Kevin L - 林勇利

Saya kayaknya udah ga kehitung lagi berapa kali udah makan di sini. Walau pun tempatnya tidak terlalu 'wah' alias sanget sederhana, tapi yang penting makanannya lezat. 

Favorit saya di sini adalah bakmi ayam jamurnya. Bakminya pakai bakmi keriting kecil. Teksturnya tidak terlalu lembek, tapi masih mudah untuk dikunyah. Bentuk ayamnya sedikit hancur, hampir mirip kayak ayam cincang. Jamurnya potongannya besar-besar dan ditumis jadi wangi dan berasa. Kuahnya sedikit mengecewakan karena pake kaldu instant (ketauan banget rasa khas kaldu instantnya). Tapi setelah melihat harganya sih, tidak bisa berharap tinggi-tinggi karena harganya lumayan murah. Cocok bgt buat yang lagi kantong kering dan pengen makan bakmi ayam jamur enak dan mengenyangkan.

Saya memesan nasi capcay karena saya lagi pengen sesuatu yang bervitamin dan bermineral kayak sayuran.

Pas makanannya udah dateng ke meja saya, lumayan kaget sih. Kenapa ? Soalnya porsinya super duper besar, bahkan bisa buat dua orang.

Jadi dia nasinya disangrai dgn telur, mentega, garam, dan lada. Capcay nya goreng, jadi kuahnya kental dan tidak terlalu becek. Isi capcay nya juga macam-macam. Ada wortel, caisim, ayam, bakso ikan, kembang kol, jagung muda, sawi putih, dan daun bawang. Sayur-mayurnya semuanya segar, warnanya cerah, dan masih bertekstur (tidak terlalu lembek). Rasa capcay secara keseluruhan lumayan nikmat, asin gurih gitu. Nasinya tanak, tidak lembek, tapi kurang berbumbu jadi tawar. 

Resto ini emang jadi pilihan terakhir kalo uda bingung mau makan apa, soalnya ga pernah bosen dengan makanannya. Tempat di setiap cabang sepertinya mirip-mirip ya, kecuali yang ada di foodcourt. Mereka ada menu beef bowl yang diberi sambal yaitu Beef Bowl with Red Chilli. Saya pesan yang original ukuran reguler dan ditambah miso soup. Porsinya pas sekali untuk satu orang, tidak terlalu banyak atau pun tidak terlalu sedikit. Untuk dagingnya, sepertinya seluruh cabang Yoshinoya sudah ada standarisasi resep daging. Jadi rasa dan teksturnya konsisten. Rasa bumbunya meresap ke daging dan teksturnya empuk. Untuk sambalnya, rasa pedasnya menyengat di mulut, ditambah sedikit asin gurih. Ini sungguh meningkatkan kualitas rasa dari beef bowlnya dan bisa bikin ketagihan. Soup nya juga enak, asin-asin ala miso ditambah sedikit potongan daun bawang biar lebih wangi.

Ada tempat snack baru di Gading Serpong.. Meluncur langsung karena mereka ini menjual macam-macam jajanan pasar. Ada pun beberapa makanan yang saya coba :

- Siomay Ayam. Siomaynya legit, berasa banget ayamnya. Teksturnya juga pas. Enak !!

- Risoles. Isiannya berupa mayonais dan smoked beef. Luarnya garing dan dalamnya masih empuk. Enak juga !!

- Kue Sus. Pastry nya bagus, tidak lembek. Isiannya yang berupa custard memiliki tingkat kemanisan yang pas. Cuman saya bingung kok kue sus dipanasin ya sama mereka wkwk.

- Mie Kangkung. Hidangan juara di tempat ini. Tekstur mie pas, tidak terlalu keras atau pun lembek. Kuahnya sangat berasa, terus ayamnya juga ga sedikit dikasihnya. Bener-bener menggambarkan mie kangkung yang lezat !!

- Teh Tarik. Menurut saya ini terlalu berasa susunya jadi bukan kayak teh tarik tapi kayak teh susu.

Masih banyak lagi jajanan yang bisa dicoba. Kalau penasaran, ayuk datengin tempatnya di Gading Serpong ya !!

Akhirnya dessert kece dari Shirokuma udah ada yang deket dari rumah. Tempatnya rada sempit ya soalnya bukan di kos pinggir-pinggir tapi ada di tengah-tengah. Saya memesan dessert yang lumayan unik, yang ada gulalinya.

Snow Carapop Corn : Soft serve ice cream disajikan di dalam cone dengan awan gulali di sekitarnya dan taburan caramel popcorn. Di menunya sih gambarnya bagus, popcorn nya banyak dan ditaruh di es krimnya. Tapi nyatanya popcorn nya sedikit dan ditaruh di samping es krimnya. Memang gambar di menu ga ada yang bener kayak aslinya ya. Untuk gulalinya, ya seperti gulali yang biasa dimakan sama anak-anak zaman dulu. Pop cornnya oke, tidak keras dan rasanya pas. Ada manis tambah asin dikit. Es krimnya sedikit kurang manis. Yang vanillanya rada tawar tapi yang green tea nya oke banget. Cone nya sendiri krenyes jadi pas kena es krim jadi ga terlalu lembek.

Salah satu coffee shop yang ada di Gading Serpong dan ini lokasinya di kawasan Pasar Modern Paramount. Dekorasinya seperti pada coffee shop pada umumnya, lampunya remang-remang dan mostly berwarna cokelat. Kursi kurang nyaman soalnya terlalu lebar dan tidak ada sandarannya.

Saya bukan penggemar kopi, jadi kalo ke coffee shop dan ada dessert nya, saya selalu pesan dessert. Kali ini saya memesan churros with green tea cream. Jumlah churros nya ternyata lumayan banyak, bisa buat sharing. Tapi di samping porsinya, sayangnya teksturnya tidak seperti yang diharapkan. Terlalu padat, tidak ada rongga di dalamnya jadi hampir kayak biskuit. Churros seharusnya rada empuk. Green tea cream nya, yaaaa sebenarnya tidak bisa disebut cream sih. Lebih cocok disebut glaze soalnya tidak ada creaminess texture. Rasanya ya rada pahit karena ini green tea versi pekatnya. Seimbang sih KALAU churros nya sendiri cukup manis, tapi sayang tidak terlalu manis. Kalau saja tekstur dan rasanya pas, ini potensial menjadi dessert yang lezat.