Awalnya Kuliner yang Merakyat, Tapi Kenapa Sekarang Lobster Jadi Kuliner Mewah?
List Artikel 10 September 2018 | 0 KomentarLobster menjadi salah satu jenis seafood yang memiliki banyak penggemar. Lobster memiliki tampilan warna luar yang merah orange yang terlihat sangat berkilau, sementara untuk bagian dalam dagingnya berwarna putih dan bertekstur lembut. Meski banyak peminatnya, tak setiap orang bisa sering-sering menyantap lobster. Hal ini dikarenakan harga lobster yang terbilang sangat mahal sehingga kalau ingin menyantapnya dengan puas, kamu harus menunggu gajian terlebih dulu. Rata-rata harga lobster di Indonesia per ekornya paling murah Rp 90.000,-an dan paling mahal bisa mencapai lebih dari Rp 200.000,- Tak heran kalau lobster sering dijuluki sebagai makanan mewah dan mahal.
Sumber : Pergikuliner.com
Tapi tahukah kamu kalau di balik kemewahannya ini ternyata lobster dulunya merupakan kuliner yang sangat merakyat. Awalnya pada abad pertengahan di Eropa, lobster menjadi dikonsumsi kalangan orang yang tidak mampu karena dianggap sebagai obat. Bagian depan lobster ditumbuk dan dikonsumsi untuk menyembuhkan penyakit batu ginjal. Lalu pada abad ke-17 dan 18 di Amerika Serikat, masyarakat yang berada di sekitar pantai sangat sering mendapatkan tangkapan lobster. Saking mudahnya menemukan lobster, mereka menganggap kalau lobster bukanlah bahan makanan yang berharga. Bagaimana tidak, dalam satu kali tangkapan, mereka bisa dengan mudah mendapatkan satu ember penuh lobster.
Sumber : Pergikuliner.com
Masih di era tersebut, lobster mulai diolah menjadi makanan yang bisa disantap alias bukan sebagai obat. Meski begitu, orang-orang yang menyantapnya belum naik kelas karena lobster hanya dikonsumsi oleh para budak dan narapidana saja. Hal ini dikarenakan orang-orang setempat belum menumukan cara mengolah dan membumbui lobster yang benar. Baru pada abad ke-19, mulai ditemukan cara memasak hidangan ini dengan tepat. Sajian lobster ini pertama kali ditemukan dan disajikan di dalam kereta api dan para penumpang merasa sangat terkesan akan cita rasanya yang sangat enak. Lambat laun, orang-orang jadi membuka mata dan melirik keberadaan kuliner lobster dan lobster mulai diburu sehingga keberadaannya menjadi sulit ditemukan karena tidak ada yang membudidayakannya.
Sumber : Pergikuliner.com
Pada sekitar tahun 1920-an yakni setelah perang dunia ke-1, masyarakat aristokrat mulai menganggap lobster sebagai sajian kelas atas. Tapi ternyata kejayaan lobster tidak bisa bertahan lama karena pada tahun 1950-an, lobster kembali menjadi kuliner rakyat karena adanya krisis ekonomi dan makanan. Tapi beberapa tahun kemudian, lobster kembali mendulang kejayaannya menjadi kuliner mewah setelah lewatnya krisis ekonomi dan makanan. Mahalnya harga lobster saat ini sebenarnya bisa kita perkirakan karena sulitnya untuk mendapatkan seafood yang satu ini. Untuk mencapai ukuran yang legal diperjualbelikan, lobster harus melalui masa pertumbuhan hingga lima tahun lamanya. Dalam sekali bertelur, lobster bisa menghasilkan hingga lebih dari 1000 telur, tapi sayangnya tidak semua bisa menetas sempurna dan pada fase-fase pertumbuhannya, lobster banyak yang mati karena terjangkit penyakit atau karena dimakan oleh para pemangsa. Jadi kebayang khan bagaimana sulitnya beternak lobster.
Sumber : Pergikuliner.com
Meski sudah masuk kategori yang legal untuk diperjualbelikan, lobster harus melewati beberapa tangan terlebih dahulu, mulai dari nelayan, pengepul, hingga restoran. Saat pengiriman, lobster harus dijaga benar-benar sehingga masih dalam keadaan hidup ketika sampai di tujuan. Proses jual beli yang lama dan penuh resiko inilah yang juga menentukan harga jual lobster. Jadi sekarang kamu sudah paham khan kenapa harga jual lobster terbilang sangat mahal.
Gimana teman PergiKuliner, terjawab sudah kan pertanyaan kamu mengenai kenapa harga lobster sangat mahal? Meskipun kamu tidak bisa makan lobster sering-sering, tapi kamu bisa makan lobster enak di tempat-tempat yang sudah PergiKuliner rekomendasikan di bawah ini. Dijamin rasa lobster di tempat ini bisa bikin kamu terngiang-ngiang akan kelezatannya. Jadi, langsung aja yuk cek informasinya di bawah ini!