Fannie Huang||IG:@fiehuang

Penasaran sama brand satu ini karena berkali-kali nemu post di sosmed.

Siang ini saya berkunjung ke cabang Green Lake. Seating areanya ada di lantai 1 dan 2. Buat opsinya ada yang yoghurt, strawberry, matcha & chocolate.

Saya mencoba :

1. Vienna Chocolate (IDR 26k)

Ini punya mama saya yang saya icip. Toppingnya pakai beberapa jenis buah segar.

Untuk es krimnya surprisingly.memang sangat worth dibanding harga. Rasanya cenderung bitter sweet. Bahkan buat saya yang kurang suka manis saya malah suka.

2. Matcha (IDR 14k)

Saya sama sekali nggak expect karena tempat ini viral karena es krim coklatnya. Suprisingly es krim matchanya tidak kalah enak.

Rasa matcha cukup pekat dan sedikit bitter. Es krimnya juga agak padat, tidak super cepat meleleh.

Lokasinya terletak di ruko. Tempatnya tidak luas namun cukup bersih. Buat payment di sini hanya bisa menggunakan transfer.

Untuk Manse cabang ini lebih variatif opsi dagingnya. Ada udang yang ukurannya lumayan besar, sapi, babi, ayam, cumi dan premiun burger.

Di cabang ini juga ada opsi grill maupun shabu. Untuk shabunya juga ada opsi sosis, beberapa jenis jamur serta sayur.

Saya cuma mencoba yang grill dan harganya 109 ribu nett. Supet worth dan affordable karena dengan harga segini biasa cuma ada ayam, sapi atau cumi. Es krimnya bisa diambil sepuasnya.

Untuk bumbunya ada beberapa jenis, termasuk cabe rawit, minyak wijen, kombinasi salt pepper hingga bawang putih. Saya sendiri pakai kecap asin dan bawang putih buat marinasi.

Untuk dagingnya semuanya fresh. Potongan pork belly tipis dan segar sehingga tidak berbau amis.

Potong daging sapinya juga cukup bagus buat harga segini, tidak berantakan atau terlalu hancur dan tidak dominan lemak.

Sayangnya, untuk kimchinya kurang enak. Rasa kimchinya sangat hambar. Aromanya agak aneh.

Goffee terletak di kawasan ruko dalam Tendean Square namun terlihat dari tepi jalan raya.

Tempatnya nyaman buat WFC dengan wifi yang cukup cepat dan ada seating area indoor maupun outdoor. Buat harga di menu sudah all in.

Saya mencoba :

1. Donut Nutella Cheese (Rp. 14.000)

Donutnya bertekstur renyah dan cenderung padat dengan nutella di atasnya. Taburan kejunya cukup banyak.

2. Salted Caramel Latte (Rp. 30.000)

Saya request lss sugar dan manisnya pas. Kopo susu tidak creamy berlebih dan terasa sedikit asin.

Restoran yang satuvini terletak di kawasan Cipete. Area parkirnya luas dan mampu menampung lebih dari 10 mobil.

Untuk menunya mostly makanan Indonesia dengan harga yang cukyp afforfable. Tempatnya nyaman dan staf sangat responsif serta ramah. Waktu penyajian makanan pun sangat cepat.

Saya mencoba 3 menu makanan di restoran ini. Saya mencoba :

1. Ayam Bakar Garam 1/2 Ekor (Rp. 105.000)

Seporsi bisa untuk share 2-4 orang. Daging ayamnya empuk dan tidak berbau amis.

Ayamnya tidak hambar meski dimakann begitu saja, terasa sedikit gurih dari seasoning. Kulitnya renyah dan cabai hijaunya cenderung gurih.

2. Tahu Cabe Garam (Rp. 39.000)

Tahunya menggunakann tahu telur yang digoreng dengan seasoning cabai dan garam.

Rasa pedasnya pas dan rasanya tidak asin berlebih. Rasa dan aroma bawang outih gorengnya cukup kuat.

3. Kailan (Rp. 49.000)

Rasanya benar-benar lezat dan worth dibanding rasa. Porsi sangat besar dan sebetulnya bisa buat 3-4 orang.

Kailannya terasa renyah dan tidak pahit sama sekali. Rasa kailan gorengnya juga tidak asin berlebih.

Untuk kailan tumisnya gurih dan wangi dari perpaduan saus tiram dan bawang putih.

4. Teh Kembang Telang (Rp. 35.000)

Satu pot bisa untuk berdua tanpa additional fee dan bisa refill.

Rasa tehnya unik dan cenderung segar. Namun kalau mau lebh asam segar bida ditambah perasa lemon.

Sejujurnya, saya bukan penikmat roti tawar meski cukup sering beli titipan mama saya. So far, saya baru menemukan 1 roti tawar plain yang cukup saya nikmati. Namun biasanya saya skip.

Kebetulan, teman saya merekomendasikan brand ini. Katanya sangat enak. Berhubung ini satu-satunya bakery di Emporium yang belum saya coba, akhirnya saya mampir.

Lokasinya ada di lantai 4. Tempatnya hanya berupa stall dan menu yang dijual ya hanya roti tawar.

Harganya Rp. 60.000 dan ada opsi mau tebal atau tipis. Saya pilih tipis biar slice lebih banyak. Ternyata slice tipis pun masih lumayan tebal.

Dan honestly, saya paham kenapa roti ini mahal. Ternyata memang worth dibanding harga!

Rotinya empuk dan bagian pinggirannya lembut dan sungguhan bisa dinikmati. Rotinya bukan jenis yang menempel ketikda dipencet, namun memang empuk.

Rasanya terasa buttery dan bahkan enak meski dimakan begitu saja tanpa selai atau apapun.

Menurut saya, ini sangat worth dibanding harga mengingat bahannya juga premium.

Penasaran sama tempat ini karena direkomendasikan kenalan. Tempatnya tidak terlalu luas dan terdapat beberapa meja di depan kafe maupun di area indoor.

Interiornya terkesan warm dengan dekorasi tanaman dan bunga di beberapa area. Terdapat stopkontak di meja tertentu dan nyaman buat WFC.

Untuk menunya ada beberapa main course, kue, maupun croissant. Saya berkunjung saat weekdays dan ada promo minuman makanan mulai dari 45 ribu, sangat affordable.

Saya mencoba :

1. Paket Lasagna Coffee (Rp. 45.000)

Saya mencoba lasagna dan buat kopinya bebas pilih. Saya mencoba campfire coffee, jadi sejenis kopi dengan marshmallow di atasnya dan ditorch.

Saya request less sugar dan kopinya tersapat sejenis krim lembut di atasnya dan beraroma smokey.

Untuk lasagnanya suprisingly beneran enak. Kejunya sangat terasa dan isian dagingnya cukup banyak. Rasanya sudah enak meski dimakan tanpa saus.

Harganya super murah karena aslinya kopi yang saya pesan 35 ribu di menu.

2. Jiggly Pudding (?) (Rp. 25.000)

Tertarik pesan menu ini karena bentuknya lucu dan harganya termasuk murah.

Rasanya not bad namun sayang teksturnya terlalu padat. Pudding semacam ini seharusnya lembut agar lebih jiggly dan melted ketika dimakan.