@stelmaris

akhirnya pesaing subway satu ini buka cabang kedua di area tangerang, jd saya ada kesempatan utk cobain. sbg pecinta subway, saya memiliki ekspetasi cukup tinggi terhadap quiznos dan voila! MEMUASKAN !!
saya order topping sub yg traditional dgn roti rosemary parmesan yg identik dgn rasa asin keju. isiannya banyak melimpah: chicken ham, chicken turkey, steak, cheddar cheese, olives, lettuces, tomatoes, onions, mayo. disebut sbg pesaing subway sih kalo begini ya ga heran deh, dr segi harga dan kualitas setara!
sub yg sudah diisi dgn daging2 dan keju di panggang sekali dgn suhu skitar 280 derajat, memberi tekstur garing pd roti dan lumer keju. setelah itu bru diberi sayuran sehingga rasanya msh fresh dlm sandwichnya.
outletnya standar spt tempat fastfood lain, tp servicenya sih luar biasa ramah ya. meskipun sepi dan sudah dekat jam closing, dgn sabar msh menanggapi pertanyaan saya yg banyak dan (kadang) agak bodoh, lol.

resto ini lokasinya tdk jauh dr cafe asagao dan scandinavian. ada 3 lantai yg beroperasi dan tersedia bagian outdoornya juga. interiornya menarik, di dominasi warna putih dan natural lightning bs dgn mudah didapat dlm ruangan, cocok bgt utk yg suka foto2, pd bagian outdoor jg ada mural yg nyentrik bgt dgn warna kuning dan bs disebut sbg iconic spotnya o!fish.

varian menunya lumayan banyak, pilihan utamanya sih tipe fish&chips gitu yg bisa disetting sendiri oleh pengunjung. pd kunjungan h+2 grand opening ini tersedia diskon 20% utk semua menu, saya memesan Fry Cobia dgn pilihan saus Cream sesuai yg direkomendasikan staff dan green salad sbg pelengkap. 

fyi, ikan Cobia itu agak beda teskturnya dgn Dory, lebih padat dan legit mirik ikan kuwe yg biasa dijual pd tempat makan seafood. plattingnya sih oke dan sangat menyesal pelengkapnya green salad aja krn normalnya pasti dapat, ini mlh jadi porsinya aja banyakan. sausnya juga bukan dihidangkan sbg dipping tp mlh dilumuri bak saus es krim, jd ga bgitu berasa. utk adonan tepung ikannya sih enak, bumbunya berasa dan crunchy bgt.
regular iced tea yg saya pesan disajikan tawar tp disediakn juga gula cair jika pengunjung ingin yg rasa manis.
kalo green tea latte sebenarnya order punya teman, yg terlihat jelas adalah bubuk greentea nya di blend merata sehingga menumpuk dan menggumpal pd bagian dasar cangkir, krn itulah terasa hanya susu pd awal dan pahit diakhirnya.

mungkin next time kesini akan coba menu pasta dan kopinya krn pd lantai 1 depan pintu terlihat jelas ada mesin pembuat kopi yg nampaknya menjanjikan kualitasnya.

resto italia yg didominasi warna monokrom pd interiornya ini menarik perhatian saya sbg pilihan tempat makan malam. sekitar jam 9 malam, resto sudah terlihat sepi pengunjung dan saya sbg satu2 nya pengunjung saat itu.
ownernya org italia asli dan td saat kunjungan saya pun dia menyapa tamu langsung, ramah banget. orderan saya tak banyak dan sambil menunggu, saya diberi complimentary roti yg sudah dipotong2 lengkap dgn dipping pendamping. rotinya masih hangat dan empuk banget, bagian luarnya tdk terlalu crunchy tp berbumbu loh, sedikit asin dan pedas lada, enak!
Iced Lemon Teanya unik, ga gitu didominasi rasa teh spt Lemon Tea umumnya, lbh mirip dgn lemonade krn rasa asam lemonnya dominan bgt tp manisnya pas sbg penyeimbang.
Spaghetti Aglio Olio yg saya pesan seharusnya polos tanpa topping tp saya order dgn tambahan smoked beef. Plattingnya standar, kesan awal terlalu oily tp wangi bawang putih dan cabai terasa harum banget. yes.. bawang putih dan cabainya benar terasa pas dilidah saya, aglio olio ini enak !! topping smoked beef yg saya minta pun dikasih banyak, recommended