Asal Mayonaise yang Sering Dipadukan Dengan Makanan

Mayonaise merupakan salah satu saus dressing yang digunakan pada sajian salad. Bisa berupa salad buah hingga sayur. Selain digunakan sebagai salad dressing, mayonaise juga kerap kali digunakan sebagai saus cocolan saat menyantap ayam goreng, kentang goreng, pizza, roti panggang, atau dijadikan saus pada burger dan sandwich. Meski bisa dijadikan saus pada kuliner lain, tapi mayonaise lebih identik atau dikenal sebagai saus dressing salad. Mayonaise terbuat dari bahan dasar kuning telur yang dikocok bersama dengan minyak nabati dan cuka. Oleh karena itu, kadar lemaknya bisa mencapai hingga 70-80%. Tekstur dari mayonaise ini terbilang cukup kental dengan rasa yang asin, gurih, dan creamy. Berbicara tentang mayonaise, apakah kamu tahu asal muasal dari mayonaise yang jadi soulmate-nya salad ini?

Sumber: Masterclass.com

Menurut sejarah, asal muasal dari mayonaise ini ternyata berasal dari Perancis. Mayonaise adalah salah satu saus yang ditemukan oleh koki berkebangsaan Perancis pada tahun 1756. Seorang koki yang bernama bernama Louis Francois Armand du Plessis, membuat sebuah saus untuk merayakan kemenangan Perancis dalam merebut pelabuhan Mahon yang ada di Kepulauan Balearic. Mahon sendiri merupakan asal mula dari nama mayonaise karena koki tersebut memberi nama saus buatannya dengan nama mahonnaise. Berhubung agak sulit diucapkan, maka saus mahonnaise ini pun diucapkan dengan nama mayonaise. Perkembangan asal muasal dari mayonaise ini sebenarnya terbilang lambat karena setelah ditemukannya, saus mayonaise hanya dikenal masyarakat Eropa saja dan kebanyakan orang membuatnya sendiri di rumah karena memang tidak ada yang menjualnya di toko.

Sumber: Twimg.com

Barulah pada sekitar tahun 1905, saus mayonaise ini diperjualbelikan dalam bentuk kemasan toples. Tapi bukan Perancis yang menjadi pelopor saus mayonaise kemasan ini, melainkan Amerika Serikat atau lebih tepatnya New York lah yang pertama kali membuat saus mayonaise kemasan toples. Orang yang pertama memperjual belikannya adalah Richard Hellman. Pemasarannnya tapi hanya sebatas di toko miliknya saja. Sementara pada tahun 1912, saus mayonaise dengan merek Hellman’s Blue Ribbon Mayonaise buatan Nyonya Hellman mulai dipasarkan secara besar-besaran di negara Amerika. Lalu munculah banyak pesaing dari Hellman’s Blue Ribbon Mayonaise. Mulai dari Best Food’s yang menjual mayonaise kemasan di pantai barat Amerika karena di pantai timur, masyarakat lebih mengebal merek Hellman tersebut. Kedua merek tersebut tetap menjadi merek mayonaise terbaik di Amerika hingga saat ini karena memang resepnya tidak pernah berubah

Sumber: Popsci.com

Walaupun keberadaannya sudah mendunia, tapi ternyata beda negara, resep mayonaise ini agak sedikit berbeda sehingga rasanya cenderung tak sama dengan resep mayonaise asli dari Perancis. Misalkan saja di Jepang, mayonaise dibuat dari campuran cuka beras. Sedangkan di negara-negara barat menggunakan jenis cuka dari hasil distilasi. Dijualnya pun dalam bentuk botol plastik, berbeda dengan negara barat yang menjual mayonaise dalam kemasan botol kaca. Di Indonesia, kita bisa menjumpai aneka bentuk saus mayonaise, mulai dari yang dikemas dalam bentuk wadah toples kaca, botol, hingga kemasan plastik. Untuk harganya juga sangat bervariasi sehingga kamu bisa memilih mana yang lebih sesuai dengan isi kantongmu.

Sekarang teman kuliner sudah tahu kan darimana asal mayonaise?. Penggunaan mayonaise dalam dunia kuliner pun bukan hal yang tabu lagi, karena mayonaise sering kali dijadikan pendamping beberapa makanan seperti salad, gorengan dan makanan-makanan di bawah ini!