Sayang sekali
     Mengenai hal lain, rasanya pelayanan dan kebersihannya sudah cukup bagus. Pas untuk sebuah kafe dan sangat pantas diapresiasi. Nice!
     Overall, aku sangat merekomendasikan tempat ini untuk membuat acara seperti Nobar atau kumpul2 lainnya.. Dan untuk penggemar tim selain persib, kafe ini juga bukan tempat yang buruk untuk kalian, kok .. Selamat mencoba!