Foto Profil Fannie Huang||IG:@fiehuang

Fannie Huang||IG:@fiehuang

3404 Review | 1695 Makasih
Alfa 2023 Level 20
Steak Ramen Chinese Food Dimsum Seafood BBQ Pancake Kopi Bakmi Pizza Pasta Sushi Burger Dessert Bubble Tea
  • 4.2  
    Chateraise [ Senayan, Toko Kue ]

    Pilihan Menu Lokal Cukup Lengkap

    Berhubung Chateraise punya produk lokal, aku jadi kepengen cobain produk-produk lokal setiap ke bakery ini. Sepertinya varians yang tersedia di setiap cabang berbeda.

    Rupanya, Chateraise juga punya menu lokal selain eclair, kue soes & fresh cream roll. Di cabang ini nggak ada strawberry eclair, namub ada 3 jenis cake yang tampilannya nggak kalah cantik sama yang import dari Jepang.

    Aku mencoba :

    1 Choco Hazelnut (Rp. 20.000)

    Sempet khawatir rasanya bakal manis banget, ternyata malah enak ❤️

    Rasanya dari semua menu lokal di Chateraise yang udah kucoba, ini yang paling enak. Rasanya pun beneran mirip yang import, tapi jauh lebih murah.

    Krimnya nggak super manis tapi tetap terasa coklatnya dan cenderung ringan. Kalau kalian pernah coba kue coklat Jepang, rasa krimnya mirip kayak gini.

    Tekstur bolunya lembut & ada potongan hazelnut.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 3.8  
    Beef Boss [ Senayan, Jepang ]

    Diskon 50% Ladies Day

    Reatoran yang satu ini merupakan restoran AYCE yang udah lama jadi wishlistku. Kebetulan banget lagi ada diskon 50% khusus buat ladies di tanggal 15-28 Agustus khusus buat paket Serious Boss (395++) & Big Boss (495++).

    Siang ini aku datang berdua teman & waiting list meski jam setengah 3 sore. Sistemnya, waitress bakal hubungi kita via WA kalau udah giliran kita.

    Buat waktu makannya 90 menit & ada denda kalau kita menyisakan daging. Sistemnya, daging dan semua menu mesti pesan. Tempatnya cukup nyaman dan ada penyedot asap.

    Aku dan teman mencoba paket Serious Boss. yang ada gyutan. Semua bumbunya ada di meja. Harusnya ada white sauce, tapi di mejaku white saucenya nggak ada.

    Aku udah cobain semua daging yang tersedia dan rasanya cukup enak, sih. Buat yang suka bawang putih, harus banget cobain yang double garlic. Bumbu garlicnya beneran tebal banget meski udah kuratain.

    Dagingnya kerasa banget garlicnya pas udah kupanggang. Untungnya daging per platenya nggak terlalu banyak.

    Miso garlicnya juga nggak kalah enak. Buat yang samyang nggak pedas .

    Menurutku semua dagingnya oke dan cukup segar. Sayangnya, kualitas saikoronya kurang oke. Di foto cubenya besar dan potongannya rapi, aslinya beda. dan ukurannya lebih kecil.

    Pas kupanggang, jadinya agak alot walau masih bisa digigit. Kalau dibilang karena cara manggangku, aku pernah makan daging serupa di tempat lain dan nggak sealot ini. Dan aku.memang cenderung suka manggang daging sampai well done setiap makan AYCE.

    Buat cuminya juga rasanya hambar meski aku manggang dengan ngelepas stiknya. Mungkin kalau dibumbui double garlic atau miso garlic bakal lebih tasty.

    Pas aku datang, menu ayamnya juga dihold alias ga bisa dipesan. Karena promo, aku masih maklum. Namun seandainya aku bayar harga normal, aku bakal kesal

    Buat menu non dagingnya, aku mencoba :

    1. Kimchi

    Buat yang ga suka kimchi asam, mungkin bakal suka ini. Aku sendiri lumayan suka kimchinya karena nggak super asam. Sayurnya segar dan rasanya cenderung manis dengan sedikit rasa asam.

    Kimchinya cocok dimakan pakai selada & daging buat netralisir. Kalau dimakan pakai daging bumbu double garlic jadi enak banget.

    2. Agedashi Tofu

    Aku suka rasanya. Tahunya lembut & terasa kedelainya, kurasa pakai tahu Morinaga atau tahu sutra? Tepungnya renyah & aku suka kuah dashinya yang gurih.

    3 Gyoza

    Gyozanya kurang enak. Kulitnya terlalu tebal dan isian daging terlalu sedikit sehingga tidak terasa. Untuk cocolannya rasa spicy sesame. Mungkin kalau nggak spicy akan lebih gurih.

    4. Beef Cheese Sushi

    Nasi dibalut sapi panggang berlemak & cheese. Aku memang suka sapi yang berlemak dan rasanya gurih. Ditambah cheese makin yummy.

    5. Beef Curry Rice

    Rasanya lumayan. Nasinyabpulen dan hangat. Karinya kental, manis dan gurih walau bukan jenisnyangvsuper strong. Wortelnya nggak kelembekan, tapi nggak alot.

    Telurnya standar, bukan jenis yang lembut. Sapinya nggak alot.

    6. Wakame Soup

    Kuahnya gurih dengan potongan seaweed yang banyak.

    7. Milk Pudding + Ice Cream

    Jujur, aku kurang suka rasa milk puddingnya. Milk puddingnya nggak terlalu enak. Bagian atasnya super duper manis.

    Buat es krimnya bukan yang vanillanya super strong. Rasanya manis namun masih oke selama nggak creamy berlebih.
    .
    .
    Overall, dengan harga promo, ini masih oke. Namun seandainya harga normal (Rp. 467.088 nett/pax), ini super overprice dibanding rasa dan jenis dagingnya.

    Di AYCE lain, ada salmon atau minimal udang unlimited dengan harga setara. Namun di paket ini cuma ada cumi. Bahkan daging potongan tebal yang lembaran juga nggak ada (aku nggak tahu apakah daging beef boss karubi (yang keliatan tebal & lebar di menu) nggak dikeluarin atau aslinya tipis.

    Soalnya aku pesan, tapi pas datang nggak ada yang dagingnya tebal.

    Harga per orang: > Rp. 200.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 1.6  
    Ayam Goreng H. Mardun Martinah [ Mangga Besar, Indonesia ]

    Rasa Kurang Enak

    Rumah makan ayam goreng ini dulunya terkenal di tahun 80-an & 90-an. Katanya, dulu tempat ini ramai & rasanya enak.

    Malam ini, mamaku ngajak buat mampir setelah liat video di Tiktok & keinget sama tempat ini. Mamaku dulu juga pernah makan di sini.

    Begitu masuk, aku dan mamaku satu-satunya pengunjung di sini. Tempatnya masih bergaya klasik dengan meja panjang yang mengingatkanku sama meja kantor. Di dinding, ada foto dan ada lukisan tua yang (maaf)sudah kotor. Untuk menunya ada di papan, namun tidak ada harganya.

    Soal pelayanan, aku nggak ngerti apakah ini memang aturannya atau gimana. Namun aku merasa terjebak. Jadi aku dan mamaku pesan 1 nasi putih, 1 nasi rames, 1 Tahu Bandung & 1 Ayam Goreng. Soalnya kami habis early dinner, ngopi, lalu makan lagi.

    Namun malah dihidangkan 2 ayam goreng & 2 tahu Bandung. Terpaksa kami makan dan bayar karena sudah terlanjur digoreng meski kami cuma pesan 1.

    Kami mencoba :

    1. Ayam Goreng (Rp. 27.500/potong)

    Daging ayamnya cukup empuk dan bumbunya meresap. Rasanya agak asin gurih. Namun jujur, aku beneran mual sama rasanya. Aku bahkan cuma bisa makan setengah saja.

    Ayam gorengnya beneran mengendap minyak dan belum beneran kegoreng. Bagian yang warnanya kuning terang itu belum kegoreng 😭

    2. Tahu Bandung (Rp. 6.000/potong)

    Tahunya juga nggak kegoreng sama sekali 😭Bisa dilihat dari foto, tahunya beneran berminyak dan ada bagian yang agak hitam.

    Aku berhasil menghabiskan tahunya pakai saus kacang. Untuk saus kacangnya enak, kacangnya berasa gitu, nggak super cair & rasanya cenderung asin. Kebetulan aku memang suka asin & ini satu-satunya yang enak.

    3. Nasi Rames (Rp. 15.000)

    Seporsi nasi berisi bihun goreng & aneka sayur. Bihun gorengnya agak alot, kering dan cenderung hambar. Sayur-sayur lainnya pun hambar. Hanya sayur labu (?) yang ketika digigit ada rasa gurih.
    .
    .
    Aku udah nggak ngerti lagi. Bisa-bisanya ada rumah makan ayam goreng yang menjual ayam goreng yang ngawurnya separah ini.

    Jujur, ya. Aku sendiri bahkan nggak bisa masak apapun termasuk nasi goreng. Namun setidaknya aku masih bisa menggoreng ayam dan tahu yang beneran kegoreng. Aku udah beberapa kali praktek di rumah.

    Selama ini, aku sering makan di luar karena yakin masakan di luar pasti lebih layak makan ketimbang masakanku. Kalau sampai ada restoran yang rasanya lebih parah dari masakanku, artinya restorannya keterlaluan banget.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 3.6  
    Hachimitsu [ Slipi, Jepang ]

    Set Menu

    Hachimitsu merupakan salah satu tenant di Open Kitchen. Neo Soho. Lokasinya bersebelahan dengan tempat bao dan menjual aneka menu Jepang.

    Untuk memu mereka ada pilihan ayam & chicken. Aku pesan reguler set menu & ada pilihan udon maupun menu nasi lainnya + sup + ocha free refill. Harganya Rp. 61.000 nett.

    Buat pelayanan super ramah. Aku minta refill & dikasih :) Makanannya juga lumayan cepat.

    Aku mencoha :

    1. Gyudon

    Gyudonnya berisi nasi hangat + daging sai + wortel yang diiris tipis + memanjang dan wijen hitam di atasnya.

    Aku suka nasinya yang hangat & pulen. Sebenarnya bumbunya enak dan rasanya cenderung gurih. Wortelnya juga enak dimakan pakai bumbu.

    Sayangnya, daging sapingmya cenderung alot hingga sulit dikunyah. Dengan harga segini, menurutku agak kurang worth karena aku udah pernah nemu tempat yang harganya lebih affordable, tapi sapinya bisa dikunyah.

    Mungkin sebaiknya diperhatikan pemilihan jenis sapinya. Karena ini menu gyudon, daging sapinya krusial.

    2. Sup

    Supnya gurih dan beneran nikmat. Taburan daun baeang menambah aroma. Supnya mirip yang biasa digunakan buat udon.

    3. Cold Ocha

    Aku suka karena ochanya pakai teh hijau Jepang. Rasa dan aromanya beda sama teh hijau lokal. Rasanya agak pahit + wangi.

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!




  • 4.0  
    Hu Jiao Bao [ Slipi, Bakpao ]

    Pao Panggang Ala Taiwan

    Hu Jiao Bao merupakan kedai yang menjual bakpao panggang ala Taiwan yang lagi populer. Pilihan dagingnya ada yang ayam & beef, ada rasa original & honey garlic.

    Sebelumnya aku pernah nyobain pao jni i tempat lain, walau belum pernah cobain yang di Taiwan langsung.

    Aku nyobain :

    1. Honey Garlic Chicken (Rp. 28.000)

    Ukuran paonya cuku besar dan disajikan pas hangat. Entah kenapa paoku cemderung keras, bukan lenbut di dalam & crispy di luar.

    Namun aku suka banget sama isiannya. Isiannya padat & beneran tebal. Dagingnya berasa tapi bukan yang super meaty dan rasanya manis, sedikit gurih, ada daun bawang + sedkit rasa lada.

    Aku suka karena rasanya nggak kemanisan + gurih.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 4.8  
    Maison Feerie [ Slipi, Toko Roti dan Kue,Kafe ]

    Croissant Super Enak Dari Surabaya ❤️❤️❤️

    Bulan April lalu, aku mampir ke Maison Feerie cabang Tunjungan Plaza & beneran super bahagia nemu croissant affordable yang beneran sesuai seleraku~

    Nggak nyangka, 4 bulan kemudian buka di Jakarta. Di mall deket rumah pula. Asli, aku beneran seneng banget ❤️

    Maison Feerie cabang ini menjual roti, pastry sampai aneka croissant. Seating areanya juga ada lebih dari 5 meja & bisa duduk nyantai sambil menikmati kue.

    Salah satu menu yang enak di sini Eclair & Croissant Smoked Duck. Namun sayangnya lagi nggak ada pas aku mampir siang ini.

    Namun waiter responsif dan cukyp ramah. Aku antri pas bayar dan untungnya nggak lama.

    Aku mencoba :

    1. Brownies Seasalt Caramel (Rp. 18.000)

    Awalmya kukira rasa seasalt caramelnya paling cuma di adonan browniesnya aja. Ternyata seasalt caramelnya berupa filling di tengah brownies.

    Browniesnya beneran enak banget. Kerasa coklatnya, namun manisnya nggak bikin sakit gigi. Di dalamnya ada saus salted caramel yang rasanya beneran asin, jadinya penyeimbang brownies coklarnya yang manis.

    Isian salted caramelnya juga cukup banyak dan beneran terasa melted begitu kegigit bagian tengahnya.

    2. Green Tea Financier (Rp. 18.000)

    Ini salah satu menu terfavorit di Maison Feerie. Aku beneran nggak berekspektasi kalau green teanya bakal berasa banget. Sekedar ada sedikit rasa green tea udah oke, lah.

    Ternyata rasanya juga melebihi harapanku. Dari gigitan pertama udah terasa green teanya. Bahkan dicbagian tengah yang cenderung moist, beneran terasa perpaduan manis dan pahit dari teh hijau.

    Rasa butter & vanilla di adonannya juga cukup terasa menurutku.

    3. Croissant Peanut Butter & Jelly (Rp. 32.000)

    Aku mencoba croissant ini karena nggak pengen croissant terlalu manis, tapi juga lagi nggak kepengen yang asin.

    Pada gigitan pertama, aku beneran mau teriak rasanya ❤️❤️
    Rasanya beneran seenak.yang di Surabaya. Rasa butternya langsung terasa.

    Kacangnya cukup terasa, namun nggak super dominan sampai meninggalkan after taste nggak enak.

    Aku suka croissant buttery & susah nemu yang sesuai seleraku, meski di kedai terkenal sekalipun. Aku seseneng itu bisa makan lagi croissant yang enak buatku❤️
    .
    .
    P.s : Harga belum termasuk tax 11%. Kalau pakai paper bag kena charge Rp. 3.000. Lalu ada rounding ke atas meski pembayaran dengan debit card. Masih oke karena cuma Rp. 20.

    Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000
    Makasih Infonya!




  • 4.2  
    HAUS! [ Latumenten, Minuman ]

    Ice Cream Haus

    Baru tau kalau ternyata ada ice cream juga di Haus. Selama ini kukira cuma jual minuman aja.

    Aku mencoba :

    1. Ice Crean Vanilla Oreo (Rp. 18.000)

    Ice creamnya nggak terlalu creamy dan nggak terlalu manis. Di atasnya ada taburan oreo yang cukup banyak. Aku sendiri nggak terlalu suka.manis & kurang suka ice cream yang terlalu milky, jadi cocok sama rasanya.

    Namun kalau kalian suka manis, mungkin bakal ga suka karena merasa hambar.

    2. Teh Susu Melati Large

    Sesuai namanya, tehnya beraroma melati dengan susu kental manis. Rasanya cenderung manis, namun masih oke.

    3. Strawberry Tea Large

    Aku suka banget. Rasanya asam mania & pakai selai strawberry. Rasa strawberrynya cukup terasa.

    Aku bahkan masukin ke freezer & baru minum 3 hari kemudian. Rasanya tetap enak.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 3.6  
    Chateraise [ Thamrin, Toko Kue ]

    Ice Crean

    Kemarin siang saya berkunjung ke Chateraise cabang Grand Indonesia. Saya datang aekitar jam 2 dan cukup ramai. Pilihan kue di sini cukup banyak, bahkan ada strawverry eclair yang nggak saya temukan di cabang Central Park.

    Entah ini aturan baru atau khusus cabang ini. Bulan lalu saya belanja 56 ribu dan dapet paper bag. Di cabang ini harus belanja minimal 100 ribu baru dapet paper bag..

    Saya mencoba :

    1. Strawberry Eclair (IDR 10k)

    Eclairnya enak. Teksturnya renyah dan krimnya nggak kemanisan. Rasa strawberrynya nggak terlalu asam dan masih oke meski saya makan beberapa jam kemudian.

    2 . Strawberry Milk Ice Cream (IDR 14k)

    Saya suka es krimnya. Meski es krim susu namun nggak manis berlebih dan nggak super creamy. Rasanya cenderung asam manis dan ada potongan strawberry asli.

    3. Fresh Cream Roll (IDR 24k)

    Saya pesan pastry asli yang import dari Jepang. Sebelumnya saya pernah makan yang lokal.

    Untuk tekstur kuenya saya lebih suka ini. Teksturnya ringan dan manis gurih. Namun rasa krimnya standar, saya malah lebih suka yang lokal karena sedikit gurih + butternya terasa .

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!




  • 4.0  
    Gotham Treats [ Blok M, Toko Kue ]

    Cornflake Ice Cream

    Salah sau temanku beneran suka banget cookies di sini & ngajak buat mampir ke sini.

    Lokasinya ada di dalam Lewis & Carol, namun tempatnya hanya ada beberapa meja. Sistem parkir di sini valet dengan biaya sukarela.

    Selain itu juga ada menu es krim yang harganya cukup terjangkau.

    Aku mencoba :

    1. The Dumbo (IDR 40k)

    Harganya udah nett dan free 2 topping. Aku pilih 2 mini cookie.

    Pada gigitan pertama, aku langsung sukaaaa banget sama es krimnya. Rasa es krimnya beneran kayak corn flake dan cenderung asin gurih.

    Ini cocok banget buat aku yang kurang suka manis. Rasanya beneran cocok buat palate cleanser karena terasa segar, bukan jenis yang terlalu creamy dan malah meninggalkan after taste.

    Untuk mini cookienya benera terasa coklatnya dan luarnya renyah, namun dalamnya moist. Di atasnya ada sedikit taburan garam. Namun rasanya super duper manis buatku. Aku masih bisa makan kalau pakai es krim, namun nggak kuat kalau makan begitu aja.

    Overall, es krim ini recommend buat yang nggak suka manis. Aku sendiri mau revisit lagi buat es krim cornflakes.

    Harga per orang: < Rp. 50.000
    Makasih Infonya!
    1 pembaca berterima kasih.




  • 3.2  

    Aturan Buy 1 Get 1 Super Aneh

    Siang ini saya lunch di Kado karena traktiran salah seorang teman yang ultah. Teman saya reservasi duluan dan dapat tempat yang semi private, beneran nyaman. Di dalamnya ada meja yang bisa menampung 4 orang dan saya senang sekali karena nggak harus ngeliat customer lain.

    Sebenarnya untuk pelayanan cukup oke. Namun saya kecewa dengab aturannya yang aneh.

    Di sini lagi ada promo buy 1 get 1 yakitori. Jadi teman saya pesan 9 yakitori., dan kami sisa 3 yakitori + chicken katsu sando, lalu pengen take away.

    Namun rupanya yakitorinya nggak boleh take away atau bakal dihitung harga normal, alias nggak buy 1 get 1. Meski pakai kotak yang sama dengan chicken katsu, tetap nggak boleh.

    Pas saya cek promo di IG, tulisannya buy 1 get 1, dine in and take away, dong. Saya coba baca caption & lihat posternya, apakah ada tulisan kecil 'terms and condition apply'. Rupanya nggak ada.

    Mengecewakan sekali, seharusnya waitress memahami aturan restoran sendiri. Kami jadi terpaksa menyisakan makanan layak makan karena terlanjur kenyang dan nggak bisa dibawa pulang.

    Saya kecewa sekali, padahal rasa makanannya sungguhan enak dan harganya pun terjangkau. Rasanya saya tidak ingin kembali dalam waktu dekat.

    Saya mencoba :

    1. Ice Green Tea (Rp. 20.000)

    Sejauh pengetahuan dan pengalaman saya, green tea Jepang umumnya berwarna hijau. Tidak harus hijau pekat, minimal hijau terang.

    Namun teh hijau yang digunakan di sini berwarna coklat. Rasanya mirip dengan teh hijau lokal yang pernah saya beli. Padahal banyak restoran Jepang yang menjual teh hijau dengan harga lebih murah saja menggunakan teh hijau Jepang.

    Saya kecewa sekali, padahal saya berharap bakal minum teh hijau Jepang yang agak pahit dan segar.

    2. Kimchi (Rp. 38.000)

    Kimchinya segar dan rasanya nggak terlalu asam. Namun rasanya sekedar asam, bukan perpaduan sedikit pedas, asam, dan umami.

    Saya rasa, kimchinya belum lama dibuat dan langsung disajikan, sehingga belum terlalu lama difermentasi. Soalnya, saya pernah makan kimchi dari toko online yang belum lama difermentasi, rasanya mirip begini.

    3. Miso Soup (Rp. 15.000)

    Harganya oke dibanding rasa. Isiannya ada tahu, seaweed dan daun bawang. Rasa supnya gurih dan misonya cukup terasa.

    4. Buta Bara Wasabi (Rp. 45.000/tusuk)

    Saya suka banget sate samcannya. Dagingnya empuk dan sama sekali nggak berbau.

    Rasanya oun gurih dan sangat meresap + aroma smokeynya tercium. Di atasnya ada wasabu yang nggak super pedas.

    5. Gyu Cheese (Rp. 45.000/tusuk)

    Saya suka sekali sate yang satu ini. Sapinya renyah, juicy dan dipadukan dengan keju yang meleleh. Saya makan ketika panas dan benar-benar nikmat. Rasanya gurih.

    6. Gyu Kinoko (Rp. 45.000/tusuk)

    Rasanya juga enak, bedanya isiannya menggunakan jamur. Yang saya suka, jamurnya itu nggak sampai keluar dari beef rollnya. Jadinya nggak ribet ketika dimakan + dalam 1 gigitan terasa sapi yang gurih & jamur yang renyah.

    7. Tsukune Ume (Rp. 23.000/tusuk)

    Merupakan meat loaf dengan saus plum yang sedikit creamy dan unik.

    Rasanya oke, namun sedikit keras walau seasoning masih oke. Mungkin bergantung pada karakteristik meat loaf dan preferensi, namun saya nggak terlalu suka.

    8. Tsukune Mayo (Rp. 23.000/tusuk)

    Rasanya sama, bedanya memakai mayo. Mayonya nggak berbau amis dan rasanya creamy, sekaligus gurih. Saya suka mayonya.

    9. Momo Wasabi Shisomaki (Rp. 22.000/tusuk)

    Ini bagian sate terfavorit saya. Sate bagian paha lebih berlemak dan rasanya gurih. Ayamnya juicy dan empuk dengan bumbu yang sangat meresap.

    Satenya dibungkus daun shiso dan ada wasabi di atasnya.

    10. Momo Sweet Teriyaki (Rp. 20.000/tusuk)

    Rasanya juga enak. Bumbunya gurih dan meresap dengan saus teriyaki yang manis & gurihnya seimbang.

    11. Sasami Ume (Rp. 21.000/tusuk)

    Daging tenderloin ayam yang potongannya besar dan padat. Rasanya cukup enak dengan saus plum

    12. Yaki Onigiri (Rp. 32.000)

    Seporsi berisi 2 onigiri panggang, sangat terjangkau. Untuk isiannya, saya mencoba yang bonito flakes dengan plum.

    Onigirinya renyah dengan isian bonito yang gurih. Plumnya segar dan tidak asam.

    13. Chicken Katsu Sando (Rp. 78.000)

    Seporsi cukup besar dengan chicken katsu tebal dan 3 kentang goreng home made. Kentangnya empuk meski potonganya terlalu besar sehingga rasa kentangnya lebih dominan ketimbang gurihnya.

    Saya suka roti panggangnya yang renyah dan gurih. Ayamnya cukup enak, tepung renyah dan gurih.

    Namun bukan preferensi karena dagingnya terlalu tebal dan tipe yang agak berair. Kalau digigit dengan roti, yang dominan rasa daging ayamnya saja.

    Harga per orang: Rp. 100.000 - Rp. 200.000
    Makasih Infonya!