Din Tai Fung Noodle Bar

Memang Din Tai Fung ini cabang di Jakarta sudah banyak. Tetapi penasaran juga kalau cabang di Plaza Senayan apakah rasa nya enak or tidak?
..
Aku coba beberapa menu disini:
1. Lumpia Kulit Tahu Udang dan Ayam (Rp 54.000)
Buat lumpia disini, ketika aku makan tidak oily. Bagian permukaan luar masih renyah, isian ayam dan udang juga banyak, dan saus untuk lumpia juga enak. Ada manis, sedikit balance dari asem dan pedas.
..
2. Shao Mai Udang dan Ayam (isi 6) (Rp 78.000)
Buat shao mai disini lipatan rapi. Ketika aku makan, masih bisa merasakan broth dari uap steam dari shao mai itu sendiri. Isian udang dan ayam juga padet dan bisa merasakan gigitan udang kecil di bagian atas.
..
3. Xiao Long Bao Kepiting dan Ayam (isi 6) (Rp 81.000)
Buat XLB disini lipatan juga rapi dan tidak pecah ketika disajikan. Ketika aku makan, sama juga bisa merasakan broth dari uap steam dari XLB. Isian juga padet.
..
4. Sup Asparagus Kepiting (Rp 52.000)
Melihat dari hidangan, sup disini bening. Potongan asparagus disini cukup baik, crab juga potongan baik. Seasoning di soup juga baik.
..
5. Tim Ikan Jahe Daun Bawang (Rp 84.000)
Buat tim ikan, dari segi bumbu enak. Aroma jahe dan rasa dari bawang juga berasa. Ikan disini juga tidak amis dan moise.
..
6. Buncis Ayam (Rp 64.000)
Buat buncis, disini dimasak dengan baik, bumbu nya cukup strong dan pekat.
..
7. Nasi Goreng Telur (Rp 50.000)
Buat nasi goreng, terlihat dari penampilan jauh, memang masih pulen. Ketika di lihat secara dekat, masih sedikit perah. Buat rasa enak, char bisa lebih lagi, dan seasoning juga baik dan rasa telur juga berasa.
..
Sebetulnya makanan disini enak, cuman agak sedikit pricey.

Lamian bebek panggang sebagai menu makan siang dari restaurant din tai fung
.
Untuk bebek panggangnya ini tebal dan empuk , untuk mienya menggunakan mie lurus dengan rasa adonan nya tidak terlalu asin
.
Xiao long bao isi ayamnya isiannya padat dengan lebih enak dimakan dengan Chili oil nya
.

#tagstagram #love #instagood #photooftheday #fashion #beauty #happy #cute #like4like #picoftheday #follow #me #selfie #art #instadaily #friends #fun #like #igers #instalike #fransi_96mie #fransi_96jakartaselatan

• Mie wonton udang ayam
Pesanan anak saya, dia ketagihan menu ini sejak pertama kali makan di outlet ganci
• Bihun goreng bebek
Ini menu baru, porsinya gede rasa bihunnya enak banget, irisan bebeknya gak pelit.
• Irisan daging sapi ala szechuan
Daging bagiang sengkel yang diiris tipis dan disajikan dingin, ada cocolan sambal yang rasanya pedes asem. Enak bangett dagingnya lembut kebetulan saya suka sengkel sapi.
• mochi lava
Ini kayak onde2 goreng wijen isinya salted egg, duuhh superrr enaakkk!!

Kalau lagi ga enak badan, kebayangnya Wun Tun soup-nya Din Tai Fung pakai nasi. Ga pernah fail sih. Rasanya enak, empuk, kulitnya mantap, dan kaldunya juga seger banget. Ga banyak minyak dan enteng di perut.
Susu kacang-nya juga enak. Favorit deh kalau Din Tai Fung, untung cabangnya banyak jadi bisa makan di mana aja, tapi paling sering aku ke yang di Senayan ini sih. Sayang tempat yang di dalamnya sempit, jadi sering kurang nyaman kebagian makan di luar. Tapi untuk rasa, the best.

Makan disini pesen wonton berkuah dan goreng. Wontonnya emng dari dulu uda jd favorit klo mkn disini hehe..

Rasanya tuh pas bgt, tepungnya jg ga berlebihan jd dagingnya jg dpt. Biasa ditmpt lain lebih bnyk kulit ketimbang isi hahaha..

Pelayanan jg bagus. Kebersihan oke. Hm klo lg pgn mkn yg sehat2 ini resto bs jd pilihan yg pas hehehe

Resto ini  adalah satu Chinese resto favorit saya. Dari pertama buka di Arcadia Senayan lebih dari 10 thn yang lalu sampai sekarang, nga pernah bosan makan di Din Tai Fung. Kali ini pesan :

* Ikan asam manis (55k) - ikan dory ini terasa fresh karena dagingnya terasa manis.Saus asam manisnya juga terasa enak dan mewah, Ok banget, recommended.
* Nasi Goreng Udang (65k) - nasi goreng putih yang simpel rasanya enak dan tasty. Udangnya juga fresh dan ukurannya cukup besar. Recommended.
* Sup asparagus (48k) - nah kalo yang ini saya lebih suka  yang di outlet Pacific Place. Crab meatnya sih cukup banyak tapi  di sini agak kebanyakan lada dan potongan asparagusnya masih agak keras.
* Chinese tea (15k) - teanya disajikan di teapot dan bisa direfill. Saya pesan jasmine tea, enak juga.
Favorit saya di resto ini lumayan banyak termasuk dimsumnya juga, recommended.

