Toridoll Yakitori ini udah cukup lama ada di Kokas tapi baru kali ini gue sempetin dateng sama temen2 yang lain karena cukup penasaran dan kita semua belom pernah kesini. Tempatnya cukup nyaman ya gue suka. Disini selain yakitori, juga ada donburi, salad, soba, all set package, sama dessert juga lengkap. All set-nya termasuk murah tuh start from 75K udah dapet paket lengkap dan buat cewek kayaknya bisa sharing berdua bahkan.
- Soba Set: pesenan temen gue tapi ikutan nyicip hehe. Yakisoba-nya ukuran gede banget, nagih, gue suka rada sedikit manis, telornya membungkus gak cuma di atas tapi di bawahnya juga jadi full gitu. Terus dapet supnya juga (rasanya biasa aja). Ada salmon yakitori juga dua tusuk, dimasaknya dipanggang, gak diolesin bumbu apapun cuma disajikan pake sedikit mayonnaise. Dapet potato croquette juga ukuran kecil.
- Potato Croquette Salad: ukuran kroketnya cukup gede, enak, garing, gorengnya juga kering dan gak minyakan. Terus ada saladnya juga dengan dressing mayonnaise yang surprisingly mayonnaisenya enak bikin nagih huhu jadi lupa diet. Mayonnaise-nya juga dicampur sama potongan2 sayur sesuatu gitu jadi ada teksturnya pas ngunyah. Suka deh
- Oyako Don: nasinya lembuuuut banget, terus telurnya juga dimasak pas gak keasinan. Pas dateng pertama kali, wanginya kemana-mana. Terus ada potongan jamur juga. Kalo mau nyari gurih, bisa tambahin shoyu sedikit.
10 tempat makan yang direkomendasikan.
Kota Kasablanka, Lantai Ground, Food Society • Tutup
Rp. 50.000 - Rp. 100.000 /orang
What a great timing when I came in Saturday Night, cause they have live music! I already bookmarked this restaurant in my Zomato account and whenever had a chance to visit Kokas, finally I did it, hahaha.
- Martabak Pandan Ovomede: Never have a clue before and never expect some greatness of it, cause usually fancy restaurant didn't serve martabak as well as the joint that has martabak specialty. But I put my hands down to it, it is the best martabak I've ever tasted so far. It checked all of my requirements for the best martabak: not oily (really, I ate it with bare hands and I didn't feel any oil lingered in my fingers, yet too dry), the thick was full (so gooey and not too chewy, but yeah it was full of itself and I could feel a little bit scent of pandan), the toppings was in the right amount (OMG nothing beats mede besides almond YEAH, and the nutella wasn't overpowering it).
I think its price comes in a good quality
The ambience was so nice and warm. The servers were quite friendly, and being helpful whenever we asked about the menu. Maybe, in my next coming I should try their main course.
Bener-bener BM Marugame terus weekend bela-belain mendung ke Marugame terdekat yaitu Puri haha. Pesen salah satu menu fav disini yaitu Tori Baitan. Pakein daun bawang + potongan cabe yang banyak terus sedikit tempura sauce adalah racikan andalan gue biar makin gurih dan spicy dikit. Kali ini gue duduk di bagian luar, gak ber-AC tapi masih cukup adem kok. Sayangnya bagian luar agak gak terurus. Tetep bersih sih, tapi di tiap mejanya gak ada bubuk cabe dan botol tempura sauce kayak meja-meja di bagian dalam. Terus refill stationnya cuma Ocha dingin doang. Kalo mau ambil yang hot, lemon tea, sama daun bawang, cabe, dan kremesan mesti ke dalem dulu. Tapi overall gak pernah kecewa kok sama rasa Marugame.
The place is near around Tebet station, only worth 10 IDR if you took a taxi, and it isn't hard to find. There's a big sign that could tell from afar just by looking at it.
The place is designed for a family restaurant, and they didn't sell the ambiance since there are not much electronic sockets for us to take quite long time there (you could tell that this is neither a café, coffee shop, nor dessert house). The service is pretty quick, since they have several waitresses that ready to serve. They also were pretty quick seated us, served us, and did our tea-refill.
