Logo Ringkasan PergiKuliner Logo Ringkasan PergiKuliner

Trik Panaskan Sisa Pasta Agar Rasanya Masih Tetap Enak

List Artikel
8 Januari 2020 | 0 Komentar

Pasta menjadi salah satu kuliner ternama asal Italia yang keberadaannya di Indonesia memang sangat populer. Hal ini dikarenakan cita rasa pasta sangat cocok di lidah masyarakat Indonesia. Belum lagi pasta punya banyak varian, mulai dari bentuk hingga sausnya. Jadi kita tidak akan bosan menyantapnya. Ketika memesan pasta untuk di takeaway, biasanya porsi yang diberikan kadang lebih banyak dibandingkan porsi saat kita menyantapnya di restoran. Lantas kalau ada sisanya, apakah bisa disimpan dan dipanaskan kembali? Tentu saja bisa. Untuk memanaskan pasta ini ada beberapa trik yang perlu kamu ketahui terlebih dahulu karena jika salah memanaskannya, pasta bisa kering atau lembek sehingga merusak cita rasanya. Coba langsung kita cek bagaimana trik memanaskannya yang benar, yaitu:

 

Panaskan Pasta dengan Wajan



Sumber : Firstforwomen.com


Cara yang paling banyak digunakan untuk memanaskan pasta adalah dengan menggunakan wajan. Jika kamu memanaskannya dengan cara ini, maka trik yang perlu digunakan adalah tambahkan mentega terlebih dahulu di atas wajan dan biarkan melelg lalu masukkan pasta dan aduk-aduk. Untuk pasta yang tidak ada sausnya seperti pasta aglio olio, tambahkan sedikit air putih ke dalamnya. Jika pasta ada saus krimnya, maka tambahkan sedikit susu cair untuk menggantikan air. Lalu jika saus pasta adalah saus merah seperti bolognaise dan marinara, maka kamu cukup menambahkan beberapa sendok saus tomat encer ke dalamnya. Dengan begitu, tekstur pasta tidak menjadi keras. Tapi ingat, panaskan dengan api yang kecil. Jangan sekali-kali menggunakan api besar karena bisa membuat pasta cepat kering.

 

Panaskan Pasta dalam Oven



Sumber : Firstforwomen.com


Jika kamu memanaskannya dalam oven, maka trik yang digunakan akan sangat berbeda dengan trik memanaskan pasta dengan wajan di atas kompor. Pertama-tama panaskan terlebih dahulu oven dengan suhu 1750 celcius. Tunggu sampai oven benar-benar panas. Siapkan pasta dalam loyang panggangan. Lebih baik kamu sebarkan pasta secara merata dan jangan menumpuk di satu bagian karena pasta yang bertumpuk tinggi bisa membuat panas oven tidak merata. Tambahkan sedikit air supaya pasta tidak terlalu kering lalu tutup loyang panggangan dengan alumunium foil. Panggang pasta kurang lebih 15-20 menit. Dengan menggunakan alumunium foil, maka bisa membuat pasta tetap lembab. Jika tidak ada alumunium foil, letakkan loyang panggangan pada loyang yang lebih besar dan isi bagian bawahnya dengan air. Trik ini juga bisa digunakan untuk membuat pasta tidak kering. Hanya saja, kamu perlu mengeluarkan setiap 10 menit untuk diaduk agar bagian atasnya tidak mengering.

 

Panaskan Pasta dalam Microwave



Sumber : Wikihow.com


Trik yang terakhir untuk memanaskan pasta kembali adalah dengan menggunakan microwave. Microwave memang punya beberapa kekurangan jika dibandingkan dengan memanaskan dengan wajan atau oven karena bisa membuat panas tidak merata. Tapi jika kamu ingin memanaskannya dengan microwave, maka caranya adalah dengan ratakan pasta di atas pinggan tahan panas. Usahakan tidak menumpuk di satu sisi. Lalu atur microwave pada suhu rendah. Tutupi pinggan tahan panas dengan alumunium foil atau plastik wrap tapi biarkan satu sisinya terbuka agar uap air bisa keluar. Panaskan pasta selama kurang lebih 1 menit. Hindari memanaskan pasta dengan saus krim atau keju dengan metode ini karena akan lebih mudah pecah dan rusak teksturnya.

 

Itulah beberapa trik untuk memanaskan pasta dengan menggunakan oven, microwave dan wajan. Jangan lupa dicatat dan diingat-ingat ya teman PergiKuliner! Nah, jika kamu ingin menyantap aneka pasta yang lezat ini, kamu bisa datangi salah satu dari restoran di bawah ini ya!

Toodz House

Foto Toodz House
Foto Toodz House
Foto Toodz House

Pancious

Foto Pancious
Foto Pancious
Foto Pancious

Basilico

Foto Basilico
Foto Basilico

Popolamama

Foto Popolamama
Foto Popolamama
Foto Popolamama

Kitchenette

Foto Kitchenette

Topik artikel ini:
0 Komentar
[ ... ]

Bagaimana ringkasan ini menurut pendapatmu?