Tiga Manfaat Roti Tawar dalam Dunia Kuliner yang Jarang Diketahui

Roti tawar merupakan salah satu varian roti yang paling sering dikonsumsi di dunia. Di negara-negara Barat, roti tawar selalu dijadikan sebagai menu sarapan pagi yang dipanggang lalu disantap dengan olesan selai buah, selai kacang, atau selai cokelat. Selain disantap dengan olesan selai, roti tawar juga kerap kali disantap sebagai sandwich yang merupakan perpaduan antara roti tawar dengan daging bacon, scramble egg, hingga salad sayur. Di Indonesia, roti tawar juga sering dijadikan menu sarapan dengan dioles mentega dan meises atau keju. Tapi tahukah kamu bahwa ternyata selain disantap, roti tawar ini ternyata memiliki manfaat atau kegunaan dalam dunia kuliner yang jarang diketahui banyak orang. Lalu, apa saja kegunaannya? Coba langsung kita simak bersama-sama di bawah ini yuk!

^{Sumber: pergikuliner.com}

Sebagai Pengikat

Manfaat roti tawar dalam dunia kuliner yang pertama adalah sebagai pengikat. Sebagian orang, terutama yang berkecimpung di bidang kuliner, mungkin sudah memahami manfaat roti tawar yang satu ini. Roti tawar bisa digunakan sebagai pengikat antara bahan makanan yang cair dan tidak. Biasanya saat menambahkan roti tawar ke dalam makanan, maka kamu tidak perlu menggunakan tepung agar makanan bisa menyatu dengan baik. Misalkan saja dalam membuat olahan makanan daging panggang cincang yang dicampur dengan susu dan keju parut lalu dipanggang. Biasanya, orang akan menambahkan tepung sebagai pengikatnya. Tapi jika ada roti tawar, kamu bisa menghancurkan roti tawar lalu mencampurkannya ke dalam adonan. Maka nantinya adonan akan mengesat dan menyatu dengan baik saat dipanggang.

Sebagai Pengubah Tekstur

Roti tawar juga bisa dijadikan sebagai pengubah tekstur. Manfaat ini bisa kamu jumpai pada beragam kuliner yang dimasak dengan cara digoreng. Sudah sejak lama bahwa roti tawar digunakan sebagai bahan pelapis pada gorengan. Kebanyakan orang menyebutnya dengan nama tepung roti, tepung panko, atau tepung panir. Bahan dasar dari tepung-tepung ini adalah roti tawar. Jadi, roti tawar yang sudah dihaluskan akan dikeringkan. Untuk penggunaan tepung ini, makanan yang sudah dilapisi telur atau adonan tepung encer akan dilapisi dengan tepung panir, tepung roti, atau tepung panko baru kemudian digoreng di minyak panas. Dengan menggunakan tepung ini, hasil gorengan akan terasa lebih garing dan renyah tanpa perlu menggunakan pengembang atau bahan sejenisnya.

Sebagai Penyerap Udara Lembap

Manfaat terakhir dari roti tawar yang jarang diketahui orang adalah bisa dijadikan sebagai penyerap udara lembap. Roti tawar jika diletakkan dalam sebuah wadah ternyata bisa membuat makanan lain yang ada di dalamnya tetap kering. Hal ini dikarenakan roti tawar bisa menyerap kelembapan udara. Dengan begitu, kualitas makanan yang ada di dalam wadah bisa tetap terjaga kering dan tidak mudah berjamur. Di negara-negara Eropa, kebanyakan orang akan menggunakan roti tawar saat menyimpan gula selama musim panas. Pasalnya, saat cuaca panas, gula bisa dengan mudah meleleh. Tapi jika disimpan dengan roti tawar maka gula tidak mudah meleleh karena kelembapannya akan terserap oleh roti tawar. Hanya saja, untuk penyimpanan jangka panjang, kamu harus mengganti roti tawar setiap tiga hari sekali. Dengan begitu, kualitas dari makanan yang disimpan juga akan tetap terjaga baik.

Itulah beberapa manfaat roti tawar dalam dunia kuliner yang jarang diketahui  orang banyak. Semoga dengan adanya informasi di atas bisa memberikan pengetahuan kuliner kepada kamu lainnya. Buat yang suka mengonsumsi roti dan aneka kue, di bawah ini beberapa rekomendasi tempat yang menyediakan roti dan kue enak untuk dicoba!