Ternyata Ini Dia Penyebab Rasa Kantuk Setelah Makan Kangkung

Kangkung menjadi salah satu sayuran yang paling banyak disantap masyarakat Indonesia. Kangkung bisa diolah menjadi sayur bening, direbus untuk dijadikan lalapan, hingga ditumis menjadi cah kangkung, tumis kangkung, balacan kangkung saus tiram, plecing kangkung, dan masih banyak lagi. Olahan kangkung bisa kamu jumpai di restoran Indonesia dan juga restoran seafood. Banyak yang percaya kalau setelah menyantap kangkung, kamu bisa dilanda kantuk. Benarkan mitos tersebut?

Sumber : pergikuliner.com

Mitos tentang kangkung yang bisa membuat kamu mengantuk setelah menyantapnya ini memang banyak dipercaya masyarakat Indonesia. Faktanya, belum ada satu pun penelitian ilmiah yang mengemukakan kalau kangkung bisa menyebabkan rasa kantuk. Meski belum ada uji klinik atau bukti khusus, beberapa pakar ada yang menduga kalau rasa kantuk yang dihasilkan kangkung ini bisa jadi diakibatkan oleh adanya kandungan zat sedative dan triptofan yang menyebabkan efek menenangkan saraf otak dan rileks bagi tubuh sehingga kamu jadi lebih mudah mengantuk.

Sumber : pergikuliner.com

Meski demikian, hal ini tidak berlaku sama bagi semua orang karena kadar sedative dan triptofan yang dibutuhkan orang hingga untuk bisa rileks itu berbeda-beda. Jadi bisa saja terjadi hal seperti kamu dan teman yang sama-sama makan kangkung, tapi hanya temanmu yang mengantuk setelah menyantapnya, sedangkan kamu tidak.  Selain itu, kangkung selalu disantap bersama dengan nasi yang mengandung karbohidrat dan indeks glikemik tinggi. Jadi meskipun kamu hanya sedikit menyantap kangkung, tapi dengan nasi putih hangat yang porsinya besar, tak menutup kemungkinan kamu juga akan terserang rasa kantuk.

Sekarang kamu sudah tahu kan apa yang menyebabkan kamu merasa mengantuk setelah menyantap kangkung. Bagaimana kalau hari ini kamu menyantap olahan kangkung yang lezat di bawah ini!