Gregorius Bayu | ig: exploresto

Iya gaes jadi kali ini aku mencoba yang kopsu oreo. Jadi kopi susu biasa yang ditambahin oreo. Meskipun udah ditambah oreo, ternyata ini tetap nggak terlalu manis, ya .. Alias tetap terasa coffee-y dan creamy. Bahkan adanya kue oreo membuat kopi ini lebih terasa creamy lagi.

Overall, dari rasanya, aku menyukai ide variatif yang trmu kamu ini buat. It's a nice job. Selamat mencoba!

     Oke, jadi ini adalah makanan korea (aku lupa namanya mohon maaf), teksturnya ada mie, tteobokki, dan beberapa buah makanan mirip siomay. Bagaimanakah rasanya?
     Oke, dari segi rasa, rasanya sih menurutku lumayan pedas. Pedas sambal bubuk gitu, sih. Lalu mienya bukan mie yang lurus melainkan agak-agak kriting. Kepedasannya tidak terasa sampai dalam makanan, tapi rasa pedas yang kuat di luarnya sudah cukup mempengaruhi sih hehe ..
      Overall, enak? Bagiku sebenarnya makanan ini lumayan enak. Hanya saja bagiku kuahnya terlalu banyak. Tidak sebanding dengan porsi mienya. Andaikan kuahnya dikurangi menurutku akan semakin baik.. Selamat dicoba! 

     Aku hanya mencoba tteobokki kecilnya dari dalbam, dan jujur saja, aku langsung suka. Hehe 
     Teksturnya agak alot, dengan rasa yang lumayan pedas, dan juga lumayan gurih. Menurutku tteobokki ini enak dan pantas dicoba.
      Overall, selamat mencoba! 

Aku mencoba ini di rumah. Oke, jadi pertama, porsi buldak ini banyak 😅 Isinya ada nasi, saos, daging ayam, dan beberapa sayur.

Sejujurnya menurutku porsi nasinya agak terlalu banyak. Alhasil butuh ketelitian ekstra untuk menyamakan porsi nasi yg pas di sendok agar tidak kehabisan ayam. Hehe 😅

Aku makan pake sambel, dan aku akui sambelnya pedes banget .. Akan terlalu pedas buat beberapa orang.

Overall, sebenarnya buldaknya enak. Nasinya empuk, ayamnya juga empuk, bumbunya kuat, sambalnya pun kuat. I'm impressed. Untuk pembaca, selamat mencoba!

Aku memesan tester dari ini. Ada 2 rasa yaitu rasa mint dan rasa vanilla. Sejujurnya aku menyukainya. Salah satunya adalah karena rasanya kuat, jadi ia tidak mengedepankan rasa manisnya.

Alhasil gelatonya tidak terlalu terasa mint melainkan lebih mint-y. Tapi tentu saja manisnya tidak dilupakan 😅

Overall, dari segi rasa Glacerie bukanlah toko gelato biasa. Menurutku Glacerie sangat pantas untuk dicoba. Jadi, selamat mencoba!

    Aku membeli roti bungeoppang dari sorry sorry hansigjib di festival makanan korea ini. Ini seperti sebuah waffle rasa cokelat, dengan bentuk menyerupai sebuah ikan. 
    Rasanya adonannya menurutku lumayan asin, teksturnya tidak terlalu lembek, dan tebal. Tebalnya itu maksudnya tebal mendalam gitu, ya. Space kosong untuk cokelatnya tidak banyak.
     Cokelatnya memang tidak langsung muncul di awal gigitan, tapi setelah muncul cokelatnya langsung bisa mengobati rasa asin di adonannya. Enak.
      Overall, waffle khas korea ini menurutku punya kekhasan tersendiri dari rasa dan bentuk. Sehingga menurutku ini sangat pantas untuk dicoba. Jadi, selamat mencoba! 

    Di Festival makanan korea ini aku beli Ham Toast dari Chic and Toast. Toastnya tidak terlalu besar, menurutku cocok-cocok saja apabila hendak dijadikan cemilan. 
    Untuk hamnya menurutku terasa enak. Saosnya juga menurutku tidak terlalu banyak. Pas, kepake semua, dan tidak ada bagian yang terasa "terlalu banyak saos". Oiya, ham ini tidak hanya ham ya. Ada telurnya juga. Untungnya rasa telurnya tidak menghancurkan rasa hamnya. Masih bisa saling memberikan rasa dengan baik di lidah.
     Overall, aku cukup puas makan roti ini. Menurutku kalau ingin sebuah cemilan roti yang gurih dan tidak manis, chic n toast ini sabi dijadikan pilihan. Selamat mencoba! 

     Postingan seorang teman membuatku punya rasa sangat penasaran untuk mengunjungi kafe ini, dan itu akhirnya terjadi hari ini .. Hehe  
     Oke, aku datang ke sini sekitar pukul 9 pagi, dan jujur saja aku terkesima banget dengan bagaimana cahaya matahari masuk ke kafe ini (bisa dilihat di foto). Begitu natural dan begitu rapih. Seakan-akan aku mendapatkan efek foto gratis dari Tuhan  Cakep banget ga boong. 
      Kecakepan tempat di dalam, jujur saja, agak berkurang saat sudah siang. Namun ketika sudah agak bosan dengan suasana dalam, anda dapat berganti dengan menikmati suasana luar kafe dengan amphitheaternya yang punya dekorasi yang minimalis dan indah. Salut .. 
      Setelah membahas tempat, mari membahas minuman. Aku mencoba hot cappuccino. Rasanya menurutku lumayan kuat dan creamy. Kalau dikasih gula, jadi kopi yang manis. Rasa pahit kopinya masih masuk dalam batas wajar yang bisa diterima semua orang. Tidak terlalu strong.
       Untuk toiletnya masih bergabung dengan tenant lain di food court 60 Common House, untungnya masih lumayan bersih. 
       Overall, untuk nugas atau buka laptop, menurutku tempat ini adalah salah satu tempat terbaik di Tebet. Bisa memanjakan jiwa, lidah, dan mata. Jadi, selamat mencoba!