Resto favorite keluarga, kalau kesini udah pasti xiao long bao nya yang isi ayam kepiting favorite banget, dan sampai hari ini di Jakarta belum pernah coba xiao long bao yang lebih enak dari din tai fung, kec waktu makan di giant xiao long bao di Shanghai, itu enak banget..
Selain xiao long bao, tofu yang atasnya ada jamur juga fave banget, lalu ada juga lumpia udang kulit tahu, ayam asam manis, udang mayonnaise, dan kepiting soka nya, bener2 sih kalau din tai fung ini resto mall yang cukup sering saya dan keluarga kunjungi.

Gue, suami, dan seorang teman lagi pengen kulineran dengan “tema berbeda” Sabtu lalu. Setelah cari-cari rekomendasi resto yang punya rating tinggi di PS, kami tergoda juga untuk ke sini. Jangan khawatir, DTF PS ini no pork kok. Berhubung konsep gerai di PS ini noodle bar, jadi suasananya serasa lagi makan di kedai bakmi, beda dengan DTF lainnya yang cenderung mewah. Seatnya gak begitu banyak dan agak berdekatan, AC-nya juga gak begitu terasa dingin, jadi gak begitu nyaman untuk berlama-lama sebenarnya.

Setelah berunding, kami pesan menu berikut ini:
-Jiao Ze Sayuran (4 pcs – 40k): DTF terkenal akan dumplingnya, jadi kami gak akan melewatkan kesempatan untuk mencoba aneka dumpling tersebut. Berhubung Stella lagi alergi ayam dan daging, jadi kami pesan dumpling vegetarian ini. Rasanya enak!
-Lumpia Kulit Tahu (2 pcs – 35k): Isinya 2 lumpia yang dibelah jadi empat. Untungnya lumpia ini gak terlalu berminyak dan filling udangnya gak pelit. Aseli ini enak, saus asam manisnya ngangkat rasanya jadi makin enak dan bikin nagih!
-Xiao Long Bao Ayam (4 pcs – 42k): Dari dulu penasaran banget sama XLB, tapi kebanyakan resto menyajikan XLB non-halal. Beruntung sekali, DTF ini menawarkan XLB halal dengan harga yang lebih terjangkau dari resto lainnya. Pas kulitnya ditusuk pakai sumpit dan kaldunya diseruput, rasanya tasty, hangat, dan segar banget. Lalu pas dimakan bareng jahe, rasanya jadi makin nikmat. Duh, nulis review ini jadi pengen lagi :D
-Mie Tomyam Udang (66k): Ini pesanan Stella. Dia pilih mi bayam, dilengkapi topping aneka bakso ikan, udang, daun bawang, dan telur setengah matang. Seperti tomyam pada umumnya, kuahnya terasa asam-asam segar. Kesukaannya Stella banget.
-Mie Bebek Panggang (62k): Ini pesanan gue. Isinya mi dengan kuah kental yang rasanya gurih-agak manis, daging bebek panggang, dan kailan. Bebeknya enak, tapi gak begitu spesial. Sayang sekali mereka gak menyediakan saus bebek terpisah, gak sesuai ekspektasi gue. Bakmi ini terasa mantap kalau dimakan dengan chilli oil.
-Chilli Udon Spesial (65k): Ini pesanan suami. Toppingnya udang, telur, dan tauge. Sebenarnya dia gak begitu suka udon, tapi kali ini gak. Dia makan sampe habis, bahkan pengen nambah. Perpaduan pedas dan gurihnya enak!
-Chinese Tea (15k): Setelah makan chinese food yang gurih-gurih memang enaknya minum chinese tea yang hangat dan segar ini, jadi gak bikin enek. Free refill pula.
-Ice Tea (15k): Es teh tawar ini boleh juga untuk dijadikan pilihan menghilangkan dahaga karena free refill :D
Waktu tunggu sampai pesanan datang sekitar 10 menit, dan pesanan kami keluar hampir bersamaan. Walaupun saat itu suasananya rame banget, tapi staffnya gercep dan ramah-ramah. Mereka juga menyediakan wadah untuk taruh tas kami, jadi pengunjung gak perlu ribet makan sambil pangku tas. DTF ini termasuk dalam kategori restoran chinese food menengah ke atas, makanya harganya mahal. Harga yang tertera di daftar menu belum termasuk tax 11% + service charge 7,5%. Tapi, kalau dibandingkan dengan kualitas hidangan dan pelayanannya sih cukup sepadan.