Tips Menyimpan Pizza dan Memanaskannya Kembali

Kamu termasuk penyuka pizza? Memesan pizza untuk take away atau secara delivery bisa menjadi kebiasaan kamu. Kebanyakan orang cenderug memesan pizza dengan ukuran medium atau large untuk take away atau delivery. Pasalnya, pizza dengan dua ukuran tersebut membuat kamu terasa lebih puas. Tapi, terkadang kamu menyisakan pizza satu hingga dua slice yang tidak sanggup lagi kamu santap. Biasanya sisa pizza ini akan kamu simpan di kulkas untuk disantap keesokan harinya. Rasa serta tekstur pizza yang sudah disimpan di kulkas tentunya tak akan sama lagi. Tapi kamu tak perlu khawatir lagi sekarang, karena PergiKuliner punya beberapa tips untuk menyimpan sisa pizza dan memanaskannya kembali agar citarasa serta tekstur yang tak jauh berbeda dengan pizza yang baru saja matang. Simak baik-baik ya tipsnya!

Menyimpan Pizza

Sumber: Id.wikihow.com

Meletakkan sisa pizza yang masih berada dalam kotak kemasannya di dalam kulkas sudah menjadi hal yang paling sering dilakukan. Tapi tahukah kamu kalau menyimpan pizza bersama dengan kotaknya bisa membuat tekstur pizza jadi lebih lembek serta merubah citarasanya. Sediakan wadah kedap udara dan tisu tebal. Lapisi wadah kedap udara dengan tisu tebal atau tisu dapur lalu letakkan pizza di atasnya, kemudian tutup dengan tutup wadah kedap udara. Usahakan agar tidak ada udara yang masuk. Jadi, harus ditutup yang rapat ya!

Berapa lama kamu ingin menyimpan pizza? Satu dua hari atau hingga satu minggu. Jika kamu akan menyantapnya dalam jangka waktu satu hingga dua hari, kamu boleh menyimpannya di kulkas. Tapi jika kamu baru akan menyantapnya dalam jangka waktu satu mingguan, kamu harus menyimpannya dalam freezer. Dengan meletakkan pizza dalam freezer akan membuat tekstur serta citarasa pizza tidak akan berubah.

Memanaskan Pizza

Sumber: Id.wikihow.com

Sebelum kamu memanaskan pizza, keluarkan pizza terlebih dahulu dari dalam kulkas atau freezer, kemudian biarkan dalam beberapa menit hingga suhu pizza sesuai dengan suhu ruangan. Hal ini membuat pizza jadi lebih mudah dipanaskan kembali. Ada beberapa cara untuk memanaskan pizza. Jika kamu menggunakan oven atau toaster oven, kamu harus memanaskan oven dengan suhu 200⁰ Celcius terlebih dahulu agar tekstur pizza yang dihasilkan bisa renyah dan roti pizza bisa mengembang lagi. Jika kamu menggunakan wajan, gunakan wajan tebal dan tutup pizza dengan tutup wajan selama kurang lebih lima hingga sepuluh menit, kemudian buka tutup wajan dan biarkan selama beberapa menit lagi untuk membuat tekstur roti lebih garing dan tidak lembek. Jika kamu menggunakan microwave, jangan memanaskannya terlalu lama, cukup 30 detik saja agar teksturnya renyah sempurna.

Saat kamu akan memanaskan pizza, perhatikan topping pizza, apakah ada bagian taburan yang agak layu atau kurang sedap dipandan? Jika ada, kamu bisa membuangnya dan menggantinya dengan sayuran segar yang kamu miliki di kulkas seperti tomat, parsley, atau jamur. Agar lebih sedap lagi, tambahkan taburan keju parut di atas pizza yang akan panaskan kembali.