Astrid Wangarry

Makanan khas Medan ini memang enak dan unik. Unik karena kuah dari emie maupun lapcoi manis dan kentel. Tapi saya lebih suka lapcoi karena isinya lebih beragam ada sayur, tahu dan gorengan hehe.. kalau emienya juga lumayan enak makannya pakai kerupuk cuma dilidah saya seperti ada wangi apa gitu pas dimakan. Harganya masih oklah dan resto ini selalu ramai pengunjung.

Kesini pas siang ternyata tutup dan bukanya baru sore malam gitu. Akhirnya malamnya balik lagi hehe.. sebelum pesan aja uda ngiler sama lauknya. Saya pilih ayam goreng plus pesan siputnya. Nasinya sudah dikasih sayur dan keripik kentang. Nasi sayurnya enakkk dan siputnya bikin nagih lho pengen diseruput terus, kuahnya pedas bikin melek. Porsinya juga lumayan banyak dengan harga yang masih terjangkau. Untuk ayam gorengnya standard aja.

Puas makan disini, perut kenyang hati senang ;)

Pertama kali datang cukup ramai dan tempatnya lumayan minimalis. Begitupun sama menunya juga simple, gak banyak menu. Saya pesan smacker, chicken skin dan bacon & cheese tots fries. Dari segi harga sih tidak terlalu mahal, masih pas di kantong. Rasa dari smacker burger menurut saya sebenanrnya biasa saja dibilang gak enak gak juga, coba baconnya garing pasti lebih enak hehe.. kalau untuk chicken skin, siapa yang gak suka kulit ayam, garing kriuk kriuk dicocol pakai sambal, yum! Saya juga suka bacon & cheese tots friesnya, bacon yang ditabur diatasnya itu bikin tambah enak crunchy dan cheesenya juga gak bikin enek kok :)

Penampilan Teavana matcha espresso ini cukup menarik mata dan bikin penasaran juga. Sebenarnya saya bukan penggemar coffee tapi saya suka sama matcha, tapi saya mau cobain deh teavana matcha espresso ini. Rasa coffeenya tetap yang lebih berasa daripada matchanya sih tapi menurut saya lumayan oklah buat saya yang bukan penggemar coffee. Not bad

Akhirnya cobain makan disini juga, uda lama penasaran, sebelumnya lihat menunya di pergikuliner dan cukup menarik. Sesampainya disana saya langsung pesan cheese dakgalbi dan haejangguk. Makananpun datang dan langsung makan aja deh. Mulai dari haejangguk, ini soup isinya daging sama sayur, kuahnya pedes gitu tapi enakkk, bikin mata melek dan dagingnya juga empukkk. Cheese dakgalbi yang ini porsi besar bisa buat ber4 menurut saya haha...enakk juga pedes pedes gimana gitu, ada ayam, tteokbokinya, plus sayur juga. Wah gak ada yang gak enak deh, puas dan yang pasti perut kenyang :)

Yoshinoya, makanan cepat saji yang enak dan harganya masih terjangkau. Saya pesan chicken teriyaki bowl ditambah topping crispy spinach. Chicken dan saus teriyakinya lumayan. Terus pesan paket combo chicken teriyaki + beef yang original. Rasanya enak dan gak berubah, yang berubah hanya dimenunya saja sekarang jadi lebih bervariasi. Kadang kadang suka bikin kangen juga kalau sudah lama gak makan :p

Ikutan kekinian saya beli apple pie mcd juga haha.. ukurannya termasuk mini, rasa apple pienya sendiri manis asem dan ada potongan applenya. Buat saya biasa aja sih.. selain apple pie saya beli ice cream strawberry on topnya juga, wah kalau yang ini sih enak bangettt!! Manisnya pas dan es krim mcd memang sudah enak, ketagihan

Sushi groove menyediakan banyak fusion sushi dan sekarang jadi lebih bervariasi menunya.

Inari : rasanya seperti di resto jepang lainnya, cocok buat makanan pembuka karena uda kelaperan :p

Potato Salad : lumayan enak juga, ada potongan telur di dalamnya

Chicken Mushroom cha soba : menu satu ini cukup unik karena cha sobanya dimasak pakai sauce pasta dan mushroom, untuk chicken teriyakinya enak bumbunya uda meresap ke ayamnya dan garing.

Tako karaage : tako digoreng? Enak karena ada bumbunya, walaupun diluarnya gak garing.

Unagi roll, salmon flame roll, vegetable tempura so so aj sih.

Sudah lama banget nih gak makan kkuldak, kangen juga jadi beli deh. Seperti biasa saya pesan yang original honey, ada ayam, tteokboki dan hash brownnya. Ayamnya tetap enak, manis tapi gak bikin enek. Salah satu cemilan favorit juga :)