- Mie Tomyam Seafood
I already spotted on it right whenever saw the picture on the menu, and yes this time, it was the right decision to order it. I was captivated when the dish is served in front of me because of its redness soup. The texture of noodle itself is chewy and as thick as udon. The dish consists of fish cakes, shrimps, squids, and mushrooms. It also completed with herbs and spices that enriched and strengthened the flavour of its soup. Well suited if it is raining outside, because it served warm. The portion is also fulfilling enough. Beware if you are spicy intolerant.
- Pangsit Goreng
We didn't expect that the size would be twice (or maybe third times) bigger than pangsit that normally find. I were not satisfied of the crunchy and the texture of it, and I felt weird tasting the sauce because it has a little hint of sweetness.
Another orders are Bihun Kuah Ayam, Bakmi Seafood XO Sauce, and Nasi Hainam with Tim Ayam. For the beverages, we ordered chinese tea that came in a pot size and it is free flow!
For the price range, maybe it is quite higher than another bakmi chains, but they claimed themselves as an old bakmi restaurant in Jakarta.
Red Velvet Union tuh emang udah jadi signature banget, meskipun kue2 yang lain juga gak kalah menarik, tapi gue tetep balik lagi for their red velvet sih. Kebetulan lewatin Union Deli, akhirnya beli buat take away red velvet-nya. Rasa tetep aja konsisten, even buat di take away. Moist, gak kemanisan, crumbly dari peanutsnya itu juga gurih dan crunchy. Pelayanan buat take awaynya cepat, pesen, bayar, dan langsung dikotakin. Oke banget emang.
I would highly recommend this coffee shop to anyone yang nyari spot sepi, wifi kenceng, makanan enak, dan harga murah! They checked all of those lists yang gue sebutin tadi. Tempatnya pewe banget, deket stasiun Sudirman pula, dan pas buat yang udah bosen nge-mall. I instantly fall in love with this place. Tempatnya juga bersih, space-nya gede jadi muat rame meskipun pas gue dateng sepi. Dan yang terpenting, toilet disini bersih banget! Salut deh! Makanannya itu gue pesen:
- Bihun Goreng (40K): awal pesen ditanyain mau pedes atau biasa. Yang pedesnya menurut gue cukup pedes kok, terus porsinya banyak pula! Proteinnya cuma suwiran ayam sih, tapi pelengkapnya ada peyek dan acar. Serta ada cabe rawit buat yang merasa kurang pedes kayak gue haha. Rasanya juga enak pula. Fresh dimasak karena pas dateng, asapnya lumayan masih ngepul
- Spaghetti Rendang (55K): yang ini juga enak. Rendangnya berasa, sedikit pedas, dan emang beneran ada beberapa potong daging rendang! Spaghetti-nya emang gak al dente sih, tapi at least gak kelembutan aja
- Lychee Ice Tea (20K): rasanya sama aja kayak rasa pada umumnya, dapet leci 2 biji. Sisanya not much special kok.
Gue juga nyobain latte punya temen. Lumayan juga rasanya, maksudnya not bad at all. Lain kali gue bakal balik kesini buat nyobain varian kopinya dan tentunya makanan makanan mereka.
Kalo ke Tomtom pastikan kalian pesen tomyam mereka! Kuahnya asam segar pedas bikin merem melek! Parah gue nulis review ini keingetan dan jadi ngiler lagi ngenyanginnya! Porsinya semangkok gede, bisa dishare 2 orang cukup lah menurut gue. Kuahnya juga banyak dapetnya, jadi pas isiannya udah abis, masih bisa seruput2. Terus selain tomyam, gue cobain menu yang belom pernah gue pesen disini yaitu Pad Kee Mao Chicken, jadi ini tuh stir fried noodle yang jenis mienya pendek2 tapi lebar. Ini enak! Gue rekomen buat kalian yang suka kwetiaw versi agak manis dikit. Rasanya juga ada pedes2nya dikit. Pelayanannya oke banget dan semenjak pindah lokasi, tempatnya gede banget bisa nampung banyak.
Remboelan terletak di lantai paling atas PS dan tempatnya melingkar gitu. Suasananya enak sih, cocok buat makan bareng keluarga atau acara intim lainnya. Makanan disini mostly adalah Indonesia dan makan 'tengah' alias makan besar yang sharing. Makanya cocok banget buat acara keluarga gitu.
