Mengulik French Toast yang Jadi Menu Favorit Untuk Brunch

6 Februari 2024 | 0 Komentar

French toast atau roti panggang ala Prancis adalah salah satu hidangan roti yang populer di seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia. Keunikan French toast terletak pada teksturnya yang renyah di luar namun lembut di dalam, memberikan sensasi unik bagi para penikmatnya. Rasanya pun cenderung manis dan legit, karena dalam pembuatannya menggunakan campuran susu, telur, dan vanilla yang kemudian dicelupkan pada roti tawar sebelum dipanggang di atas wajan anti lengket yang sudah diolesi mentega, menghasilkan aroma yang sangat menggugah selera. 



Sumber: Pinterest.com


French toast sering dijadikan pilihan menu brunch, karena meskipun terlihat seperti camilan, namun mampu memberikan kenyang yang cukup serta memiliki kandungan gizi yang tinggi. Sebelum menikmati kelezatan French toast, tidak ada salahnya untuk menggali sedikit tentang sejarahnya yang menarik.


Sejarah French Toast


Menurut sejarahnya, French toast sudah ada ribuan tahun yang lalu, tepatnya pada masa kejayaan Kerajaan Romawi. Diketahui bahwa French toast mulai dijadikan sebagai menu sarapan sekitar abad ke-4 di Roma. Pada masa itu, masyarakat Romawi ingin menciptakan hidangan yang lembut dari roti bertekstur keras yang umumnya tersedia pada zaman tersebut. Hal ini dikarenakan mayoritas roti yang diproduksi pada masa Kerajaan Romawi memiliki tekstur yang keras.



Sumber: PergiKuliner.com


Untuk mengubah roti bertekstur keras menjadi santapan yang lebih lembut dan mudah disantap, masyarakat Romawi kemudian mulai mencelupkan roti tersebut dalam campuran susu dan telur sebelum dipanggang. Proses ini memberikan tekstur yang lembut di dalam namun tetap memberikan rasa garing di luar setelah dipanggang. Gaya memasak French toast kemudian menyebar ke Eropa pada Abad Pertengahan, di mana hidangan ini menjadi populer di kalangan masyarakat Eropa. Praktik memasak dan mengonsumsi French toast menjadi bagian dari budaya kuliner Eropa pada masa itu, dan hidangan ini terus berkembang serta menyebar ke berbagai belahan dunia seiring berjalannya waktu.


Dijuluki Sebagai Roti Hilang


Ada satu fakta unik dari french toast yakni julukannya yang dijuluki sebagai roti hilang. Mengapa demikian? French toast dijuluki sebagai roti hilang karena nama awalnya. Nama awal french toast adalah ‘pain perdu’ yang dalam bahasa Perancis memiliki arti sebagai ‘roti yang hilang’. Roti panggang ini pertama kali disebut dengan nama french toast karna orang yang pertama kali membuatnya di Eropa yang bernama Joseph French. Karena kesalahan penulisan, maka roti buatannya disebut dengan sebutan ‘french toast’ alias roti buatan pak French. 


Sumber: PergiKuliner.com


Tapi ada juga yang menduga kalau nama french toast ini mengacu pada sebuah bahasa Irlandia kuno yakni ‘to french’ yang artinya memotong. Ini dikarenakan french toast akan disantap dengan cara diiris atau dipotong. Berhubung sangat populer, french toast bisa berbeda-beda di negara Eropa. Di Denmark dan Norwegia, french toast  ditambahkan kayu manis dan kapulaga. Di Georgia dan Rumania, french toast disajikan dengan bacon sehingga rasanya gurih. Di Spanyol, french toast disantap dengan cocolan susu dan wine.

 

Bisa Disantap dengan Aneka Topping


French toast adalah hidangan yang sangat fleksibel dan bisa disantap dengan berbagai macam topping sesuai selera. Ada banyak pilihan topping yang bisa digunakan saat menikmati French toast, mulai dari yang manis hingga yang gurih. Untuk topping manis, Teman Kuliner bisa mencoba menggunakan berbagai macam buah segar seperti stroberi, blueberry, raspberry, pisang, atau peach. Selain itu, sirup mapel, selai, gula halus, whipped cream, es krim, dan madu juga merupakan pilihan topping yang lezat untuk menambahkan rasa manis pada French toast.



Sumber: Pergikuliner.com


Sementara itu, jika Teman Kuliner ingin mencoba French toast dengan rasa yang gurih dan asin, ada beberapa pilihan topping yang bisa dipertimbangkan. Salah satunya adalah dengan menambahkan bacon panggang atau potongan keju untuk memberikan rasa gurih yang khas. Teman Kuliner juga bisa mencoba menambahkan mayonaise atau saus sambal untuk memberikan sentuhan rasa yang berbeda dan sedikit pedas pada hidangan French toast.


Konsep Brunch dan French Toast yang Tak Terpisahkan


Konsep brunch sendiri merupakan gabungan antara sarapan (breakfast) dan makan siang (lunch), yang umumnya disantap pada tengah hari atau awal sore. Dalam menu brunch, biasanya terdapat beragam hidangan yang mencakup berbagai jenis makanan dan minuman, mulai dari hidangan sarapan tradisional hingga hidangan yang lebih berat seperti daging panggang dan pasta. French toast dengan tekstur yang renyah di luar dan lembut di dalam serta rasa yang manis dan legit, menjadi salah satu hidangan yang cocok untuk disantap sebagai bagian dari menu brunch. Hidangan ini memberikan energi yang cukup untuk memulai hari tanpa terlalu berat seperti hidangan makan siang biasa.



Sumber: PergiKuliner.com


Seiring dengan berkembangnya budaya brunch di berbagai negara, termasuk Amerika Serikat, Prancis, dan Inggris, French toast secara alami menjadi salah satu pilihan menu yang sering ditemui dalam acara brunch. Kemunculan French toast dalam menu brunch kemungkinan besar dipengaruhi oleh popularitas hidangan ini sebagai pilihan sarapan yang lezat dan memuaskan.


Meskipun tidak ada catatan resmi tentang kapan French toast pertama kali dijadikan menu brunch, namun dapat dipastikan bahwa hidangan ini telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari tradisi brunch di seluruh dunia, menambahkan variasi dan kelezatan pada pengalaman santap brunch bagi banyak orang.


Itulah sekilas sejarah mengenai french toast yang jadi menu brunch favorit di banyak kafe. Teman Kuliner sendiri pernah atau sering menyantap french toast? Buat yang suka olahan roti, di bawah ini ada beberapa gerai yang bisa Teman Kuliner datangi!

Toast Republik

Levant Boulangerie & Patisserie

Artisan Social Affair

Jiwa Toast

Hang Tuah Kopi & Toastery


Topik artikel ini: