













-
3.8Auntie Anne's [ Benda, Snack ]
Pretzel Auntie Anne's Di Bandara.
Pretzel Auntie Anne's cabang Terminal 3 Bandara Soekarno -Hatta ini untuk pretzel dognya saya suka, cheese-nya masih meleleh dan sosisnya tebal. Pretzelnya juga empuk.
Tapi untuk yang kayak stik gitu yang cheese dan choco menurut saya sedikit lebih enak cabangnya yang di Central Park, ya. Terus, beli itu saja semua bisa 116 ribu.
IG Credits :
@michael_wen96
@es_shanghai_aconk
Harga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
3.4Rempah Kita [ Senayan, Indonesia ]
Rempahnya Punya Kita Bersama? (Updated)
Setelah nasi gorengnya Rempah Kita Nusantara, Senayan City (foodcourt Delicaè), kali ini saya berempat mencoba rawonnya. Rawonnya agak berminyak, sedikit asin, namun dagingnya cukup empuk. Still, lebih enak rawon Pasar Kopro.
Gado - gadonya sih kata orang tua saya lumayan, saya nggak coba. Saya tetap lebih prefer ke nasi gorengnya mungkin. Overall, rempahnya lagi biasa saja dengan lidah kami.Harga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
4.0Gado - Gado Gang Kancil [ Puri, Indonesia ]
Selincah Kancil?
Gado - gado buatan Gado - Gado Gang Kancil yang terdapat di Lippo Mall Puri ini ternyata cukup enak juga, gado - gadonya banyak. Sausnya cukup legit. Dan yang saya suka sih yakni terdapat telur rebus di gado - gadonya.
All in all, cukup lincah juga gado - gadonya.
IG Credits :
@michael_wen96
@es_shanghai_aconkHarga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
3.4Ta Wan [ Puri, China ]
Tawanan Perlu Dibebaskan, Ya.
Di Lippo Mall Puri kali ini saya makan siang di Ta Wan, kasihan tempatnya kayak agak terhimpit Sukiya dan Carl’s Jr. Interiornya juga cenderung sempit, lagi. Berasa seperti tertawan.
Padahal lumpia udangnya seperti biasa legit dan garing, plus besar - besar, sup asam pedasnya juga asam secara tajam dan spicy. Dan harganya juga masih wajar - walau mulai tidak terlalu jauh dengan makan di restoran yang sedang promo - pesan itu dan pocai plus nasi minum, 230 ribu, servis charge 5.5 persen, no rounding bill.
Nggak baik tawanan dibiarkan tertawan.
IG Credits :
@michael_wen96
@es_shanghai_aconkHarga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
3.0KOI The [ Puri, Kafe ]
Lagi - Lagi Ikan Koinya Kurang Imut.
Retry KOI tetap koinya masih kurang imut.
Jadi, kali ini saya ke cabangnya di Lippo Mall Puri, sebelah PappaRich. Duh, saya pesan hazelnut milk tea, topping golden bubblenya malah lagi kosong, nunggu 20 menit. Jadi akhirnya saya ganti dengan jelly apa tuh.
Udah, saya order dengan half sugar, less ice, dan ukuran m, totalnya 36 ribu include tax. Ternyata walau sudah half sugar tetap hazelnut-nya kemanisan. Kayaknya jelly-nya itu ada tambahan gula lagi. Jelly-nya juga sedikit aneh.
Tahu begitu less sugar saja. Sama nunggu bubble-nya. Gerainya sih ramai sampai antri, dan tempat duduk full.
IG Credits :
@michael_wen96
@es_shanghai_aconkHarga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
3.8Bakmi GM [ Benda, Indonesia ]
Bakmi GM Di Terminal 3.
Makan di Bakmi GM cabang Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Benda, membuat saya paham mengapa waktu makan di Tjap Toean sana menghabiskan kocek 400 ribuan lebih.
Apakah karena di bandara atau bukan, nasi gorengnya Bakmi GM sana bisa 51 ribu, ya. Padahal porsinya sama persis dengan cabang lain, rasa dan isinya juga demikian sama.
Bakminya juga di sana mulai 35 ribuan (belum pajak) terus porsinya juga lebih sedikit, padahal gurih dan tekstur bakminya juga sama dengan cabang lain. Beda harganya bisa 30 persenan, bingung.
Mungkin karena banyak pendatang.
IG Credits :
@michael_wen96
@es_shanghai_aconkHarga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
3.4Tamani Plus [ Sudirman, Indonesia,Barat ]
Tamani Plus = Tamani + Genki Sushi.
Zaman sekarang terdapat suatu fenomena, dimana teknologi juga ikut memengaruhi dunia kuliner, salah satu bukti nyatanya adalah Tamani Plus yang terletak di World Trade Center 6, Sudirman (sebelah gedung HSBC). Bagaimana hasilnya?
Alur pemesanan hidangan yang diterapkan di sana yaitu input order makanan melalui tablet yang tersedia di sebelah pintu masuk restoran, kemudian bill diprint. Setelah itu, kita memilih minuman di chiller tersendiri. Kemudian kita membayar, dan makanan akan keluar sendiri di suatu station khusus.
Uniknya, station tersebut menggunakan kaca transparan yang bisa menampilkan notifikasi begitu, mungkin mirip handphone Sony Ericsson Xperia Pureness. Positifnya, karena serba teknologi, di Tamani Plus tidak ada service charge.