Gue pesen Tahu Telor Petis dan Jus Kedondong, sedangkan temen pesen Nasi Langgi dan Coffee Avocado. Porsi tahu telornya lumayan gede, lengkap sama semacam salad di atasnya. Kuahnya lebih mirip ke cuko pempek secara tekstur, tapi rasanya beda, gak asam pedas kok. Tapi sayang, menurut gue petisnya kurang berasa.
Tiap ke restoran yang ada jus kedondong, buat gue wajib untuk pesen haha. Sayangnya, gue expect untuk jus kedondong yang asam segar gitu, tapi yang datang udah kecampur sama manis gulanya jadi rasa asam sedikit kurang sih menurut gue. Asam jawanya juga udah keburu larut, gak utuh lagi. Untuk Nasi Langgi, gue gak nyobain, tapi porsinya cukup gede dan lengkap banget. Ada daging semacam rendang gitu, telor, tempe, sayurnya juga ada, sambal, dll.
Pelayanan disini ramah ramah, dan juga makanannya keluar cukup cepat. Surprisingly, harganya termasuk murah sih menurut gue untuk ukuran makan di PS. Next time, mungkin gue bakal balik lagi buat nyobain menu Indonesia lainnya.
Beli Black Sakura lagi yang ukuran regular dapet 2 topping. Pilih buah kiwi sama granola. Pengennya sih Coconoats, tapi disini nggak ada topping itu, kayaknya emang di Lippo Puri aja kali ya. Tapi gapapa, granola mereka juga enak.
Sumpah ya ini adalah highlight gue di perjalanan gathering PerKul kali ini. Tempatnya di Gandaria lah, terus sepi gitu loh padahal makanannya lumayan menurut gue. Pelayanannya super ramah, mbak2nya helpful banget, pertama dateng udah senyum terus bukain pintu buat kita, terus sabar gitu loh nunggu kita mesen lama. Dia juga ngejelasin produk2nya sama ngasih rekomendasi. WC-nya oke lah cuma sayang campur cewek cowoknya. Terus tempat wastafelnya juga banyak gitu. Sayang AC-nya kurang dingin huhu.
- Kepiting Jumbo Saus Merah: ini nih yang paling terkenal disini. Pas dateng super gede, terus juga saus merahnya menggoda banget. Oh ya, bisa dipilih loh tingkat pedesnya 1-10, kita sih milih tingkat 1, pas kok gak pedes juga. Daging kepitingnya lembut bangetttt, rasa sausnya gila nagih sih, cuma mungkin kalo gue mesennya agak pedes lagi jadi makin makin deh. Ini bisa banget di sharing buat 6 orang
- Kerapu Arafura Steamed Saus Kecap: ini rekomendasi dari mbaknya. Ukurannya gede 8 ons, sepanjang lengan gue gila. Dagingnya empuk lembut banget asli. Terus kuah kecapnya itu light, gak manis dan gak asin juga sama dikasih potongan cabai gitu. Daging ikannya full banget, semacam ikan yang montok gitu. Tapi ada bagian ikannya yang menurut gue masih berasa 'ikan' banget.
- Steamed Mantau dan Mantau Goreng: pas dateng, yang gorengnya itu wangi banget terus dua duanya montok banget. Yang steamed mulusss banget bikin ngundang buat dicolek gitu loh. Terus yang goreng, warnanya golden brown gitu juga perfect buat diliat. Sebijinya juga lumayan gede loh. Yang goreng, lapisan luarnya crunchy sih dan dalemnya lembuttttt banget. Buat yang goreng, mending dimakannya gitu doang. Tapi yang steamed, enak buat dicolek ke saus kepitingnya. Seporsi isinya ada 3 biji gendut
- Kailan Bawang Putih: ini kailannya gak berasa pait-paitnya sih batangnya, terus dimasaknya pas lembut jadi gak ada crunchy paitnya sama sekali. Terus ngimbangin banget sama lauk kita yang berat. Cuma menurut gue porsi sayurnya kurang banyak hehe
Selain itu, kita juga dikasih sepiring kecil acar simple gitu, isinya potongan mentimun sama wortel. Terus buat teh tawarnya free flow dan mbak2nya cepat tanggap gitu loh, ngeliat gelas gue udah kosong, dia inisiatif buat ngisi lagi. Disini sayangnya gak ada wifi, emang tema restonya ya buat makan tengah keluarga gitu sih.