Namun, karena ini Tamani, menurut saya hidangannya tidak terlalu berbeda dengan pengalaman saya di Tamani Kafe reguler. Terlihat dari chicken piccata-nya (73 ribuan). Sayang, hidangannya jadi tidak terkesan unique. Ayam piccata-nya itu juga agak asin, pula, walau ayamnya besar dan garing.
Untungnya, kita bisa mengkustomisasi orderan di sana dengan melalui tablet-nya itu. Saya request chicken piccata-nya itu dengan spageti, lupa spageti apa, namun spagetinya creamy dan terdapat truffle.
Saya juga mencoba beberapa hidangan lain di sana, bersama teman - teman (thank you PergiKuliner). Ada semacam salmon bento, dumpling, mushroom soup, dan yang lain. Salmonnya banyak, sayangnya juga biasa, agak kurang wangi, dan daging salmonnya juga agak kasar. Mushroom soupnya lumayan, namun secara singkat jika berkaca dari hidangan utamanya itu, saya sulit membedakan antara Tamani Plus ini dan Tamani reguler. Kurang unique.
Tampaknya atraksi teknologi lebih ditonjolkan di Tamani Plus ini ketimbang seni tata boganya. Sama seperti Genki Sushi, bedanya, Genki menggunakan miniatur kereta. Oh ya, tempatnya juga agak kecil.
(Yah, setidaknya tempat seperti ini masih lebih layak untuk diteliti ketimbang gerai hidangan - hidangan instan begitu, apalagi teknologinya itu.)
IG Credits :
@michael_wen96
@es_shanghai_aconkHarga per orang: Rp. 100.000 - Rp. 200.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
3.8Sushi Kiosk [ Puri, Jepang ]
Retry Ke Kios Yang Penuh Sushi. (Updated)
Sebetulnya saat ke Joe & Dought, saya juga membeli kembali sushi di kios permanen yang bernama Sushi Kiosk. Sushinya yang diberi mayones itu seperti yang saya ceritakan sebelumnya, memang ciamik.
Oh ya, saya juga ditawari produk tamago-nya, dipaketin jadi 30 ribu, ada tamagoyaki, tamago roll, dan satu lagi namun saya lupa. Tamago-nya enak, namun sayang dihidangkan dingin bukan yang hangat.
Saya beli pula karaage bento-nya. Enak hangat - hangat, garing, karena kemarin ini bento-nya baru dibuat. Nasinya juga banyak. Cuma, karaage-nya sedikit asin. Harganya 48 ribu.
Inari tuna salad-nya decent saja. Overall, kali ini impresi kios sushi yang express ini lebih better, mungkin.
IG Credits :
@michael_wen96
@es_shanghai_aconkHarga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.
-
3.4Joe & Dough [ Puri, Kafe ]
Mengenai Adonan Jadi, By Joe.
Retry ke Puri Indah Mall, akhirnya bukan cuma Provence saja yang saya temukan mengenai bakery di sana.
Jadi, di sana terdapat suatu gerai yang bernama Joe & Dough, saya perdana juga mencobanya. Saya lihat roti - rotinya dari luar yang tampak menyolok, sehingga saya tertarik.
Akhirnya, saya membeli kue cokelatnya, quiche, semacam cheesecake, dan satu macam lagi yang kayak digulung begitu, ditakeaway. Kuenya unexpectedly mahal, 220 ribu totalnya, tidak ada service charge untungnya.
Menurut saya, kue cokelatnya lumayanan saja, malah saya lebih suka choco fudge di Branche Bistro. Cheesecake-nya juga decent saja.
Kelihatannya kosakata dough-nya lebih condong ke rotinya, roti yang digulungnya itu dan quiche-nya memang wangi, enak. Cuma, quche-nya lebih ok lagi kalau dipanasin. Quiche-nya sendiri ada potongan tomat.
Tempatnya kelihatan kafe begitu. Mungkin sedikit mirip Chateraise Central Park, dan ramah troli.
Overall, rather ordinary dough kecuali yang digulung itu. Mungkin begitu resep adonan versi Joe ya, Joe & Dough.
IG Credits :
@michael_wen96
@es_shanghai_aconkHarga per orang: Rp. 50.000 - Rp. 100.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.3 pembaca berterima kasih.
-
3.8Hachimitsu [ Puri, Jepang ]
Udon Yang Membuat Saya Bersin... Hachi.
Musim hujan adalah waktu yang tepat untuk menyeruput udon, dengan cara kunjungan saya ke Hachimutsu di foodcourt Lippo Mall Puri. Kitsune udonnya menghangatkan, kuahnya cukup banyak, dan lumayan enak. Tahunya manis enough.
Namun, bukan soal udon saja, di Hachimitsu, saya juga menemukan chicken katsudon-nya, cukup intimidatif juga. Katsunya besar, saus telur donburi-nya membanjiri nasi, dan banyak.
Memang, jika dibanding restoran jepang yang sudah terkemuka semisal Sushi Hiro/Sushi Tei, donburi-nya masih kalah memukau. Namun, mengingat harga udon dan katsudon Hachimitsu yang khas harga foodcourt - 38 ribuan belum termasuk pajak - udon dan katsudon-nya sudah cukup menyilaukan...
...Dan membuat saya bersin... Hachi.
IG Credits :
@michael_wen96
@es_shanghai_aconkHarga per orang: < Rp. 50.000Makasih Infonya!Kamu belum login, klik di sini.1 pembaca berterima kasih.